Kabar Terkini, BLT Karyawan Tahap Dua Segera Dicairkan, Ida Fauziah Sebut Cair Sebelum November

Kabar terkini mengenai pencairan program bantuan langsung (BLT) karyawan tahap dua. BLT karyawan tahap dua direncanakan akan dicairkan

Editor: Ady Sucipto
Gambar oleh Mohamad Trilaksono dari Pixabay
Foto ilustrasi uang 

TRIBUN-BALI.COM - Kabar terkini mengenai pencairan program bantuan langsung (BLT) karyawan tahap dua. 

BLT karyawan tahap dua direncanakan akan dicairkan oleh pemerintah sebelum bulan November. 

Hal itu disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah

Disebutkan sebanyak 12,4 juta karyawan yang telah memenuhi persyaratan menerima BLT karyawan. 

Menurut Ida, sebanyak 12,1 juta di antaranya atau sekitar 98 persen sudah menerima BLT pekerja tahap pertama.

Ida berharap BLT tahap 2 bisa ditransfer ke rekening karyawan sebelum bulan November.

"Alhamdulillah sudah ditransfer 12,1 juta rekening yang sudah disalurkan artinya sudah 98 persen. Insya Allah mudah-mudahan sebelum November kita bisa transfer subsidi untuk bulan November dan Desember," kata Ida, Minggu (18/10/2020).

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. (Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Menurut Ida, masih ada sejumlah pekerja yang belum menerima subsidi upah yang diberikan Kementerian Ketenagakerjaan.

Hal itu terjadi karena ada sejumlah persyaratan yang belum terpenuhi.

Ia pun meminta perusahaan untuk memperbaiki sejumlah persyaratan yang kurang tersebut agar subsidi bisa diberikan kepada pekerja.

"Kalau 12,1 juta rekening berarti ada yang belum menerima, uangnya masih di kami yang menunggu persyaratan sudah terpenuhi. Pada termin (gelombang) kedua bantuan rencana sebelum November sampai ke semua rekening," kata dia.

Menurut Ida terdapat sejumlah masalah yang membuat pekerja tak bisa menerima subsidi upah, seperti nomor rekening pekerja yang tak sama, nomor induk kependudukan bermasalah, dan nomor rekening tak valid.

"Itulah penyebab kami tidak bisa transfer. Kami ingin penerima adalah orang yang berhak," kata Ida.

Sebanyak 2,4 juta karyawan gagal mendapat BLT

Sebanyak 2,4 juta data rekening calon penerima bantuan langsung tunai (BLT) karyawan atau subsidi gaji dinyatakan tidak valid.

Halaman
123
Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved