Liga 1 Indonesia
Shin Tae-yong Ingin Liga 1 dan Liga 2 Kembali Bergulir
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku butuh supaya Liga 1 dan Liga 2 kembali digelar.
TRIBUN-BALI.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku butuh supaya Liga 1 dan Liga 2 kembali digelar untuk memantau pemain yang bisa dibawa ke Piala Dunia U-20 2021.
Nasib Liga 1 dan Liga 2 2020 masih belum menemu titik terang di tengah pandemi Covid-19.
Tingginya tingkat penyebaran virus corona di Indonesia dan pelaksanaan Pilkada serentak membuat polisi belum bisa memberikan izin keramaian.
Kemungkinan terbaik adalah kompetisi baru bisa dimulai kembali pada Januari 2021.
Baca juga: Shin Tae-yong Batasi Pemain Timnas U-19 Indonesia Gunakan Media Sosial
Hal itu masih belum menutup kemungkinan jika liga musim ini dihentikan secara total.
Di tengah ketidakjelasan nasib Liga 1 dan Liga 2, muncul suara-suara yang menyerukan supaya kompetisi dimulai kembali.
Salah satunya datang dari pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong.
Juru taktik asal Korea Selatan itu berharap supaya kompetisi bisa digelar.
Baca juga: Kronologi Valentino Rossi Terinfeksi Covid-19
Sebab, Liga 1 dan Liga 2 menjadi sarana bagi Shin Tae-yong untuk memantau pemain yang bisa dibawa ke Piala Dunia U-20 2021.
"Saya membutuhkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 untuk memantau secara langsung perkembangan pemain di klubnya masing-masing," ucap Shin Tae-yong dilansir Tribun Bali dari Bolasport.com.
"Sekaligus saya bisa melihat jika ada pemain yang bisa dipanggil untuk memperkuat timnas U-20," kata Shin Tae-yong.
Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu berpendapat bahwa kompetisi berperan penting dalam pembiasaan pemain terhadap atmosfer pertandingan yang konsisten.
Baca juga: Hasil Liga Champions, PSG Takluk 2-1 atas Man United
Kemampuan para calon pemain Garuda Nusantara juga akan semakin terasah bila terlibat dalam pertandingan yang kompetitif.
Dua kondisi itu yang membuat laga uji coba dalam level internasional sekali pun belum bisa mengimbangi pertandingan di liga.
"Jadi tidak bisa menunda-nunda kompetisi karena ini menjadi bagian penting dalam perjalanan sebuah timnas. Lebih cepat kompetisi digelar lagi akan semakin bagus," ujar Shin Tae-yong.