Penemuan Mayat di Ruas Jalan Tol, Korban Jatuh saat Lompati Guard Rail

TRIBUN-BALI.COM, MALANG - Seorang pria ditemukan tewas saat mencari rumput di dalam jalan tol, Selasa (10/11/2020) siang.

Dari informasi yang didapat, kejadian itu terjadi di dalam area jalan Tol Madyopuro, tepatnya di ruas jalan tol Kota Malang - Kepanjen yang belum dibangun seluruhnya.

Kapolsek Kedungkandang, Kompol Yusuf Suryadi menjelaskan kronologi kejadian tersebut.

"Jadi korban yang bernama Sunardi (45), warga Jalan Untung Sudiro, Kelurahan Cemorokandang, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, sedang mencari rumput di ruas jalan tol Kota Malang - Kepanjen yang belum jadi," kata dia kepada TribunMadura.com.

"Korban sendiri diketahui sering masuk ke lokasi, dengan cara lewat jalur tikus yang dibuat oleh warga," ujarnya. 

Sesampainya di lokasi, korban yang pekerjaan utamanya adalah tukang bangunan itu langsung mencari rumput. Sepeda motor yang digunakannya ditaruh di bahu jalan tol.

"Dengan melompati pagar pembatas tol (guard rail), korban kemudian mencari rumput," ucap dia.

"Usai mencari rumput, korban menuju ke sepeda motor untuk meletakkan rumputnya. Setelah itu korban kembali lagi, melanjutkan mencari rumput," jelasnya.

Pada saat akan kembali mencari rumput itulah, korban yang diduga telah mengalami kelelahan terjatuh saat melompati guard rail.

Akibat terjatuh itu, kepala korban menghantam aspal jalan tol dengan keras sehingga menyebabkan korban tewas di lokasi kejadian.

"Kejadian tersebut baru diketahui pada pukul 15.00 WIB, saat petugas tol melaksanakan patroli," lanjut dia.

"Petugas tol curiga, dengan adanya sepeda motor yang diparkir di bahu jalan tol. Setelah diperhatikan, ternyata korban ditemukan telah meninggal dunia," ungkapnya.

Usai kejadian, pihak petugas tol langsung menghubungi Polsek Kedungkandang.

Tak berselang lama, Polsek Kedungkandang bersama tim RJT mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi jenazah korban menuju ke kamar jenazah RSSA.

"Kami sendiri telah menemui keluarga korban, untuk mencari tahu apakah korban memiliki riwayat penyakit," kata dia.

"Intinya keluarga menyatakan bahwa korban tidak memiliki riwayat penyakit apapun. Sehingga kami menduga korban mengalami kelelahan," ucap dia.

"Saat akan melompati guard rail, korban tersangkut lalu terjatuh kena kepalanya dulu," bebernya.

Saat ini keluarga korban telah mendatangi kamar jenazah RSSA.

Rencananya pada pukul 17.48 WIB, korban dibawa menuju ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan.