Minta Waspadai Modus Penipuan Survey Singkat, Alfamart Bantah Bagi-bagi Voucher Belanja Rp 100.000

Pernyataan tersebut diungkapkan Alfamart terkait beredarnya informasi pembagian voucher belanja Rp 100.000 dari kegiatan survei singkat atas nama

Editor: Ady Sucipto
Dok istimewa
Ilustrasi Alfamart 

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA -  Manajemen PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) baru-baru ini meminta kepada masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan yang mengatasnamakan pihaknya. 

Pernyataan tersebut diungkapkan Alfamart terkait beredarnya informasi pembagian voucher belanja Rp 100.000 dari kegiatan survei singkat atas nama pihaknya. 

"Dengan ini Alfamart menyatakan bahwa tidak menyelenggarakan kegiatan pembagian voucher belanja masing-masing senilai Rp 100.000 dari kegiatan survei singkat," tertulis dari caption Alfamart yang dikutip dari media sosial Instagramnya, Minggu (20/12/2020).

Alfamart juga meminta ke seluruh pelanggannya untuk tidak sembarang memberikan data pribadi kepada oknum/ situs/ webiste palsu yang tidak jelas kebenarannya yang dikhawatirkan bisa menimbulkan kerugian.

Selain itu para pelanggannya juga diminta untuk waspada apabila mendapatkan tawaran voucher.

Sebab penawaran voucher hanya melalui nomor resmi WhatsApp Alfamart di 08111500959 dan di media sosial resmi Alfamart.

Sebelumnya di media sosial beredar gambar yang beisi infromasi bahwa warga net bisa mendapatkan voucher Rp 100.000 bila mengikuti survei singkat.

Dalam gambar itu terdapat logo Alfamart, sehingga seolah-olah ritel tersebut yang  menyelenggaakan survei tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alfamart Bantah Bagi-bagi Voucher Belanja Rp 100.000",

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved