Reshuffle Kabinet

Menparekraf Sandiaga Uno Diminta Beri Perhatian Khusus ke Bali, "Pelaku Wisatanya Hancur Lebur"

Tugas Pak Sandiaga Uno berat karena pariwisata Indonesia betul-betul kena dampak Covid-19 seperti Bali saat ini, pelaku wisatanya hancur lebur

Editor: Kambali
Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa
Suasana Pantai Kuta sambut New normal, sejumlah warga mulai memadati sepanjang pantai yang paling populer di Bali tersebut, kamis (9/7/2020). 

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengumumkan hasil perombakan (reshuffle) Kabinet Indonesia Maju pada Selasa sore.

Dalam pengumuman itu, Presiden Jokowi memperkenalkan Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) yang baru menggantikan Wishnutama Kusubandio.

Anggota Komisi X DPR RI A.S. Sukawijaya meminta Sandiaga Uno yang ditunjuk sebagai Menparekraf baru agar memberi perhatian khusus kepada kalangan pelaku wisata terdampak pandemi Covid-19.

"Tugas Pak Sandiaga Uno berat karena pariwisata Indonesia betul-betul kena dampak COVID-19 seperti Bali saat ini, pelaku wisatanya hancur lebur karena pendapatannya menurun drastis. Nah ini tugas Pak Sandiaga Uno untuk menyiapkan formula-formula yang tepat untuk pelaku pariwisata dan destinasi wisata," katanya di Semarang, seperti dilansir Antara, Selasa (22/12/2020).

Baca juga: Sandiaga Uno Temui Ibundanya Usai Ditunjuk sebagai Menparekraf Gantikan Wishnutama

Politisi Partai Demokrat itu mengaku siap membantu jajaran Kemenparekraf untuk memulihkan kondisi pariwisata dan pelaku wisata yang terdampak pandemi Covid-19.

Menurut dia, penunjukan Sandiaga Uno harus diterima secara positif oleh pelaku wisata di Indonesia.

"Selamat untuk Mas Sandiaga Uno, tentunya saya sebagai anggota Komisi X menyambut baik penunjukan beliau oleh Bapak Presiden," ujarnya.

Baca juga: Sandiaga Uno Diisukan Akan Jadi Menparekraf Gantikan Wishnutama, Ini Tanggapan Gerindra

Tugas sebagai Menparekraf teramat berat

Sandiaga Uno yang ditunjuk sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) menyambangi kediaman ibunya, Mien Uno di Jalan Galuh II, Jakarta Selatan, Selasa (22/12/2020). 
Sandiaga Uno yang ditunjuk sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) menyambangi kediaman ibunya, Mien Uno di Jalan Galuh II, Jakarta Selatan, Selasa (22/12/2020).  (Tribunnews.com/Reza Deni)

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menilai tugas barunya untuk membangun sektor pariwisata dan ekonomi kreatif RI di tengah pandemi Covid-19 sangat berat.

Sandiaga dalam video jumpa pers yang disiarkan Sekretariat Presiden, Jakarta, Selasa (22/12/2020), mengatakan pembangunan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf) akan sangat bergantung pada proses pemulihan kesehatan masyarakat dari pandemi Covid-19.

“Tugas dan amanah yang disampaikan oleh Bapak Presiden dan Wakil Presiden teramat sangat berat, karena kebangkitan Bangsa Indonesia untuk pulih dari Covid-19 dan melanjutkan agenda pembangunan terutama di sektor pariwisata dan ekraf akan sangat bergantung pada pemulihan kesehatan dari sisi COVID-19, dengan upaya kita menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin,” kata Sandiaga seperti dilansir Antara.

Baca juga: Dana Hibah Pariwisata Telah Dikucurkan, Kemenparekraf Lakukan Monitoring dan Evaluasi

Sandiaga menjelaskan tugas lain dari Kemenparekraf adalah memastikan keberlanjutan dan ketahanan usaha sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang saat ini terdampak pandemi Covid-19.

Dampak pandemi telah menyebabkan banyak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Sektor pariwisata dan ekraf ini akan menjadi lokomotif pascapandemi Covid-19 untuk kita melanjutkan agenda pembangunan di sektor ini untuk terus membuka lapangan kerja seluas-luasnya untuk menghadirkan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: Kapan Pariwisata Bali Dibuka untuk Wisman? Menparekraf Wishnutama: Akan Dipelajari Dulu

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan strategi pengembangan pariwisata dan ekraf yang akan dia kembangkan adalah strategi inovasi dan adaptasi.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved