Berita Badung

PRM Bali Resmi Didirikan, Siap Payungi Usaha Rental Motor di Seluruh Bali

Perhimpunan Rental Motor (PRM) Bali resmi didirikan  pada Minggu (6/12/2020) lalu di Aquarius Villa.

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
Acara peresmian PRM Bali di Aquarius Villa Minggu (6/12/2020) 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Perhimpunan Rental Motor (PRM) Bali resmi didirikan  pada Minggu (6/12/2020) lalu di Aquarius Villa.

Komunitas rental ini nantinya akan memayungi semua usaha rental yang ada di Bali. 

Bahkan dengan didirikannya komunitas ini nantinya akan membantu semua usaha rental untuk menentukan standarisasi harga usaha rental tersebut.

Ketua PRM Bali I Made Wira Atmaja S.Kom yang ditemui di Sekretariat PRM Bali jalan Pantai Berawa No 26, Kecamatan Kuta Utara, Badung mengatakan pembentukan komunitas ini akunya sudah dibentuk dari tahun 2019.

Baca juga: Terdesak Kebutuhan & Demi Beli Perlengkapan Make Up, Waria Ini Gadaikan Motor Rental

Kendati demikian karena kesibukan peresmian akhirnya dilakukan minggu kemarin.

“Awalnya kami bentuk melalui sosial media, dan sampai sekarang sudah ada 84 owner rental yang bergabung di PRM Bali,” ujarnya Rabu (23/12/2020).

Awal mula pembentukan PRM akunya, untuk menentukan standarisasi harga untuk para customer sehingga tidak ada persaingan yang buruk dalam masalah harga rental.

 Selama ini banyak masalah yang terjadi pada pada usaha rental tersebut, seperti halnya banyak motor yang hilang bahkan banyak customer yang tidak mau bayar.

Dengan PRM Bali ini, akan menjadi wadah untuk sharing informasi kepada seluruh anggota dan membuat standarisasi harga minimum dan penyetaraan aturan rental sesuai perhimpunan.

Sehingga kedepannya tamu-tamu yang berwisata di Bali tidak dengan gampang mempermainkan rental Bali.

“Kejadian yang sering terjadi customer yang merupakan wisatawan atau Warga Negara Asing (WNA) selalu membandingkan harga antara rental satu dengan yang lain. Bahkan WNA terkadang berbohong untuk dengan perbandingan harga tersebut. Misalnya di Rental A menyebut harga sekian, sehingga di rental B minta harga lebih murah dari yang disebutkan. Padahal harga yang disebutkan customer itu tidak ada,” akunya

Pihaknya mengatakan, karena minimnya informasi yang diperoleh sesama owner rental, sehingga terjadi persaingan bisnis yang seakan tidak sehat.

Hal itu pun bukan dilakukan oleh owner namun dilakukan oleh customer sendiri.

Dengan adanya PRM Bali ini, pihaknya bisa menyatukan semua owner rental yang ada di Bali.

Baca juga: Rental Harley Davidson Rp 1,4 Juta Plus Pemandu Wisata

“Terkadang ada juga wisatawan yang rental ke kita dengan minta harga murah, namun motor kita disewakan lagi oleh wisatawan itu ke sesama WNA,” kata Wira Atmaja didampingi Wakilnya I Gede Mahatma Jaya.

Pada PRM Bali ini nantinya tidak akan ada lawan pada persaingan bisnis, namun akan menjadi kawan untuk sama-sama berbisnis sehat dalam usaha rental motor sendiri.

“Jadi sekarang, kalau kita kurang motor, bisa kita sarankan ke teman yang sesama bisnis rental. Sehingga sama-sama berjalan dengan baik,” tambah I Gede Mahatma Jaya sembari mengatakan ini organisasi bukan untuk mencari uang namun untuk mencari solusi terkait permasalahan yang dialami rental-rental di Bali.

Dirinya berharap kedepannya semua rental mau bersatu dan tidak diadu domba turis asing untuk masalah harga.

Bahkan juga bisa meningkatkan persatuan dan koneksi antar owner rental motor seluruh Bali.

 “Kedepan rental juga bisa bekerja sama dengan pihak dealer motor. Sehingga mendapatkan  perhatian khusus dari mereka dan tidak menyamakan kita dengan konsumen individu. Karena rental minimal sekali ambil motor 5 biji,” kata Mahatma Jaya.

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk rental yang ingin bergabung pada PRM Bali, agar mendaftarkan diri ke sekretariat PRM Bali yang berlokasi Pantai Berawa No 26, Kecamatan Kuta Utara, Badung. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved