Covid-19 Belum Berakhir, Teco dan Keluarga Putuskan Natal di Pulau Dewata 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pelatih Bali United Stefano Cuggura Teco dan keluarga merayakan Hari Natal 2020 di Pulau Dewata. 

Penyebab pelatih yang membawa Bali United Juara Liga I Indonesia 2019 ini tak kembali ke negaranya Brasil, karena pandemi covid-19. 

Ia takut terpapar virus asal Wuhan ini.

Apalagi di negaranya penyebaran virus ini belum terkendali secara baik. 

"Saya biasanya pada Desember balik ke Brasil natal sama keluarga di sana. Tahun ini saya tidak balik saya takut  Covid-19 di Brasil," kata Teco kemarin. 

Baca juga: Kadek Agung Merasa Beruntung Gabung Tim Lokal Bali, Bantu Jaga Fisik Untuk TC Bersama Timnas U-23

Menurut dia, selain itu, disaat perjalanan sangat berpotensi seseorang terpapar virus ini. 

Teco mengatakan tak masalah dimanapun merayakan Natal.

Karena terpenting sukacita damai Natal tetap dirasakan semua orang. 

"Tidak ada masalah Natal di Bali yang penting sukacita damai Natal tetap dirasakan, "katanya.

Teco dan istrinya Miranda Erlinda beserta kedua buah hatinya Roma dan Gabriella akan merayakan Natal di kediaman mereka bilangan Seminyak Badung.

Demi sang buah hati tercinta

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra memilih merayakan Natal tahun ini dengan tidak pulang ke Brasil dan tetap tinggal di Bali.

Baca juga: Skandal Perselingkuhan Ronaldo Diungkap Sosok Model Cantik Ini, Beberkan Kisah Cinta Satu Malam

Ini merupakan hal yang tidak biasa bagi Stefano Cugurra.

Pasalnya setiap kali Hari Raya Natal tiba, pelatih yang sering disapa Teco ini seringkali akan pulang kampung ke Brasil.

Namun untuk tahun ini tradisi tersebut tak bisa dilakukan oleh Teco.

Pria yang pernah menjadi pelatih Persija tersebut memilih untuk merayakan Natal di Bali.

Baca juga: Bacelona Benamkan Valladolid 3-0, Lionel Messi Lewati Rekor Pele

Pandemi Covid-19 yang terjadi merupakan alasan Teco memutuskan tetap tinggal di Indonesia.

Selain itu, ia juga ingin melindungi anaknya yang kini masih berusia 10 bulan.

Bakal terlalu riskan jika mengajak sang anak berpergian ketika situasi pandemi Covid-19 belum juga berakhir.

"Saya biasanya bulan Desember pulang ke Brasil untuk meyakan Natal bersama keluarga di sana," kata Teco.

"Tahun ini saya tidak pulang kampung karena situasi Covid-19,"

Baca juga: Sambut SEA Games 2021, Timnas U-23 Indonesia Panggil 4 Pemain Bhayangkara Solo FC

"Anak kedua Gabriella juga masih 10 bulan dan situasi dalam pesawat perlu diantisipasi, saya memilih Natal bersama istri dan anak di Bali," ujarnya.

Sementara itu, rupanya tahun ini bukanlah kali pertama Teco tak pulang kampung.

Hal yang sama juga terjadi pada tahun lalu.

Kala itu, Teco menyebut jadwal padat bersama Bali United yang menjadi alasannya tak bisa ke Brasil. 

Baca juga: Cara Unik Pemain Timnas U-19 Indonesia Bagas Kaffa Usir Rasa Tegang Sebelum Pertandingan

"Tahun lalu juga tidak pulang kampung karena pertandingan terakhir di Bali tanggal 22 Desember sekaligus penyerahan piala juara," ucap Teco.

"Lalu awal Januari tim sudah kembali latihan persiapan kompetisi Asia, tidak punya waktu banyak untuk bisa pulang kampung,

"Bagi saya tidak ada masalah jika harus merayakan Natal di Bali, terpenting sukacita damai Natal tetap harus kepada keluarga saya," tuturnya.

Kontraknya di Bali United

Hingga saat ini manajemen Bali United belum mengumumkan perpanjangan kontrak pelatih Stefano Cugurra Teco. 

Teco akan selesai bekerja di Bali United 31 Desember 2020.

Ia hanya dikontrak setahun oleh Bali United pada musim 2019. 

Baca juga: Bek Bali United Dipa Yogi Senang Cetak Gol Penyelamat, Gusti Rendy Tampil sebagai Starter

Hebatnya, Teco berhasil mempersembahkan gelar juara Liga I Indonesia 2019 untuk Bali United setelah sebelumnya membawa Persija Jakarta juara Liga I Indonesia 2018. 

Teco juga mengakui, bila kemungkinan terburuk  tidak deal (sepakat) dengan Bali United musim 2021, ia masih ingin melatih klub di Liga I Indonesia. 

Teco menjawab pertanyaan media, yang berbunyi jika tidak deal dengan Bali United untuk musim 2021, apakah coach akan memilih gabung tim di Malaysia, Thailand, dan Vietnam?

"Saya pikir pasti bisa tetap di Indonesia," tegas Teco kemarin. 

Baca juga: Sambut SEA Games 2021, Timnas U-23 Indonesia Panggil 4 Pemain Bhayangkara Solo FC

Meski telah mendapat tawaran dari klub di tiga negara tetangga Asia Tenggara, Teco tetap ingin di Indonesia. Ia ingin mendedikasikan ilmu demi membangun sepakbola Indonesia. 

"Tapi sekali lagi saya pikir positif, masih bisa bantu di sepakbola Indonesia tahun 2021," ujar pelatih asal Brasil ini. 

Teco menjelaskan, paling lama pernah menjadi pelatih di Thailand. Terhitung tujuh tahun dia merasakan admosfer Thai League. 

"Dua negara (yang menawarkan) saya sudah kerja di sana. Di Malaysia 1 tahun, dan di Thailand 7 tahun. 
Saya tahu kualitas liga di sana. Negara Vietnam saya sudah pernah lawan 2 kali di AFC CUP," kata Teco. (*)