Rumah Tusuk Sate Kerap Dianggap Membawa Sial, Berikut Cara Menyiasati Menurut Fengshui

Tak sedikit orang yang menghindari rumah dengan posisi tusuk sate karena dianggap membawa dampak sial. Berikut cara menyiasati menurut fengshui.

Idea
Ilustrasi rumah tusuk sate - kerap membawa sial, berikut cara menyiasati menurut fengshui 

TRIBUN-BALI.COM - Tak sedikit orang yang menghindari rumah dengan posisi tusuk sate karena dianggap membawa dampak sial. Berikut cara menyiasati menurut fengshui.

Menurut pengertiannya, rumah tusuk sate merupakan rumah rumah yang posisinya terletak di tengah jalur pertigaan sebuah jalanan.

Keberadaan rumah ini dapat dilihat seperti memotong salah satu jalur pertigaan sehingga nampak seperti jalan buntu.

Jika menemukan rumah dengan kondisi letak seperti ini, tak jarang orang akan berpikir ulang untuk membelinya lantaran dirasa cukup membahayakan terutama jika Ada kendaraan datang dengan kecepatan tinggi.

Tak hanya itu, tak sedikit di antaranya yang menghubungkan rumah tusuk sate dengan mitos yang membuat bulu kuduk berdiri.

Mitos rumah tusuk sate ini antara lain jadi tempat tinggal makhluk halus, bikin penghuninya sial, perpecahan rumah tangga, masalah kesehatan, rezeki seret dan aneka hal-hal buruk lainnya.

Berikut mitos-mitos rumah tusuk sate yang banyak diyakini masyarakat di tanah air :

Baca juga: Menurut Fengshui 3 Area Penting Ini Dapat Tentukan Kualitas Energi di Rumah

Baca juga: 5 Fengshui Dompet agar Datangkan Rezeki bagi Pemiliknya, Pilih Warna Cokelat jika Ingin Menabung

1. Dipercaya bisa menghalangi rezeki masuk rumah

Menurut mitos yang berkembang di masyarakat Indonesia rumah tusuk sate ini dapat membuat rezeki menjadi sulit masuk ke rumah.

Rumah tusuk sate juga dipercaya dapat membuat pemilik rumah menjadi miskin.

Karena rumah tusuk sate dianggap mampu memakan harta dari pemilik rumah.

Ini semua berdasar cerita yang berkembang di masyarakat Indonesia.

2. Angker

Mitos selanjutnya adalah rumah tusuk sate ini dianggap angker.

Menurut cerita masyarakat Indonesia rumah tusuk sate ini memiliki aura yang negatif sehingga menyebabkan makhluk-makhluk negatif juga tertarik berada di rumah itu.

Banyak cerita yang bertebaran di masyarakat bahwa pemilik rumah tusuk sate sering kali melihat penampakan yang menyeramkan di rumahnya.

3. Keluarga yang menempati jadi tidak harmonis

Rumah tusuk sate ini dianggap dapat mengganggu keharmonisan keluarga.

Hal ini dibuktikan dengan cerita di masyarakat adanya keluarga yang harmonis, namun ketika tinggal di rumah ini menjadi sering bertengkar.

Tak hanya sampai situ, bahkan pertengkaran ini bisa mencapai ke anak ataupun anggota keluarga lainnya.

4. Tidak cocok dengan tetangga sekitar

Mitos lainya yaitu rumah tusuk sate ini akan membuat keluarga Anda tidak harmonis dengan tetangga di sekitar rumah Anda.

Banyak orang mengatakan hal ini dikarenakan aura negatif yang ada di rumah tusuk sate ini.

Aura negatif ini menyebabkan keluarga yang menempati rumah ini selalu cekcok dengan tetangga sekitar.

5. Mengganggu kesehatan

Menurut mitos rumah tusuk sate ini juga dapat mempengaruhi kesehatan Anda.

Awalnya mungkin baik-baik saja, namun lambat laun menjadi sakit dan yang paling mengerikan dapat menyebabkan kematian.

Cerita ini bahkan sudah banyak beredar di masyarakat Indonesia.

Mitos rumah tusuk sate ini membuat harga rumah tusuk sate menjadi turun.

Berikut cara menyiasati rumah tusuk sate ala feng shui sebagaimana dilansir Idea Online ;

1. Berdasarkan angka kua dari calon penghuni

Dalam feng shui, setiap orang memiliki sektor baiknya masing-masing sesuai dengan angka kua yang dimilikinya.

Angka kua terbagi menjadi tiga, kua kuat (2, 5, dan 9), kua lemah (1, 6, dan 8), dan kua sedang (3, 4, dan 7).

Penghuni yang memiliki kua kuat, dianjurkan malah tinggal di rumah tusuk sate.

Hal sebaliknya bagi yang memiliki kua lemah.

Sementara yang memiliki kua sedang, baik atau buruknya tergantung hokinya.

Setelah mengetahui angka kua-nya, barulah Anda dapat memutuskan untuk tetap memilih rumah tusuk sate atau tidak.

Untuk cara menghitungnya, berbeda antara lelaki dan perempuan.

Untuk laki-laki, rumusnya adalah angka 100 dikurangi dua angka terakhir dari tahun kelahiran, kemudian dibagi 9, sisa dari perhitungan tersebut adalah angka kua.

Sedangkan rumus untuk perempuan, dua angka terakhir dari tahun kelahiran dikurangi empat, kemudian dibagi 9.

Contoh, anak laki-laki kelahiran tahun 1958, berarti 100 – 58 = 42. Kemudian, 42 : 9 = 4 sisa 6. 6 ini adalah angka kua.

2. Memperlambat aliran chi

Bila kua Anda lemah, namun ingin tetap tinggal di rumah tusuk sate, maka cara lain untuk menyiasati adalah dengan memperlambat aliran chi .

Pertama, ubah arah pintu masuk, bila sebelumnya menghadap jalan, ubah ke posisi kiri atau kanan.

Kedua, membuat taman di depan rumah sehingga dapat mengurangi energi negatif serta menjadi filter dari debu yang ada di jalan.

Ketiga, membuat bangunan rumah lebih tinggi dari jalan.

Keempat, ubah bentuk bangunan keseluruhan menyerupai unsur api (segitiga) dan logam (bulat).

Dari kacamata feng shui, rumah tusuk sate memang kurang bagus.

Namun, dari sisi arsitektur, rumah tusuk sate punya kelebihan juga loh .

Rumah dengan mudah mendapatkan angin yang sejuk dan jumlah kendaraan yang lewat tidak banyak sehingga rumah lebih hening.

Akhirnya, semuanya kembali ke satu poin yaitu sudut pandang Anda. Apakah mengikuti pendapat feng shui atau dunia arsitektur.

3 Ciri Rumah yang Bisa Mendatangkan Sial Menurut Fengshui

Memiliki rumah dengan memiliki berbagai keberuntungan tentu adalah dambaan bagi setiap orang.

Dalam ilmu fengshui untuk mendapatkannya sangatlah mudah, jika memang Anda benar-benar memperhatikan fengshui rumah yang telah ditetapkan.

Melansir dari berbagai sumber, berikut ciri-ciri rumah yang bisa mendatangkan sial :

1. Pintu bercat hitam

Pintu merupakan salah satu elemen utama karena berada pada bagian depan, sehingga sangat besar sekali untuk menatik energi positif atau negatif.

Jika pintu rumah Anda memiliki warna hitam, maka energi negatif atau buruk datang.

Pilihlah beberapa warna yang bisa membawa hoki, seperti warna merah, oranye, coklat, hijau, abu-abu atau putih.

2.Kurang pencahayaan

Pencahayaan rumah juga menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan.

Karena jika rumah Anda gelap dan suram di siang atau malam hari, maka itu berarti rumah Anda lebih banyak mengundang energi negatif.

Sebaliknya, jika pencahayaan Anda cukup maka rumah Anda akan didatangkan berbagai keberuntungan dan aura positif yang membeludak.

3. Dinding yang rusak

Jangan dianggap sepele hal ini, karena ini bisa mendatangkan kesialan untuk si pemilik rumah.

Tembok atau dinding yang rusak, apalagi pada bagian fasad rumah maka akan mengalangi masuknya energi positif yang hendak masuk ke dalam rumah.

Salah satu dampak utamanya adalah membuat rezeki si pemilik rumah menjadi tersendat. (*/sonora)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Solusi Fengshui untuk Rumah Tusuk Sate yang Konon Bisa Bawa Sial dan Seret Rezeki

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved