Soal Sergio Ramos, Real Madrid dan PSG Sudah Sama-sama Sepakat

TRIBUN-BALI.COM - Paris Saint-Germain (PSG)  dan Real Madrid kabarnya sudah sepakat dengan soal Sergio Ramos, tetapi bukan untuk dijual.

Selain Lionel Messi, pembicaraan soal masa depan Sergio Ramos di Real Madrid juga menjadi bahan yang hangat untuk dibicarakan.

Sampai saat ini, masa depan Ramos di Real Madrid masih belum jelas.

Pasalnya, kontrak Ramos akan segera berakhir pada akhir musim ini atau tepatnya 30 Juni 2021.

• Tak Hanya Lilipaly, Willian Pacheco Absen Dua Kali Latihan Bersama Bali United

Namun, Ramos dan Real Madrid tak kunjung mencapai kata sepakat soal perpanjangan kontrak.

Beredar kabar kalau Real Madrid sempat memberikan penawaran perpanjangan kontrak kepada Real Madrid.

Akan tetapi, perpanjangan yang ditawarkan langsung oleh Presiden Real Madrid, Florentino Perez, tersebut tidak sesuai dengan keinginan Ramos.

Menurut laporan Josep Pedrerol dari media Spanyol, El Chiringuito, Ramos mendapatkan dua pilihan.

• Atletico Madrid Vs Celta Vigo, Barcelona & Real Madrid Menang Tipis, Hasil dan Klasemen Liga Spanyol

Pilihan pertama, Ramos diminta untuk menerima pemotongan gaji 10 persen dengan kontrak dua tahun.

Sementara itu, pilihan kedua adalah Ramos akan diberi kontrak satu tahun tanpa pemotongan gaji 10 persen.

Namun, Ramos disebut-sebut tidak mau menerima pemotongan gaji 10 persen, tetapi ingin mendapatkan kontrak lebih dari satu tahun.

Alhasil, sampai saat ini, perpanjangan kontrak pun belum disepakati oleh Ramos dan Real Madrid.

• Teco Tanggapi Stefano Lilipaly, Ucapkan Terima Kasih atas Kerja Sama di Bali United

Beberapa klub pun dikabarkan sudah mulai mengintai masa depan Ramos di Santiago Bernabeu, tak terkecuali Paris Saint-Germain.

PSG disebut menjadi klub yang paling terdepan untuk mendapatkan tanda tangan Ramos.

Bahkan, menurut laporan stasiun radio Spanyol, Onda Cero, PSG telah mengajukan kontrak tiga tahun dengan bayaran 45 juta euro (Rp 760,62 miliar) kepada Ramos.