Kerajaan Inggris

Ratu Elizabeth II Segera Selidiki Orang yang Persoalkan Warna Kulit Anak Meghan Markle

Ratu Elizabeth II juga membahas isu ini secara tertutup dengan putranya Pangeran Charles.

Editor: DionDBPutra
AFP/CHRIS ALLERTON /SUSSEXROYAL/DUKE AND DUCHESS OF SUSSEX
Sebuah foto yang dirilis Duke dan Duchess of Sussex pada 8 Mei 2019 memperlihatkan Pangeran Philip (kiri), Ratu Elizabeth, Pangeran Harry, Meghan Markle dan ibunya Doria Ragland memandangi bayi Meghan yang diberi nama Archie Harrison Mountbatten-Windsor. 

TRIBUN-BALI.COM, LONDON- Ratu Elizabeth II segera menyelidiki seseorang yang mengomentari soal warna kulit anak Meghan Markle dan Pangeran Harry.

Ratu Inggris berumur 94 tahun itu disebut akan mendiskusikan masalah rasialisme ini dengan sejumlah anggota bangsawan senior Kerajaan Inggris.

Ratu Elizabeth II juga membahas isu ini secara tertutup dengan putranya Pangeran Charles.

Pangeran Charles merupakan ayah Pangeran Harry dan Pangeran William.

Baca juga: Ratu Elizabeth Sedih Dengar Pengakuan Meghan Markle Soal Masalah Rasial Terhadap Cicitnya

Baca juga: Ayah Meghan Sebut Putrinya Membesar-besarkan Soal Rasialisme di Keluarga Kerajaan Inggris

Menurut Mulia Ratu, isu yang dilontarkan Meghan Markle dan Pangeran Harry sangatlah serius, kendati ada yang bisa diperdebatkan.

"Harry, Meghan, dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai," kata Ratu Elizabeth II.

Ratu Inggris sejak 1952 itu menunggu dua hari untuk menanggapi pengakuan Meghan Markle dalam sesi wawancara bersama Oprah Winfrey ditayangkan Minggu 7 Maret 2021.

Menurut pakar kerajaan Inggris, Richard Fitzwilliams, ucapan Ratu tersebut menunjukkan bahwa isu yang diutarakan pasangan Harry-Meghan akan segera ditangani.

Dilansir Daily Mail Selasa 9 Maret 2021, Fitzwilliams mengatakan situasi akan lebih kompleks jika kerajaan sampai membuat bantahan.

Apalagi dia menghitung total wawancara bersama Oprah berdurasi sekitar 3 jam dan 20 menit.

"Sang Ratu, yang selama berkuasa memelihara Persemakmuran, simbol keberagaman, tentu khawatir dengan isu ini," ujarnya.

Dalam pesan Natal tahun lalu, Ratu Elizabeth II menekankan pentingnya keluarga baginya, meski mempunyai kesulitan tersendiri.

Baca juga: Pengakuan Meghan Markle yang Sangat Jujur Dianggap Lebih Berbahaya Dibandingkan Putri Diana

"Karena itu, penggunaan kalimat 'Harry, Meghan, dan Archie akan menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai' sudah tepat," kata Fitzwilliams.

Menurut Fitzwilliams, melalui kalimat itu, Ratu menjamin dia akan mengurus tuduhan itu secara privat. Dia akan menyelesaikan secara kekeluargaan.

Dia berharap, dengan ucapan dari Ratu Elizabeth II, proses pemulihan akan segera berlangsung bagi semua anggota kerajaan.

Sebelumnya, sumber Istana Buckingham mengungkapkan mengapa Ratu menunggu sekitar dua hari sebelum berkomentar.

Mereka khawatir, jika langsung menyanggah tanpa menyelidiki dahulu, maka Pangeran Harry dan Meghan bakal menyebutkan siapa sosok tersebut.

Menurut sumber, penundaan terjadi karena kurangnya kepercayaan antara Kastil Windsor (keluarga Ratu) dengan pasangan Sussex. "

Jika sampai ada sanggahan, bisa jadi keduanya akan melanggar janji dan mengumbar namanya, dan menggoncangkan kerajaan," jelasnya.

Sebelumnya saat diwawancarai Oprah Winfrey, Meghan mengaku ada sosok yang khawatir warna kulit Archie akan "terlalu gelap" untuk jadi bangsawan.

Selain itu, perempuan berusia 39 tahun itu mengeluhkan bagaimana putranya itu tidak mendapatkan titel pangeran.

Padahal sesuai protokol yang ditetapkan sejak era Raja George V, Archie tak bisa jadi pangeran karena terlalu jauh dari urutan suksesi.

Dia berada di urutan ketujuh setelah kakeknya, Pangeran Charles, pamannya, Pangeran William beserta tiga sepupunya, dan ayahnya Pangeran Harry.

Archie baru menjadi pangeran jika nenek buyutnya, Ratu Elizabeth II, mundur dan digantikan Pangeran Charles.

Pihak Istana Buckingham sebenarnya sudah menawarkan Archie gelar Earl of Dumbarton di Skotlandia, namun ditolak.

Ratu Elizabeth Sedih

Diberitakan Tribun Bali sebelumnya, Ratu Elizabeth II sedih mendengar pengakuan Meghan Markle tentang sikap rasialisme terhadap cicitnya Archie.

Ratu Elizabeth melalui Istana Buckingham mengatakan, keluarga Kerajaan Inggris sedih mendengar pengalaman sulit yang dialami cucunya Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle.

Dalam pernyataan yang dirilis Selasa 9 Maret 2021, Ratu Elizabeth II berjanji menangani masalah rasial tentang putra mereka bersama anggota keluarga kerajaan secara pribadi.

Meghan Markle dalam wawancara dengan Oprah Winfrey yang disiarkan di televisi AS hari Minggu 7 Maret 2021, menuduh keluarga kerajaan Inggris mencemaskan tentang seberapa gelap kulit putra mereka, Archie.

Meghan juga mengatakan keluarga Kerajaan Inggris mengabaikan permohonan bantuannya, ketika ia dalam kondisi terguncang dan berniat bunuh diri.

"Seluruh keluarga sedih mengetahui beratnya tantangan di beberapa tahun terkahir Harry dan Meghan," kata Istana Buckingham dalam pernyataan yang dikelaurkan atas nama Ratu Elizabeth II.

"Isu yang diangkat, khususnya soal rasial, menjadi keprihatinan. Sementara, beberapa ingatan mungkin berbeda, ingatan itu akan ditanggapi dengan sangat serius dan akan ditangani oleh keluarga secara pribadi," demikian pernyataan itu.

"Harry, Meghan, dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai," kata Ratu Elizabeth II.

Cerita Meghan dan Harry dalam wawancara TV membawa Kerajaan Inggris dalam krisis besar sejak meninggalnya mendiang ibu Harry, Putri Diana pada 1997, ketika keluarganya yang dipimpin Ratu Elizabeth secara luas dikritik karena terlalu lambat untuk merespons.

Seorang sumber kerajaan mengatakan Istana menganggap ini masalah keluarga dan para bangsawan harus diberi kesempatan untuk membahas masalah yang diangkat secara pribadi sebagai sebuah keluarga.

Sumber tersebut menambahkan bahwa mereka perlu mempertimbangkan tanggapan dengan hati-hati sebelum dikeluarkan, dan itu juga memungkinkan orang-orang di Inggris untuk menonton wawancara terlebih dahulu, jika mereka mau.

Dalam wawancara selama dua jam itu, Pangeran Harry mengatakan ayahnya, pewaris takhta, Pangeran Charles, telah mengecewakannya dan bahwa dia merasa terjebak dalam kehidupan kerajaannya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Ratu Elizabeth II Akan Selidiki Orang yang Berkomentar soal Warna Kulit Anak Meghan Markle

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved