Wawancara dengan Dubes RI untuk Malaysia, Lebih 50 Persen TKI di Malaysia Ilegal

Dubes RI untuk Malaysia Hermono mengaku tengah fokus mengurusi TKI di Malaysia.

zoom-inlihat foto Wawancara dengan Dubes RI untuk Malaysia, Lebih 50 Persen TKI di Malaysia Ilegal
aceh.tribunnews.com
HERMONO, Dubes Indonesia untuk Malaysia - Wawancara dengan Dubes RI untuk Malaysia, Lebih 50 Persen TKI di Malaysia Ilegal

Saya kira engga ada kaitannya lah.

Mungkin belum ketemu juga kali (kelakar). Barangkali benar demikian (ada kaitannya dengan Najib Razak).

Apakah Kedubes RI di Malaysia punya perhatian pada kasus Djoko Tjandra?

Engga terlalu juga. Kita pasti ada local partner juga.

Engga mungkin itu murni punya pak Joko Tjandra.

Saya yakin ada local partner yang menggerakkan bisnis dia di sini, tidak tergantung pada satu orang.

Apalagi sebuah perusahaan besar pasti ada direksinya yang menjalankan.

Kita juga engga terlalu memperhatikan bisnis-bisnis Joko Tjandra.

Investornya siapa-siapa saja, mitranya siapa, tidak terlalu concern juga.

Lebih banyak pusing mengurusi TKI.

Menurut catatan Kedubes, TKI di Malaysia yang legal dan tidak legal itu berapa jumlahnya?

Kalau perkiraan dari Kemenlu, sekitar 3,1 juta (TKI).

Kalau angka yang konservatif, artinya mendekati ini, asumsi saya sekitar 2,5-2,7 juta, ini total.

Lebih dari 50 persen dari angka ini adalah TKI ilegal.

Lebih besar, karena yang ada dokumennya, tercatat itu hanya sekitar 704 ribu atau 710 ribu gitu.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved