Lanjutkan Program Bedah Rumah di Nusa Penida,Bupati Suwirta Temukan Warga Transmigran Pulang Kampung

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Semenjak pariwisata di Nusa Penida mengalami perkembangan yang pesat, sejumlah warga transmigran asal Nusa Penida pun pulang kampung karena ingin mencicipi manisnya sektor pariwisata.

Namun karena pandemi Covid-19, aktivitas pariwisata terhenti sementara dan warga ini menjadi KK miskin.

Hal ini menjadi temuan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat memulai program Bedah Rumah di Desa Batukandik, Kecamatan Nusa Penida, Senin 22 Maret 2021.

"Beberapa warga kita yang sudah transmigran ternyata pulang kampung dengan harapan ingin meraup rejeki dari sektor pariwisata, namun ternyata Covid-19 melanda dan akhirnya mereka menjadi KK Miskin," ujar Suwirta.

Baca juga: 93 Sulinggih di Klungkung Telah Terima Vaksin Covid-19

Suwirta mencontohkan warga  bernama Ketut Suparta asal Desa Batukandik.

 Ia merupakan salah satu warga yang pulang dari transmigrasi.

 Namun karena tidak memiliki tempat tinggal layak dikampungnya di Nusa Penida, akhirnya terdata sebagai KK Miskin penerima bantuan bedah rumah.

Lebih lanjut Bupati Suwirta menambahkan, selain para transmigran, jumlah pemohon bedah rumah di Nusa Penida mengalami peningkatan yang diakibatkan oleh warga yang membentuk keluarga baru namun belum memiliki tempat tinggal.

" Saya sudah menerjunkan dinas terkait untuk melakukan verifikasi, guna menentukan layak tidaknya sebuah keluarga menerima bantuan bedah rumah Pemda Klungkung," jelas Suwirta.

Kepada para perangkat desa yang ditemui, Suwirta mengingatkan supaya usulan bedah rumah dilengkapi dengan proposal, bukan sekedar daftar nama dalam sebuah lempiran kertas.