Jadwal Ramadhan 2021, Promag Gelar Gerakan Aksi Masjid Sehat sekaligus Ulang Tahun ke-50

TRIBUN-BALI.COM - Bulan suci Ramadan tinggal menghitung hari saja.

Hingga kini, baru Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang telah menetapkan 1 Ramadhan 1442 H atau awal puasa Ramadhan 2021.

Menurut PP Muhammadiyah, 1 Ramadhan 1442 H jatuh pada hari Selasa, 13 April 2021.

Hal ini tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah nomor 01/MLM/I.0/E/2021 tentang penetapan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1442 Hijriah.

Baca juga: 20 Ucapan Menyambut Ramadhan 1442 H Termasuk Marhaban Ya Ramadhan 2021 Dalam Bahasa Inggris

Pada tahun ini tidak berbeda dengan tahun 2020 sebelumnya, Ramadhan kali ini berbarengan dengan situasi pandemi Covid-19. 

Beberapa kegiatan yang biasanya dilaksanakan ketika Ramadhan secara beramai-ramai harus dihentikan.

Namun pada Tahun ini, Pemerintah melalui Kementerian Agama juga telah menerbitkan Surat Edaran Nomor : SE.03 Tahun 2021 tentang Panduan Ibadah Saat Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 1442 Hijriyah/2021. Yang isinya adalah bahwa shalat tarawih boleh dilakukan di masjid atau mushala dengan kapasitas maksimal 50 persen. 

Baca juga: 5 Camilan Manis untuk Menu Takjil Buka Puasa Ramadhan, Ada Piscok Hingga Crepes Kurma Cokelat

Sementara untuk mendukung kegiatan dari Surat Edaran tersebut, Kalbe Consumer Health melalui brand Promag meluncurkan kegiatan Aksi Masjid Sehat.

Kegiatan ini muncul karena Promag sadar bahwa aktivitas ibadah di bulan Ramadan akan meningkat sehingga di butuhkan tindakan preventif seperti penyemprotan disinfektan agar membuat orang-orang yang melakukan ibadah merasa aman dan nyaman.

Ketika ditemui Alfian Fendy, selaku Area Bisnis Supervisor Promag Bali, mengatakan Gerakan Aksi Masjid Sehat ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan 50 tahun promag dan setiap tahunnya menggelar kegiatan jelang maupun saat Ramadhan. 

Baca juga: 4 Ide Olahan Omelet untuk Menu Sahur Ramadhan, Ada Omelet Kentang Hingga Spanish Omelette

"Sebentar lagi kita memasuki Ramadan, sebenarnya setiap tahun kita menggelar kegiatan-kegiatan, karena masa pandemi kita fokus penyemprotan disinfektan dan memberikan hand sanitizer.

Gerakan Aksi Masjid Sehat ini dilakukan di 50 kota di Indonesia dan kota Denpasar dan Badung ini termasuk ke dalam 50 kota yang sudah kami rencanakan," paparnya. 

Ia juga menjelaskan bahwa untuk kota Denpasar dan kabupaten Badung terdapat 10 masjid yang akan disemprot disinfektan dan diberi alat semprot serta hand sanitizer. 

"Di Denpasar dan Badung total ada 10 masjid dan untuk di seluruh Indonesia 750 an masjid.

Kegiatan ini dilakukan mulai hari ini Sampai nanti menjelang memasuki pertama Ramadan," imbuhnya. 

Baca juga: 3 Ide dan Resep Minuman Menyegarkan untuk Menu Buka Puasa Ramadhan, Ada Es Melon Rumput Laut

Ia juga menceritakan bagaimana pada tahun lalu, pihaknya juga sudah melakukan kegiatan ini hanya saja memberikan hand sanitizer ke masjid-masjid.

Untuk tahun ini pihaknya lebih pro aktif dalam mendukung program pemerintah yakni menerapkan protokol kesehatan. 

"Kegiatan seperti ini tahun lalu sudah kami lakukan, waktu itu kita memberikan hand sanitizer saja. Untuk tahun ini kita lebih Pro aktif lagi.

Setiap masjid akan kita lakukan penyemprotan disinfektan dan memberikan alat semprot beserta 2 botol hand sanitizer," terangnya.  

Kegiatan ini menyasar masjid-masjid besar yang memiliki daya tampung jamaah yang sangat banyak.

Adapun 10 masjid yang akan dilakukan penyemprotan dan diberikan hand sanitizer diantaranya Masjid Agung Palapa Masjid Jami Mujahidin, Masjid Nurul Huda, Masjid Ar-Rahmat, Masjid Al Huda, Masjid ASMI, Masjid Al Muhajirin, Masjid Al Fattah dan Masjid Muhammad. (*)

Baca berita Ramadhan 2021