Bali United vs PSS Sleman, Jangan Anggap Remeh, Ini 5 Pemain Wajib Diwaspadai Stefano Lilipaly Cs

TRIBUN-BALI.COM – Perempat final Piala Menpora 2021 mempertemukan PSS Sleman vs Bali United.

Laga Juara Grup C vs runner up Grup D ini digelar di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Senin 12 Februari 2021 malam.

Meski hanya berstatus runner up, Bali United lebih diunggulkan dari PSS Sleman.

Pasalnya Bali United memiliki skuat bertabur bintang dan komplit, dan berstatus juara bertahan Liga 1 Indonesia.

Namun demikian, skuat Bali United tak boleh jumawa dan menganggap remeh kekuatan PSS Sleman.

Keberhasilan PSS Sleman keluar sebagai juara Grup C membuktikan tim berjuluk Elang Jawa ini adalah tim kuat.

PSS Sleman mampu keluar dari kepungan empat tim Jawa Timur dengan lolos ke babak 8 besar sebagai juara grup.

Di laga pertama sempat kalah 1-2 dari Madura United, tapi perlahan grafik tim asuhan Dejan Antonic terus menanjak.

Setelah kalah dari Madura United, mereka menahan Persela Lamongan 0-0, kemudian menang dua beruntun atas Persik Kediri dan Persebaya Surabaya dengan skor  identik 1-0.

Baca Juga: PS Sleman vs Bali United 12 April 2021, Rotasi dan Kerja Keras Sejak Menit Awal Jika Ingin Menang 

Baca Juga: PS Sleman vs Bali United 12 April 2021, Teco: Kami Harus Lolos 

Ada sejumlah pemain PSS Sleman yang mesti mendapat kewaspadaan skuat Bali United.

Pertama tentu sosok Sang Pangeran Irfan Bachdim. Sang mantan kini menjadi bintang Elang Jawa.

Bersama PSS Sleman, Bachdim bermain sebagai gelandang serang. Ia menjadi pengatur permainan Elang Jawa di bawah asuhan Dejan Antonic.

Bachdim menjadi penentu kemenangan PSS Sleman atas Persebaya Surabaya lewat gol penalti.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, pun memberi perhatian khusus jelang bertemu dengan sang mantan pemain, Irfan Bachdim.

Laga perempat final Piala Menpora 2021 antara Bali United vs PSS Sleman akan menjadi ajang reuni Irfan Bachdim dengan mantan klubnya.

Seperti diketahui, Irfan Bachdim menjadi salah satu pemain yang turut membesarkan nama Serdadu Tridatu.

Pemain berdarah Belanda itu telah berkarier di Bali United sejak 2017 silam.

Setelah kurang lebih empat tahun mengabdi, Irfan lantas angkat kaki dari Bali dan merapat ke PSS Sleman pada awal musim 2020.

Laga yang tersaji besok di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, akan menjadi pertemuan perdana Irfan Bachdim dengan mantan klubnya.

Sebelumnya, pada gelaran Liga 1 2020, jebolan FC Utrecht itu belum sempat bertemu dengan Bali United.

Coach Teco cukup mewaspadai permainan yang akan ditampilkan Irfan kala bersua dengan mantan rekan-rekannya.

"Irfan sudah pernah bantu banyak saat kerja sama dengan tim ini (Bali United)," ucap Coach Teco.

"Dia sudah pernah beberapa tahun di sini dan sukses bersama Bali United meraih juara."

"Sekarang dia jadi lawan dengan baju warna hijaunya dan tim tetap respek dengan dia," ungkap pelatih asal Brasil ini.

Baca Juga: El Clasico Dua Sahabat Persib vs Persebaya, Berikut Prediksi Susunan Pemain dan Link Live Streaming 

Baca Juga: Siaran Langsung Persib vs Persebaya, Robert Tak Anggap Remeh Skuat Lokal Bajul Ijo: Pride Mereka 

Pemain PSS Sleman lain yang perlu diwaspadai adalah penyerang sayap Irfan Jaya.

Eks pemain Persebaya dan Timnas Indonesia U-23 ini memiliki kecepatan dan sangat berbahaya di kotak penalti.

Irfan Jaya sudah mencetak satu gol di Piala Menpora 2021. Ia membobol gawang Madura United di laga pertama.

Kemudian ada nama striker asing Velez Nicolas Leandro. Pemain asal Argentina ini menjadi penentu kemenangan atas Persik Kediri.

Lalu di lini tengah ada nama Kim Jefrey Kurniawan, yang baru didatangkan dari Persib Bandung.

Ipar dari Irfan Bachdim ini menjadi kunci kekuatan lini tengah PSS Sleman di Piala Menpora 2021.

Sementara di belakang ada pemain naturalisasi Fabiano Beltrame, yang sudah malang melintang di pentas sepak bola nasional.

Mantan pemain Persela Lamongan, Madura United, dan Persib Bandung ini merupakan salah satu centre back terbaik di Liga 1.

Selain tangguh di belakang, ia juga memiliki kelebihan sebagai eksekutor tendangan bebas dan penalti, serta sundulan maut.

Coach Teco menyadari PSS Sleman memiliki kekuatan yang mumpuni. Karenanya ia tak ingin Stefano Lilipaly dkk meremehkan lawannya.

"Sekarang harus kerja keras lagi untuk menang agar bisa lolos ke semifinal," tegas Teco dalam sesi jumpa pers Minggu 11 April 2021. (*)