Liga Italia
Usulkan AC Milan, Juventus, Inter Milan Didepak dari Serie A, Siap Balas Klub Medioker Ini
Setelah beberapa hari terakhir wacana soal European Super League mulai mereda, namun tidak dengan di Liga Italia.
TRIBUN-BALI.COM – Setelah beberapa hari terakhir wacana soal European Super League mulai mereda, namun tidak dengan di Liga Italia.
Tiga klub papan atas, AC Milan, Juventus dan Inter Milan dikabarkan menyimpan ‘dendam’ akibat usulan sejumlah tim di Liga Italia yang menginginkan ketiganya didepak dari Serie A.
Seperti diketahui, sebelum akhirnya memutuskan mundur dari European Super League, AC Milan, Juventus dan Inter Milan sempat berniat ambil bagian dari kompetisi tersebut.
Baca juga: Inter Milan Tinggal 9 Poin Lagi Segel Juara Scudetto Liga Italia, Tak Bertaji Jika Pemain Ini Absen
Baca juga: Update Klasemen Liga Italia, Inter Milan Top, Juventus dan Atalanta Saling Sikut, Napoli Mengancam
Kala itu tim-tim Serie A bersorak gaduh menyatakan ketidaksetujuannya atas tindakan yang dilakukan ketiga klub elite Liga Italia itu.
Wacana untuk mendepak Rossoneri, Nerazzurri dan Bianconeri kemudian mengemuka ke permukaan
Meskipun European Super League (ESL) saat ini diprediksi tak akan lama lagi gaungnya, namun usulan untuk mengeluarkan AC Milan, Inter dan Juventus terus berlanjut.
Ketiga klub elite itu pun nampaknya tak senang atas perlakuan yang mereka terima.
Mengingat AC Milan, Inter Milan, dan Juventus memutuskan untuk mundur dari ESL.

Dilansir laman Calciomercato, jika benar nantinya usulan 'dipecatnya' ketiga klub tersebut disetujui.
Maka AC Milan, Inter dan Juventus telah menyiapkan skenario untuk balas dendam.
Satu cara paling jitu ialah mengalihkan pandangan fokus transfer pemain ke luar Liga Italia.
Tidak bisa dipungkiri kembali bahwa AC Milan, Inter Milan dan Juventus kerap kali melakukan pembelian pemain dari tim-tim lokal Serie A.
Layaknya simbiosis mutualisme, tim-tim tersebut membutuhkan uang sedangkan AC Milan, Juventus dan Inter memerlukan pemain untuk tetap bersaing secara kompetitif.
Masuknya dana segar yang digelontorkan ketiga klub elite Serie A itu jelas menjadi asupan tenaga baru bagi tim medioker yang membutuhkan pemasukan.
Baca juga: Hasil Liga Italia: Atalanta Gagal Kudeta AC Milan di Klasemen Serie A, Drama 7 Gol Napoli vs Lazio
Baca juga: Update Hasil dan Klasemen Liga Italia: Inter Milan 8 Poin Lagi Raih Scudetto, AC Milan Berbahaya

Namun jika melihat kondisi saat ini, AC Milan, Juventus dan Inter Milan diprediksi tak akan lagi menerapkan pembelian pemain dalam negeri sebagai bentuk balas dendam ketiganya.
Sebagai gantinya, menyasar pemain yang berkompetisi di luar Serie A jadi solusi AC Milan, Juventus dan Inter untuk mendatangkan amunisi baru.
Sedangkan klub-klub medioker yang bermasalah dengan ketiganya diprediksi akan kesulitan menemukan asupan dana segar.
Beppe Marotta selaku CEO Inter Milan pun memberikan pernyataan yang menggetarkan tim-tim Serie A.
"Dalam tujuh tahun terakhir Juve, Inter, dan Milan telah menghabiskan satu miliar untuk akuisisi pemain, terangnya dikutip dari laman Sempre Milan.
"Investasi semacam ini sebagian besar ditujukan ke pasar Italia dan berkat uang ini banyak klub kecil telah menyelesaikan masalah ekonomi mereka."
Jika benar nantinya balas dendam yang dilakukan AC Milan, Juventus dan Inter Milan berlangsung.
Maka kepindahan Chiesa, Sandro Tonali, maupun Nicolo Barella tinggal mimpi saja.
(Tribunnews.com/Giri)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bak Api dalam Sekam, Aroma Balas Dendam Tercium dari AC Milan, Juventus & Inter untuk Tim Serie A