Anggota Brimob Gugur Ditembak
UPDATE: Hari Ini Jenazah Bharatu I Komang Wira Dikremasi, Upacara Ngaben Minggu 2 Mei 2021
Bharada I Komang Wira Natha, anggota Brimob yang gugur di Papua mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Bharatu.
TRIBUN-BALI.COM - Bharada I Komang Wira Natha, anggota Brimob yang gugur di Papua mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Bharatu.
Kamis 29 April 2021 ini jenazah Komang Wira dimandikan di rumah duka Desa Tegal Besar, Kecamatan Belitang II, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan.
Sesuai informasi terbaru dari pihak keluarga dan kepala desa setempat, jenazah Bharatu I Komang Wira tidak langsung diaben hari ini. Tapi baru dikremasi.
“Pagi ini jenazah akan dimandikan, kemudian dilakukan upacara di kesatuan korps Brimob dan dilanjutkan proses kremasi," kata Pjs Kades Tegal Besar, Made Sukarawan, dikutip tribunsumsel.
Sementara kegiatan ngaben dilaksanakan pada Minggu 2 Mei 2021 di Desa Tegal Besar OKU Timur.
“Ya upacara puncak pengabenan baru dilakukan hari Minggu,” tandas Made Sukarawan.
Baca Juga: Ibu Bharatu I Komang Wira Menangis di Peti Putranya, Jenazah Disambut Upacara Militer
Baca Juga: Jenazah Komang Wira Dikremasi Hari Ini 29 April 2021, Sempat Telepon Ibunya Malam Sebelum Gugur
Jenazah Bharatu Komang Wira tiba di rumah duka pada Rabu 28 April 2021 sekitar pukul 23.15 WIB.
Dari pantauan tribunsumsel di rumah duka, terlihat banyak keluarga, kerabat, tetangga dan korps Brimob dan anggota kepolisian yang menyambut kedatangan jenazah Bharatu I Komang Wira.
Terlihat juga papan bunga yang bertambah banyak berjejer di halaman rumah duka.
Saat jenazah tiba di rumah duka, suasana duka benar-benar menyelimuti keluarga. Isak tangis keluarga menyambut kedatangan jenazah Komang Wira.
Jenazah yang diletakkan di dalam peti mati langsung dibawa masuk ke dalam rumah duka.
Sontak saja Ni Wayan Sujati (41) ibu kandung almarhum Bharatu Komang Wira yang sudah menunggu di dalam rumah langsung menangis di hadapan peti mati anak kebanggaannya tersebut.
Sambil sesekali keluarganya yang lain mencoba untuk meredam tangisan dari ibunda Bharatu I Komang Wira Natha, namun tetap saja ia tak kuasa menahan tangis.
Sebelumnya, jenazah I Komang Wira yang gugur ditembak KKB dalam operasi Nemangkawi Papua tiba di kargo Bandara Internasional SMB II Palembang, sekitar pukul 19.30.
Warga Kecamatan Belitang II Kabupaten OKU Timur ini, langsung disambut dengan upacara militer yang dipimpin Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Eko Indra Heri.
Dari pantauan, terlihat perwakilan keluarga Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha.
Upacara militer sebagai tanda penghormatan kepada jenazah.
Tiba-tiba seorang perempuan yang diketahui tante Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha tak kuasa menahan tangis hingga pingsan.
Baca Juga: Sempat Alami Penolakan, Begini Kisah Perjuangan Bharada I Komang Wira Natha Menjadi Brimob
Baca Juga: Bharada Komang Wira Natha Sosok Pahlawan, Jadi Tulang Punggung Keluarga, Hidupi Ibu dan 3 Adiknya
Jenazah Komang Wira Natha yang dibawa personil Brimob Polda Sumsel dengan langkah perlahan, langsung menuju Kereta Merta atau mobil jenazah.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Eko Indra Heri menuturkan, menerima jenazah Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha yang gugur dalam operasi Nemangkawi dengan upacara secara militer terakhir.
"Saya sebagai pimpinan Polri di Sumsel turut belasungkawa atas kepergian prajurit terbaik kami yang gugur. Ini menjadi pelajaran anggota lainnya untuk berbuat baik," katanya.
Kena Tembakan di Paha
Sementara itu, Kabin Operasi Nemangkawi Papua Kombes Pol Daulay ketika ditemui menjelaskan Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha yang gugur dalam operasi Nemangkawi gugur setelah terjadi kontak senjata dengan KKB.
"Operasi ini direncanakan dari Januari hingga Juli mendatang. Baru empat bulan berlangsung, kampung Maki distrik Ilaga Utara Kabupaten Puncak Papua terjadi kontak senjata dengan KKB," ujarnya.
Saat terjadi kontak senjata, tiga orang personil Brimob mengalami luka tembak.
Dua personil saat ini sudah dalam kondisi sehat.
Sedangkan untuk Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha terkena tembakan di bagian paha hingga tidak dapat diselamatkan lagi.
Baca Juga: Kontak Tembak dengan TNI-Polri, 9 Anggota KKB Tertembak, Operasi Dipimpin Mantan Wakapolda Bali
Saat ini, personil Brimob masih terus melakukan pengejaran terhadap KKB di Papua.
Seluruh personil Brimob yang sedang bertugas, meminta doa kepada seluruh masyarakat Indonesia agar bisa selesai dalam menjalankan tugas.
"Doakan kami bertugas sesuai dengan perintah presiden, agar situasi dapat aman," pungkasnya.
"Selamat jalan pahlawanku, selamat jalan pahlawan Kusuma bangsa," (*)