Kakak Beradik Tewas dengan Luka Tusuk di Leher, Korban Pembunuhan atau Saling Duel?
Kakak Beradik Tewas dengan Luka Tusuk di Leher, Korban Pembunuhan atau Saling Duel?
Warga itu adalah pemilik rumah yang tinggal sekitar 30 meter dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kendati demikian, keterangan warga itu tidak banyak informasi yang bisa digali.
Sebab warga itu hanya mendengar suara ribut secara samar-samar lalu tak lama kemudian disusul kabar penemuan mayat.
Samsudin masih bertanya-tanya peristiwa apa yang sebenarnya terjadi sebelum dua saudaranya ditemukan tewas.
Pihak keluarga masih menebak-nebak apakah kedua korban terbunuh atau malah saling adu duel ketika di jalan.
Dugaan kedua korban sempat adu fisik muncul sebab dekat tangan Ari tergeletak sebilah celurit dan ada bekas darah segar.
Sementara celurit penuh bekas darah juga ditemukan dekat jasad Isman.
Namun, dugaan dua korban sempat adu fisik sedikit tertepis.
Sebab sepengetahuan Samsudin selama ini hubungan kedua saudaranya cukup harmonis.
Ia sering melihat dua saudaranya yang sama-sama menjadi peternak sapi kerap mencari rumput bersama di sawah.
Bahkan selepas bekerja, mereka sering bepergian berdua dengan berboncengan sepeda motor.
"Tapi saya gak tahu kalau pergi kemana. Pokoknya sering pergi bareng," ucapnya.
Sementara Usmawati, istri Ari saat ditemui di RSUD dr Haryoto hanya bisa bersimpuh di depan kamar mayat.
Berulang kali dirinya menyeka air mata menggunakan kerudung yang dikenakan ketika air matanya sudah membasahi pipi.
Ia mengaku belum percaya, suaminya yang malam itu berpamitan untuk pergi ke rumah teman ternyata malah menjadi pertemuan terakhir untuk selamanya.