Berita Denpasar
Peringati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-76, TCEC Serangan Lepaskan Tukik Sebanyak 276
Dalam memperingati Kemerdekaan Indonesia yang ke-76 Tahun ini memang tidak banyak aktivitas yang bisa dilakukan karena masih dalam situasi pandemi.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Dalam memperingati Kemerdekaan Indonesia yang ke-76 Tahun ini memang tidak banyak aktivitas yang bisa dilakukan karena masih dalam situasi pandemi.
Namun untuk tetap dapat memperingati Hari Kemerdekaan, TCEC (Turtle Conservation And Education Center) melakukan pelepasan tukik sebanyak 276 ekor pada, Selasa (17 Agustus 2021) pukul 07.30 Wita.
"Dalam rangka Dirgahayu Republik Indonesia ke-76 dan kebetulan kemarin, Senin 16 Agustus 2021 sore pukul 18.00 Wita telur-telur tukik menetas di tiga sarang dengan jumlah 310," kata Pengelola Pusat Konservasi Penyu, I Made Sukanta ketika ditemui.
Baca juga: PROFIL Kolonel Pnb Putu Sucahyadi, Sosok Komandan Upacara HUT ke-76 Kemerdekaan RI Lahir di Denpasar
Pihaknya juga sengaja melepas tukik sejumlah 276 ekor karena angka 76 tersebut bermakna pada usia Hari Kemerdekaan Indonesia yakni yang ke 76 Tahun.
Usia tukik yang dilepaskan hari ini kurang dari sehari sejak menetas.
"Kegiatan ini tidak di publis agar tidak ada kerumunan, selain itu juga untuk menjaga pantai tetap bersih. Usia kurang lebih sehari. Memang untuk melepaskan penyu yang bagus pada 1 atau 2 hari karena kebugaran atau kekuatan untuk berenang lebih bagus daripada disimpan berbulan-bulan nanti kondisinya akan melemah."
Baca juga: Disperindag Kota Denpasar Gelar Lomba Desain Paket Booth Virtual Deva Bali
"Karena selama umur tukik seminggu masih terdapat cadangan makanan kita sebut egg yolk dia tidak akan makan selama 7 hari. Jadi bisa berenang terus," lanjutnya.
Kegiatan ini memang rutin dilakukan terlebih saat ini sedang berlangsung Hari Kemerdekaan Indonesia.
Biasanya TCEC akan melepaskan tukik ke pantai pada Bulan Juni.
Baca juga: Warga di Denpasar Diantar Langsung Dandim & Kapolresta ke Tempat Isoter Hotel Grand Inna Bali Beach
"Memang 17 Agustus rutin diadakan tapi karena situasi Covid-19 kita kurangi massanya."
"Dari 276 ekor selamat perbandingannya 1 persen. Sebenarnya, berada di darat juga di laut pun banyak ancaman untuk tukik."
"Biasanya di bulan Juni kita adakan pelepasan dan Bulan April biasanya ditemukan penyu bertelur. Untuk pelepasan ini, kita cari pantai yang airnya pasang," tambahnya. (*)
Berita lainnya di Berita Denpasar