Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

SOSOK Caddy Golf yang Terseret dalam Pusaran Pembunuhan di Subang, Penasihat Hukum: Saya Kenal

Saya sedang mendorong agar caddy golf itu jadi saksi untuk memperkuat alibi Yosef.

Editor: Bambang Wiyono
Istimewa/Robert Marpaung
Mimin bersama penasihat hukumnya di Polres Subang. 

TRIBUN-BALI.COM, SUBANG - Keberadaan sosok caddy golf yang terseret dalam pusaran kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, terus menarik perhatian.

Caddy golf tersebut akan diajukan sebagai saksi untuk meringankan Yosef (55), suami sekaligus bapak dari para korban pembunuhan,  yakni Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (24). 

Yosef-lah orang pertama yang menemukan jasad istri dan anaknya itu sepulang dari menginap di rumah istri muda, Mimin.  

Baca juga: INILAH 3 Alibi Yosef Sangkal Terlibat Pembunuhan Istri dan Anaknya, Caddy Golf Jadi Kunci

Melalui pengacaranya, Rohman Hidayat, Yosef mengungkap sejumlah alibi untuk membantah keras dugaan keterlibatannya. 

Rohman Hidayat mengungkapkan kliennya saat itu sedang bersama istri mudanya, Mimin, pada malam saat kejadian pembunuhan, Selasa (17/8/2021).

Yosef mengaku baru pulang ke rumah istri tua atau tempat kejadian perkara pembunuhan, sekitar pukul 07.00 WIB, esok harinya. 

Baca juga: FAKTA Baru Pembunuhan di Subang, Ajat Lihat Sosok Misterius Parkir Alphard untuk Menumpuk Mayat

Saat itu dia melihat kejanggalan di rumahnya karena tampak berantakan. 

Dia juga melihat posisi mobil Alphard telah berubah. 

Karena kecurigaan itu, dia melapor ke ketua RT untuk kemudian dilaporkan ke polisi. 

Saat polisi datang itu lah diketahui jasad Tuti dan Amalia sudah ditumpuk di bagasi mobil Alphard. 

Rohman mengakui, kliennya memang jadi tertuduh setelah dia datang ke rumah istri tuanya, Tuti pada Rabu pagi saat ditemukan jenazah kedua korban.

Baca juga: SOSOK Istri Muda Yosef yang Ikut Diperiksa Polisi Terkait Pembunuhan Istri Tua dan Anaknya

Rohman Hidayat tak memungkiri jika Yosef adalah orang pertama yang menemukan jasad Tuti dan Amalia.

Namun dia menegaskan bahwa kliennya itu tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut.

Yosef yang semalaman berada di rumah istri muda, pada Rabu (18/6/2021) pagi mau pulang dulu ke rumah istri tua di Ciseuti untuk ambil stik golf.

"Saat itu beliau ada rencana golf," kata Rohman Hidayat saat dihubungi via ponselnya, Selasa (24/8/2021).

"Pengakuan Yosef itu didukung dengan bukti percakapan pesan di ponsel antara Yosef dengan caddy golf sekitar pukul 06.30 WIB lebih. Bahwa dia janjian dengan caddy golf. Dia mau pulang dulu bawa stik golf yang disimpan di rumahnya di Ciseuti. Itu juga disampaikan dalam BAP," ucap Rohman Hidayat. 

Dia tidak memungkiri soal kecurigaan soal Yosef berada di rumah itu saat istri dan anaknya ditemukan meninggal.

"Ada alibi dari keberadaan Yosef ketika terjadi tindak pidana. Soal kecurigaan, saat ini semua saling curiga, tapi tanpa bukti ilmiah. Makanya saya sebagai penasihat hukum, memercayakan semua pada penyelidikan Polres Subang," terang Rohman Hidayat.

Untuk membuktikan alibi Yosef terkait caddy golf itu, Rohman mengatakan pihaknya mengajukan caddy golf menjadi saksi.

"Iya, saya sedang mendorong agar caddy golf itu jadi saksi untuk memperkuat alibi Yosef. Caddy golf nya saya kenal dan bersedia jadi saksi," ungkapnya.

Ia menambahkan, Yosef sangat kehilangan anak dan istrinya itu. Bahkan, hingga kini, Yosef masih sering menanyakan keberadaan anaknya.

"Yang pasti beliau sangat terpukul. Sampai sekarang masih sering menanyakan kemana Amel (Amalia Mustika Ratu," ucapnya.

Seperti diketahui, lebih dari sepekan pembunuhan ini terjadi, polisi belum menetapkan tersangka.  

Meski demikian, polisi sudah menemukan sejumlah titik terang . Salah satunya, soal pelaku yang diduga orang dekat dengan keluarga korban.

Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan, dugaan tersebut berasal dari olah TKP petugas di lapangan yang tidak menemukan tindak pidana pencurian.

Kemudian polisi juga tidak menemukan tanda-tanda kerusakan dari pintu masuk rumah tersebut.

"Diketahui dari hasil olah TKP serta keterangan dari saksi-saksi diduga pelaku ini mengenal dengan korban dan sudah mengetahui situasi dari dalam rumah korban," kata AKBP Sumarni pekan lalu. Namun, dia belum bisa memastikan identitas pelaku.

"Kami masih belum bisa sampaikan, masih dalam penyelidikan, tapi kami sudah fokuslah," ujarnya.

Sumarni juga menyebutkan, fakta temuan lainnya, pelaku pembunuhan ini lebih dari satu orang.

"Dari jejak tapak kaki yang berbeda (ada) dua, jadi diduga lebih dari satu orang," ucap Sumarni.  (TribunJabar)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul 3 Alibi Yosep Sangkal Terlibat Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Penjual Serabi dan Caddy Kuncinya, 

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved