Persib
Kisah di Balik Jersey Persib Bandung Musim Ini, Dinaungi Mitos dan Kutukan di Musim 2007 dan 2018
Menghadapi laga awal di kompetisi BRI Liga 1 2021, klub elit Persib Bandung resmi mengumumkan jersey kandangnya.
TRIBUN-BALI.COM, BANDUNG – Menghadapi laga awal di kompetisi BRI Liga 1 2021, klub elit Persib Bandung resmi mengumumkan jersey kandangnya.
Jika menyimak jersey Persib Bandung musim ini, ada yang menarik sorotan terkait penggunaan warna putih di bagian celana.
Menilik lebih detail kombinasi warna biru pada baju dan putih di bagian celana seolah mengulang memori soal sepak terjang Persib Bandung di musim 2007 dan 2018 silam.
Namun kiprah Persib Bandung di dua musim tersebut seolah mendapat kutukan saat mengenakan jersey berkombinasi biru dan putih.
Lantaran Persib Bandung sukses menjadi juara paruh musim, akan tetapi gagal juara di kompetisi.
Baca juga: Menghitung Peluang Persib Bandung Menyapu 3 Kemenangan di BRI Liga 1 2021 Seperti Musim Lalu
Baca juga: DAFTAR Pemain Persib di Liga 1 2021, Trisula Wander Luiz-Castillion-Ezra Walian Siap Main Vs Barito
Sebagai pengingat, musim 2007 Persib Bandung kala itu dilatih oleh Arcan Iurie asal Moldova, ketika itu Maung Bandung keluar sebagai juara paruh musim Wilayah Barat.
Tapi di putaran kedua, posisi Persib Bandung justru melorot ke peringkat lima dan gagal lolos ke babak 8 besar.
Di musim kompetisi 2018 silam juga kiprah yang sama dialami oleh Persib Bandung. Sukses juara di putaran pertama, namun tim besutan Mario Gomez harus legowo duduk di urutan keempat.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar tidak mau menganggap bahwa hal tersebut sebagai kutukan.
Bagi Umuh, penggunaan warna biru dan putih di jersey hanya mitos jika dikaitkan dengan prestasi Persib.
"Itu hanya mitos, harus bisa dipatahkan. Saya pikir enggak ada hubungannya juga," ujar Umuh di Official Store Persib, Jalan Sulanjana No 17, Selasa (31/8/2021).
Umuh optimistis dengan jersey terbaru ini Persib bisa menjadi juara di akhir musim. Apalagi dengan skuat yang ada, Persib sangat berpeluang menjadi juara.
"Ya sudah tidak perlu menengok masa lalu. Pokoknya Persib harus juara, karena semua juga mengharapkan Persib juara," ucapnya.
Umuh Muchtar mengajak kepada para bobotoh untuk membeli jersey baru.
Apalagi pertandingan Persib musim ini tidak akan bisa disaksikan langsung di stadion oleh bobotoh.
Otomatis pemasukan Persib dari tiket tidak akan ada.
"Bobotoh ini kan tidak nonton ke lapangan. Mungkin uangnya lebih baik dibelikan jersey Persib saja," ujar Umuh.
Baca juga: Ini Daftar Pemain Persib Bandung Jelang Duel Perdana Lawan Barito Putera, Skuad Mewah Robert Alberts
Baca juga: Ini Jadwal Persib Bandung di 6 Laga BRI Liga 1 2021, Dua Duel Bigmatch, Tiga Duel Bertajuk Reuni
Umuh menilai, jersey Persib untuk menghadapi Liga 1 2021/2022 memiliki desain yang menarik.
Kualitas bahan yang digunakan pun, kata Umuh, cukup bagus.
"Menurut saya ini bagus. Nanti juga kan ada lagi (jersey laga tandang)," katanya.
Menurut Umuh, bobotoh memiliki kecintaan yang sangat luar biasa terhadap Persib.
Terbukti dari penjualan jersey baru yang sudah cukup banyak.
"Pokoknya Persib mah, kalau ada yang baru, model apa pun pasti laku, pasti disenangi."
"Ini yang belanja saja sampai ngantre begini," katanya.
Dia pun berharap, dengan rilis jersey terbaru ini, prestasi Maung Bandung bisa terus meningkat.
Baca juga: Di Duel Terakhir, Persib Bandung Kalahkan Barito Putera, Pencetak Golnya Kini Masih Jadi Andalan
Umuh mengungkapkan, jersey baru yang akan dipakai para pemain harus bisa menjadi motivasi tersendiri untuk juara.
"Jersey baru, harapan baru."
"Persib harus lebih baik dan mantap."
"Kita harapkan Persib juara," katanya. (*)
Simak kabar Persib Bandung lainnya
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Jersey Baru Persib dan Mitos yang Mengelilinginya, Umuh Muchtar: Pokoknya Persib Harus Juara,