Persib

Kantongi 11 Kartu Kuning, Persib Bandung Sandang Status Tim Terkotor, Robert Alberts Protes ke PSSI

Persib Bandung baru melakoni tiga pertandingan di Liga 1 2021/2022. Namun, Maung Bandung sudah mengantongi banyak kartu kuning.

Editor: M. Firdian Sani
Tribun Jabar/Ferdyan
Robert Alberts dan Yaya Sunarya saat latihan Persib Bandung, Senin (1/3/3021). Kantongi 11 Kartu Kuning, Persib Bandung Sandang Status Tim Terkotor, Robert Alberts Protes ke PSSI 

TRIBUN-BALI.COM - Persib Bandung baru melakoni tiga pertandingan di Liga 1 2021/2022.

Namun, Maung Bandung sudah mengantongi banyak kartu kuning.

Ada 11 kartu kuning yang didapat oleh pemain Persib.

Alhasil tim Maung Bandung pun menjadi salah satu tim terbanyak koleksi kartu peringatan.

Hal ini pula yang mencoreng Persib Bandung sehingga dianggap sebagai salah satu tim "terkotor" di liga teratas Tanah Air.

Padahal performa tim asuhan Robert Rene Alberts sudah cukup tokcer.

Tiga pertandingan telah dilalui Persib Bandung.

Joan Mir Kibarkan Bendera Putih Untuk Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP

Hasilnya dua kemenangan dan satu imbang cukup membawa tim asal bandung ini nangkring diperingkat kedua klasemen sementara.

Sekaligus awal yang menggembirakan bagi Supardi dan kawan kawan menatap persaingan juara di kompetisi musim ini.

Ke-11 kartu kuning itu dikantongi dari beberapa pemain seperti Ardi idrus dan Marc Anthony Klok sebagai pemain yang sudah mengoleksi dua kartu kuning.

Robert Rene Alberts pun angkat bicara.

Pelatih kepala Persib itu tidak setuju dengan anggapan tersebut timnya masuk salah satu pemain terkotor.

Pasalnya, kebanyakan kartu kuning yang didapatkan para pemainnya merupakan buah dari keputusan yang keliru dari wasit.

Baca juga: Pelatih Persib Bisa Turunkan Pemain Timnas pada Laga Melawan Borneo dan Tira Persikabo

"Saya tidak setuju dengan ini, jika kalian melihatnya, beberapa kartu kuning tidak perlu kami dapat," kata Alberts kepada wartawan, Senin (20 September 2021).

Alberts mengatakan, Persib sudah melayangkan surat protes kepada PSSI.

Sebab, dengan banyaknya kartu kuning yang diterima amat sangat merugikan Pangeran Biru.

Wajar saja, karena dengan banyaknya kartu kuning yang dikoleksi, Persib berpotensi kehilangan pemain andalannya karena hukuman akumulasi kartu.

Sejauh ini Ardi Idrus dan Marc Klok, pemain Persib yang rawan terkena sanksi bermain karena akumulasi kartu.

"Kami sudah mengirimkan protes kepada PSSI karena kami tidak setuju dengan mayoritas dari kartu kuning itu. Ada banyak keputusan yang aneh yang mengakibatkan kartu kuning," tegas Alberts.

Baca juga: Sebelum Lawan Persita, Dua Pemain Muda Bali United Digenjot di Timnas Asuhan Shin Tae Yong

Adapun mengenai rincian kartu kuning yang didapatkan pemain Persib, adalah sebagai berikut:

Tiga kartu kuning diberikan wasit untuk tiga pemain Persib saat melakoni laga perdana menghadapi Barito Putera. Ketiga pemain tersebut adalah Marc Klok, Ardi Idrus, dan Ezra Walian.

Adapun di laga melawan Persita, ada empat pemain yang diganjar kartu kuning karena melakukan pelanggaran di pertandingan. Empat pemain tersebut adalah; Ardi Idrus, Esteban Vizcarra, Ezra Walian, dan Nick Kuipers.

Sementara di laga pekan ketiga menghadapi Bali United, kembali empat pemain dihukum wasit dengan kartu kuning karena melakukan pelanggaran dalam pertandingan.

Mereka adalah Beckham Putra Nugraha, Mohammed Rashid, Marc Klok, dan Geoffrey Castillion. (*)

Ikuti berita terkini Persib

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Persib Bandung 3 laga 11 Kartu Kuning, Dianggap Tim Terkotor Robert Rene Alberts Protes PSSI

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved