Bali United
Hasil Bali United vs Persikabo 1973 Imbang 1-1: Ini Penyesalan Lerby Eliandry, Teco Salahkan Wasit
Hasil Bali United vs Persikabo Bogor pada pekan keenam BRI Liga 1 2021-2022 berakhir imbang 1-1. Lerby cetak gol penyelamat Bali United.
Penulis: Marianus Seran | Editor: Komang Agus Ruspawan
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA – Hasil Bali United vs Persikabo Bogor pada pekan keenam BRI Liga 1 2021-2022 berakhir imbang 1-1.
Pertandingan digelar di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu 2 Oktober 2021 sore.
Persikabo 1973 unggul lebih dulu di babak pertama lewat gol Dimas Drajad menit ke-31.
Gol ini bermula dari sisi kiri pertahanan Bali United yang dikawal Ricky Fajrin. Bola krosing mampu diteruskan Firza Andika kepada Dimas Drajat yang tuntas menjadi gol.
Bali United baru bisa menyamakan kedudukan menit ke-88 melalui sepakan Lerby Eliandry.
Lerby mencetak gol setelah mendapat kesempatan bola liar di depan gawang.
Bola berawal dari sepak pojok gelandang asing asal Brasil, Eber Bessa, kemudian disundul striker Ilija Spasojevic.
Bola membentur pemain bek Persikabo 1973 di depan gawang, kemudian langsung disodok Lerby ke gawang Syahrul Fadiilah.
Baca Juga: Bali United vs Persikabo 1973, Coach Teco: Harusnya Kami Dapat Penalti dan Menang
Baca Juga: BALI UNITED vs PERSIKABO 1973, Lerby Eliandri Selamatkan Muka Bali United
Lerby akhirnya menjadi penyelamat Bali United dari kekalahan. Dengan demikian, BU masih menjadi tim yang belum terkalahkan dari enam laga.
Lerby bersyukur karena timnya selamat dari kekalahan. Ia pun bersyukur bisa mencetak gol krusial.
Namun demikian, ada rasa penyesalan juga dari Lerby dengan hasil imbang 1-1 ini.
Menurut striker lokal ini, harusnya Bali United bisa memenangkan pertandingan.
Pasalnya banyak peluang yang diperoleh Bali United namun gagal menjadi gol.
"Banyak sekali peluang kami tidak bisa konversi gol. Tapi itulah sepak bola,” katanya saat jumpa pers usai laga.
Bali United memang kurang beruntung dalam laga ini. Pada babak kedua, dua kali peluang emas digagalkan tiang dan mistar gawang.
Di antaranya dari tendangan Eber Bessa dan sundulan Ilija Spasojevic.
“Seharusnya bisa dapat tiga poin, tapi hilang dua poin hari ini,” sesal Lerby.
Hasil imbang membuat Bali United kembali hanya mampu menambah satu poin.
Sebelumnya Serdadu Tridatu juga ditahan imbang 1-1 oleh Borneo FC.
Alhasil, juara bertahan Liga 1 Indonesia ini gagal merebut puncak klasemen BRI Liga 1 2021-2022 dari Bhayangkara FC.
Dari enam laga, Bali United mengumpulkan 12 poin. Sedang Bhayangkara yang baru memainkan lima laga, mengoleksi 13 poin.
Bhayangkara baru melakoni laga keenam pada Mingu 3 Oktober 2021 melawan Barito Putera.
“Bali United gagal memuncaki klasemen. Tapi masih banyak pertandingan,” kata Lerby.
Sementara itu, Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco menyalahkan wasit sehingga timnya gagal meraih kemenangan.
Usai laga, Coach Teco mengatakan harusnya Bali United memenangi pertandingan ini.
Menurutnya, Bali United harusnya mendapat penalti, namun wasit tidak memberikannya.
"Persikabo 1973 bermain bagus di babak pertama. Mereka bisa cetak gol pertama. Kita punya penalti. Wasit lihat tapi tidak kasih, "tegas Teco usai laga.
Teco menambahkan, harusnya Bali United bisa seri pada babak pertama jika wasit memberikan penalti.
Baca Juga: PERTAHANAN Bali United Diobok-obok, Banyak Lakukan Kesalahan, Tertinggal di Babak Pertama
Pada babak kedua Bali United lebih menyerang dengan mengubah taktik.
"Kami menghasilkan dua peluang kena tiang gawang. Seharusnya kami menang," kata Teco.
Di sisi lain, Teco juga mengakui tim lawan memiliki kualitas mencetak gol.
"Kita harus lihat kualitas dari lawan. Mereka punya kualitas membobol gawang dari kombinasi serangan, punya umpan bagus.”
“Kita tahu lawan juga punya kualitas di lini belakang, mereka tidak mudah kebobolan,” tambahnya.
Menurut Teco, Persikabo 1973 contoh bagi semua tim di Indonesia.
“Ketika Liga 1 tidak jalan atau berhenti dan libur,
Persikabo 1973 tetap latihan bagus dan professional,” ujar pelatih asal Brasil ini. (*)