Rekor Bali di PON XX Papua, Sehari Rebut 6 Emas, Berpeluang Gusur Jawa Tengah di Posisi Kelima

Laporan wartawan Tribun Bali, Marianus Seran 

TRIBUN-BALI.COM, SENTANI - Rekor luar biasa ditoreh patriot olahraga Bali di ajang PON XX Papua 2021.

Dalam sehari atlet Bali berhasil meraih enam medali emas. 

Pada pertandingan di GOR Emeneme Yoware Mimika, Papua Selasa 12 Oktober 2021, cabang olahraga Tarung Derajat Bali berhasil meraih empat medali emas.

Lima petarung yang lolos final, hanya satu yang gagal. 

Baca juga: Enam Kali Menang Lawan Pesilat Jabar, Dominasi Komang Harik Terhenti di PON XX Papua 2021 

Hari ini dari cabor pencak silat di GOR Toware Kabupaten Jayapura, silat Bali berhasil meraih satu emas dan satu perak. 

Sementara itu, dari GOR STT GIDI Kabupaten Jayapura, cabor kempo Bali berhasil meraih tambahan satu medali emas. 

Dengan tambahan enam medali emas ini, maka perolehan medali emas Bali menjadi 22 emas, 18 perak dan 32 perunggu. 

Kontingen Bali berpeluang naik ke posisi kelima klasemen sementara medali PON XX Papua 2021 jika kontingen Jawa Tengah tidak mendapat tambahan medali emas. 

Baca juga: Tradisi Emas Nomor Seni TGR Pencak Silat Bali Terhenti di PON XX Papua

Saat ini Jawa Tengah berada di posisi kelima dengan perolehan 20 emas, 35 perak dan 44 perunggu. 

Adapun wakil Bali yang tampil di final cabang olahraga Tarung Derajat beserta lawan-lawan mereka yakni 
Rudi Nurudin menang melawan petarung Lukman Hakim dari Riau, 3-0. 

Gede Dicky Handika Putra menang melawan Andika Dwiki Arislan dari Jawa Barat 2-1. (*)

Berita lainnya di PON XX Papua

I Made Ardi Arimbawa menang berhadapan dengan Muhammad Rizki Firdauz dari Sumatera Utara. Dia menang dengan status Wasit Hentikan Tarung (WHT).

Sementara petarung Bali Ni Made Yogi Astrini kalah saat bersua dengan Rizki Ariani dari Kalimantan Barat, 0-3. 

Pada partai final terakhir, 
Andre Surya menang melawan Eko Yusuf Sodik Putra dari Jawa Barat dengan skor 3-0. 

Prestasi tarung derajat Bali di PON XX Papua 2021 cukup fenomenal. Karena melampaui torehan medali di PON XIX Jawa Barat 2016 silam. Di sana hanya 2 medali emas, sementara di Papua empat emas, satu perak dan tiga perunggu. 

Delapan petarung yang dikirim Bali ke Papua, semuanya berhasil meraih medali PON XX. 

Sementara itu, dari cabor pencak silat, medali emas dipersembahkan dari nomor laga kelas G putra atas nama Kadek Wahyu. Dia berhasil mengalahkan  pesilat Jawa Barat, IGI Rangga Barani. 

Sebelumnya, pada hari yang sama pesilat Bali, Komang Harik hanya mampu mempersembahkan medali perak untuk Bali. Pencak silat Bali akhirnya bisa pulang membawa 1 emas, 2 perak dan 6 perunggu. 

Satu medali emas Bali lagi diraih dari cabor kempo. Dua kenshi Bali Nadya dan Agung Ratih di nomor embu berpasangan II - III DAN Putri berhasil menambah torehan medali emas untuk Bali. (*)