Moto GP

Cedera PanjangTidak Membuat Marc Marquez Hilangkan Mentalitas Juara Marc Marquez

Dibekap cedera dalam waktu yang lama tidak membuat mental Marc Marquez turun dalam mengaruni kompetisi MotoGP musim ini.

Editor: Harun Ar Rasyid
AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU
Pebalap Spanyol Repsol Honda Team Marc Marquez (kiri) dan pembalap Spanyol Repsol Honda Team, Pol Espargaro mengendarai MotoGP saat balapan GP Spanyol di Sirkuit Jerez di Jerez de la Frontera pada 2 Mei 2021. 

TRIBUN-BALI.COM/ -  Dibekap cedera dalam waktu yang lama tidak membuat mental Marc Marquez turun dalam mengaruni kompetisi MotoGP musim ini.

Mental juara masih ada dalam tubu si Baby Allien.

Bahkan, manager Fabio Quartararo mengakui mental sang penunggang kuda besi. 

Eric Mahe kagum pada Marc Marquez yang tidak sedikitpun takut menghadapi ketatnya kompetisi MotoGP 2021 meski dirinya belum 100 persen pulih dari cedera.

Seperti diketahui, pebalap Repsol Honda itu sempat absen cukup lama karena menderita cedera.

Marc Marquez baru kembali mengaspal bersama Repsol Honda pada seri ketiga MotoGP 2021 yang digelar di Sirkuit Algarve, Portugal. 

PSM Makassar vs Bali United, Pelatih Teco Ingin Tim Bermain Bagus dan Raih Kemenangan

Setelah kembali, pebalap berjuluk Baby Alien itu tidak serta merta langsung bisa menampilkan performa terbaiknya.

Periode suram sempat dirasakan Marc Marquez tatkala dirinya membukukan hasil gagal finis dalam tiga balapan beruntun. Tidak sedikit pihak yang merasa bahwa pebalap Spanyol itu memiliki masalah mentalitas setelah dia dibekap cedera parah.

Namun, Eric Mahe berpendapat sebaliknya. Menurut dia, mentalitas Marc Marquez masih sekuat baja meskipun sudah absen lama karena cedera.

Eric Mahe menilai, kika Marc Marquez memiliki masalah dalam hal mentalitasnya, dia tentu akan absen lagi seusai mengalami kecelakaan di Sirkuit Assen,

Belanda. Namun, hingga MotoGP 2021 menyisakan tiga seri terakhir, Marc Marquez nyatanya sudah membukukan tiga podium dengan dua kemenangan.

"Dia kecelakaan sebanyak 20 kali musim ini dan dia kembali ke motornya setiap waktu," kata Eric Mahe.

"Mempertimbangkan kecelakaannya yang parah di Assen." 

"Jika dia lemah secara psikologis, dia akan berkata pada pabrikan Jepang itu, saya ingin di rumah," imbuhnya.

Bukan masalah mental atau psikologis, Eric Mahe merasa Marc Marquez kini hanya perlu memulihkan fisiknya dengan sempurna.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved