Berita Bali
Lanal Denpasar Turunkan Sekoci Karet untuk Evakuasi Korban Gempa dan Longsor di Bangli
Sekoci karet disiagakan di Dermaga Kedisan untuk evakuasi pasien atau korban gempa dari Desa Terunyan.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Lanal Denpasar turut mengerahkan sejumlah prajurit dan peralatan untuk membantu mengevakuasi warga masyarakat korban gempa bumi dan tanah longsor di Kecamatan Kintamani, Bangli, Bali.
Seperti disampaikan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar Kolonel Laut (P) I Komang Teguh Ardana, S.T., M.A.P., kepada Tribun Bali, pada Senin 18 Oktober 2021.
" Lanal Denpasar mengerahkan dua unit truk, satu sekoci/perahu karet dan satu unit Ambulans Lanal Denpasar, serta mendirikan tenda posko darurat untuk bantuan Kesehatan dan berkoordinasi dengan BPBD Bangli," terangnya.
Sekoci karet disiagakan di Dermaga Kedisan untuk evakuasi pasien atau korban gempa dari Desa Terunyan.
Baca juga: Terdampak Gempa, SMPN 5 Tembuku Bangli Tunda Pembelajaran Tatap Muka
"Untuk mengantisipasi dan menjemput korban gempa di daerah Desa Terunyan karena daerah tersebut dipisahkan dengan danau Batur maka harus memakai sarana perahu," ujarnya.
"Evakuasi dilakukan bagi warga agar terhindar dari kawasan rentan longsor, terutama kawasan tebing di Banjar Cemara Landung dan desa Kedisan, Kintamani," imbuh Danlanal
Gempa bumi dengan magnitudo 4,8 SR yang mengguncang Bangli dan Karangasem pada Sabtu 16 Oktober 2021 menyisakan duka, sejumlah nyawa melayang dan beberapa diantaranya luka -luka tertimpa reruntuhan bangunan akibat gempa, banyak pula bangunan yang rusak hingga akses desa terisolir. (*)
Artikel lainnya di Berita Bangli