Manchester United
Hasil Tottenham vs Man United: Strategi Baru Solskjaer Jadi Kunci Kemenangan, Ronaldo Gemilang
Strategi baru Ole Gunnar Solskjaer menjadi kunci kemenangan Manchester United atas Tottenham Hotspur dalam laga pekan ke-10 Liga Inggris
Penulis: Komang Agus Ruspawan | Editor: Komang Agus Ruspawan
TRIBUN-BALI.COM – Strategi baru Ole Gunnar Solskjaer menjadi kunci kemenangan Manchester United atas Tottenham Hotspur dalam laga pekan ke-10 Liga Inggris, Minggu 31 Oktober 2021 dini hari WIB.
Hasil Tottenham vs Man United berakhir untuk kemenangan tim tamu dengan skor telak 0-3.
Tiga gol Manchester United masing-masing dicetak Cristiano Ronaldo menit ke-38, Edinson Cavani 64', dan Marcus Rashford 86'.
Kunci kemenangan Man United atas Spurs di Tottenham Hotspur Stadium ini tak lepas dari strategi baru yang diterapkan Solskjaer.
Didukung oleh penampilan gemilang sang super star, Cristiano Ronaldo, yang mencetak satu gol dan satu asis.
Usai dibantai Liverpool 0-5 pekan lalu dan santer dikabarkan bakal dipecat, Ole Gunnar Solskjaer langsung melakukan perubahan strategi.
Solskjaer memakai strategi baru dengan formasi berbeda dari biasanya. Walaupun komposisi starting XI tidak banyak berubah.
Solskjaer tidak lagi memakai memakai formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1. Kali ini ia memakai formasi 3-4-1-2.
Ole menurunkan tiga bek tengah sekaligus yakni Victor Lindelof, Harry Maguirre, dan Raphael Varane.
Sedang Wan-Bissaka dan Luke Shaw didorong lebih ke depan mendampingi duet gelandang bertahan Fred dan Scott McTominay.
Bruno Fernandes diplot sebagai gelandang serang.
Dua pemain senior, Edinso Cavani dan Cristiano Ronaldo, berduet di lini depan sebagai ujung tombak Setan Merah.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Manchester United Taklukkan Tottenham 3-0 Usai Dibantai Liverpool
Baca Juga: Tendangan First Time Cristiano Ronaldo Bawa Manchester United Ungguli Tottenham di Babak Pertama
Dengan strategi ini, Ole tidak memakai penyerang sayap, yang sebelumnya selalu menjadi andalannya.
Karena itu pula, nama Mason Greenwood, Marcus Rashford, dan Jadon Sancho tidak masuk starting XI.
Adapun gelandang serang Paul Pogba tidak bisa bermain karena menjalani sanksi kartu merah.
Formasi 3-4-1-2 dengan mengandalkan trio Bruno Fernandes, Cavani, dan Ronaldo di depan terbukti lebih tajam.
Faktanya, trio inilah yang menjadi otak dari dua gol MU ke gawang Spurs.
Ronaldo tampil gemilang dengan membuka skor bagi kemenangan Manchester United pada menit 38.
Sepakan indah yang dilepaskan Ronaldo setelah mendapatkan umpan dari Bruno Fernandes membawa Manchester United unggul satu gol pada babak pertama.
Performa brilian kembali diperlihatkan Ronaldo saat ia berhasil menciptakan assist bagi gol yang dicetak oleh Edinson Cavani pada menit 64.
Berawal dari Fernandes yang berhasil merebut bola dari lawan, kemudian diberikan kepada Ronaldo.
Sang superstar lalu memberikan umpan daerah kepada Cavani yang lolos dari jebakan offside.
Dengan dingin, striker gaek ini menaklukkan kiper Hugo Lloris untuk menjebol gawang Spurs
Unggul 2-0, Ole Solskjaer melakukan sejumlah pergantian pemain.
Termasuk trio di lini depannya, Ronaldo, Cavani, dan Bruno Fernandes.
Ketiganya ditarik lebih cepat untuk dipersiapkan menghapi pertandingan di Liga Champions tengah pekan depan.
Ketiganya secara bergantian digantikan Rashford, Nemanja Matic, dan Jesse Lingard.
Masuknya ketiga pemain ini tidak mengubah formasi yang dimainkan Solskjaer.
Rashford berduet dengan Cavani, yang kemudian digantikan Lingard.
Sedang Matic bermain sebagai gelandang bertahan, dan Fred didorong ke depan mengisi posisi Fernandes sebagai gelandang serang.
Dengan komposisi pemain yang berubah di lini depan, MU tetap tampil tajam.
Mereka masih mampu menambah satu gol lewat aksi Rashford di menit ke-86.
Gol berawal dari asis matang Matic kepada Rashford yang berhasil lolos dari jebakan offside.
Rashford yang lolos sendirian membawa bola kemudian melepaskan tendangan placing untuk menaklukkan Lloris.
Gol Rashford akhirnya berhasil menyegel kemenangan Man United dengan skor akhir 3-0.
Selain lini depan yang tokcer, pertahanan MU juga lebih solid dengan memakai tiga bek tengah.
Trio Lindelof, Varane, dan Maguirre mampu meredam ketajaman Kane dan Son hingga nyaris tanpa peluang berbahaya.
Gawang David de Gea pun tetap clean sheet hingga akhir laga. Bahkan De Gea tak banyak bekerja keras karena minimnya serangan lawan.

Kursi Panas Ole Kembali Aman
Kemenangan telak atas Spurs tak pelak menyelamatkan kursi Solskjaer sebagai pelatih Manchester United.
Seperti diketahui masa depan Solskjaer sempat terancam dipecat usai kegagalannya membawa Manchester United bermain konsisten.
Kegagalan membawa Manchester United memenangkan laga dalam empat pekan terakhir Liga Inggris membuat Solskjaer dirundung kegalauan.
Puncak kegalauan Solskjaer terjadi saat Manchester United dibantai oleh Liverpool dengan skor lima gol tanpa balas di Stadion Old Trafford.
Alhasil kemenangan telak yang didapatkan Manchester United atas Spurs tampaknya kembali membuat masa depan Solskjaer kembali aman.
Manchester United kembali naik ke posisi kelima dengan perolehan poin yang sama dengan Arsenal yakni 17 angka.
Usai laga, Ole pun tampak sumringah dengan performa gemilang dan kemenangan tim asuhannya.
Namun ia tak banyak berkomentar soal strategi barunya. “Kami hanya berusaha membuang bola sejauh-jauhnya dari lini pertahanan,” katanya usai laga.
Pelatih Spurs, Nuno Espirito, pun mengakui performa Man United kali ini lebih baik. Sebaliknya tim asuhannya tampil buruk.
“Nyaris tidak ada serangan dan peluang. Kami benar-benar tampil buruk malam ini,” ujarnya usai laga. (*)