Liga 1

Jelang Hadapi Bali United, Jacksen Enggan Bicara Match Fixing: Saya Tak Pernah Terlibat

Jelang Hadapi Bali United, Jacksen Enggan Bicara Match Fixing: Saya Tak Pernah Terlibat

Editor: Harun Ar Rasyid
Ig Persipura
pelatih persipura, Jacksen F Thiago 

TRIBUN-BALI.COM - Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, tidak mau berkomentar banyak soal isu pengaturan skor di Liga 1 Indonesia. Alasannya, Jacksen tidak pernah terlibat dengan match fixing.

Jacksen yang sudah terlibat dengan sepak bola Indonesia sejak menjadi pemain Petrokimia Putra pada 1994 silam turut sedih dengan munculnya kasus pengaturan skor ini.

Namun, meski merasa sedih, Jacksen merasa dirinya tidak perlu berbicara banyak soal masalah pengaturan skor di Indonesia.

"Saya rasa itu sebuah ranah yang saya tidak perlu berkomentar. Yang jelas kita sportsmanship itu harus selalu dinomor satukan," tutur Jacksen dalam jumpa pers pada Kamis (4/11) sore.

"Saya tidak akan bicara pengaturan skor karena pertama saya tidak pernah terlibat, tidak pernah memberi ruang kepada hal-hal seperti itu mendekati saya secara pribadi."

Baca juga: Coach Teco Minta Pemainnya Hindari Match Fixing, 4 Hari Fokus Siapkan Taktik Hadapi Persipura

Baca juga: HASIL PERSIB Bandung vs Persela Lamongan, Rashid Joget Jaipong Lagi, 4 Gol Tercipta di Babak Pertama

Kendati begitu, Jacksen punya harapan besar agar sepak bola Indonesia bisa menjadi semakin sehat dan terbebas dari segala praktik pengaturan skor.

Sebab, sebagai pelaku sepak bola yang berasal dari Brasil, Jacksen selalu merasa atmosfer sepakbola Indonesia jauh lebih besar ketimbang Negeri Samba.

"Kalau negara saya itu mereka mengisi stadion penuh seperti di Indonesia hanya di pertandingan besar, seperti Flamengo vs Vasco, Sau paulo dengan Santos," kata Jacksen.

"Kalau di Indonesia, Liga 2, Liga 3 pun bisa penuh stadion meskipun mereka tidak promo."

"Saya punya harapan sepak bola Indonesia yang kita semua cintai, meskipun saya orang Brasil saya merasa bagian dari sepak bola Indonesia juga semoga sepak bola yang kita cintai itu bisa terlepas dari hal itu dan lebih sehat."

"Semoga suatu waktu nanti kita bisa melihat sepak bola Indonesia jauh dari isu-isu seperti itu dan menjadi olahraga yang bisa menunjukan sportivitas setinggi-tingginya," tandasnya. (*)

Berita Bali United Lainnya

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved