40 Petarung Beradu di Event Muay Thai Internasional, Road to Victory ke 12 di Bali
40 Petarung Beradu di Kejuaraan Muay Thai Internasional, Road to Victory ke 12 di Bali
Penulis: Uploader | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM – Road to Victory (RTV) ke-12 di gelar kembali di Finns Recreation Club, Tibubeneng pada Sabtu (13/11/2021).
Sebanyak 40 petarung akan ambil bagian dalam kejuaraan kali ini.
Ada 38 atlet praktisi Muay Thai yang ambil bagian dan sisanya berasal cabor tinju.
Baca juga: Bukan untuk Gagah-gagahan, Aktor Vincent MTMA Serius Latihan di Zealot Muaythai Bali
Berbeda dengan RTV dalam 11 edisi sebelumnya, kali ini para petarung Tanah Air akan beradu kekuatan dengan petarung negara lain.
Timbang badan sudah dilakukan pada Jumat (12/11/2021).
“Jadi ada 20 pertandingan dan dibagi dalam tiga kategori yaitu enam pertandingan amatir, sembilan pertandingan semi pro, dan lima pertandingan profesional,” terang Promotor RTV Jery Luhukay kepada awak media, Jumat (12/11/2021).
Beberapa atlet Muay Thai nasional ikut ambil bagian seperti Rizal Zulmi.
Baca juga: Zealot Muay Thai Gelar Kejuaraan Muay Thai Road to Victory 11 di Bali, Ini Daftar Pemenang
“Dia nanti akan melawan petarung dari Australia. Kebetulan juga saya sudah mengatur petarung asal Indonesia bisa bertarung melawan wakil-wakil dari negara lain. Kami ingin menunjukkan kalau atlet dari Indonesia tidak kalah dengan luar negeri,” ucapnya.
Atlet dari lima negara ambil bagian dalam RTV ke-12 seperti Inggris, Italia, Australia, Belanda, dan Kanada.
Selain ingin menunjukkan kualitas petarung Indonesia, Jery ingin memberitahu masyarakat luas jika Bali aman sebagai tempat tujuan wisata.
Dari RTV ini Jery ingin Bali menjadi salah satu daerah kiblat Muay Thai di Indonesia bahkan dunia.
“Kalau untuk membangkitkan pariwisata Bali sudah pasti. Tidak perlu kan jauh-jauh ke luar negeri. Cukup di Bali saja. Mau latihan dan bertanding sudah ada disini. Bisa jadi ajang sport tourism juga. Disamping itu, saya ingin melakukan pembinaan. Walaupun ada sedikit kisruh di PB MI beberapa waktu lalu, saya tetap ingin memajukan olahraga ini. Tanpa biara biaya negara, saya mau menunjukkan kalau olahraga ini bagus,” tutupnya. (*)