NASIB di Ujung Tanduk, Ole Gunnar Solksjaer Ajak Ronaldo Bicara, Ada Apa?

TRIBUN-BALI.COM - Manchester United kini tengah berada di tren buruk di Liga Inggris.

Skuat asuhan Ole Gunnar Solksjaer itu terseok-seok untuk naik ke papan atas klasemen sementara.

Penurunan performa Manchester United membuat pelatih OLe Gunnar Solksjaer frustrasi

Pri Norwegia itu disebut tidak lamna lagi akan dipecat oleh Manajemen Manchester United

Baca juga: Ole Gunnar Solksjaer Segera Lengser, Zinedine Zidane Semakin Dekat ke MU

Baca juga: INILAH PARA KANDIDAT Pengganti Ole Gunnar Solksjaer di MU, Pemain MU Yakin Ole Segera Dipecat

Baca juga: MAKIN KACAU! Ole Gunnar Solksjaer Tinggalkan Manchester United, Para Staf di Old Trafford Bingung

Baca juga: CRISTIANO RONALDO Pimpin Rekannya di MU Lakukan Pemberontakan, Ole Gunnar Solksjaer Segera Dipecat?

Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, dilaporkan telah mengajak bicara Cristiano Ronaldo dan 5 pemain lain demi menyelamatkan kariernya di Old Trafford.

Nasib Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United dikabarkan sudah berada di ujung tanduk.

Kekalahan dengan skor 0-2 yang ditelan Manchester United dari Manchester City pada pertandingan terakhir membuat posisi Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih semakin tidak aman.

Ole Gunnar Solskjaer akan menjadikan pertandingan kontra Watford dalam pekan ke-12 Liga Inggris 2021-2022 pada Sabtu (20/11/2021) sebagai ajang pembuktian.

Juru taktik asal Norwegia ini perlu meyakinkan dewan dan para pendukung Setan Merah agar tidak dipecat.

Untuk itu, Solskjaer dikabarkan mengadakan pembicaraan dengan para pemain Manchester United demi menyelamatkan kariernya.

Salah satu pemain yang diajak berbincang oleh Solskjaer adalah megabintang klub, Cristiano Ronaldo.

Menurut laporan Daily Mail yang dikutip BolaSport.com, Solskjaer mengadakan pembicaraan dengan para pemain Manchester United pada Kamis (18/11/2021) pukul 10.00 waktu setempat.

Solskjaer berbicara dengan enam pemain, antara lain Harry Maguire, Cristiano Ronaldo, Bruno Fernandes, Luke Shaw, Victor Lindelof dan Nemanja Matic.

Pertemuan tersebut digelar di tempat latihan Manchester United di Carrington.

Daily Mail melaporkan, pelatih berusia 48 tahun itu membahas bagaimana Manchester United dapat mengubah penampilan mereka musim ini.

Solskjaer juga membahas rencana taktis setelah Man United beralih ke tiga bek dalam tiga pertandingan terakhir.

Solskjaer sangat ingin membuat timnya kembali ke jalur kemenangan saat bertemu Watford nanti, terutama setelah enam kekalahan dalam 12 pertandingan.

Manajemen Man United masih bergeming atas seruan untuk memecat Solskjaer yang kerap digemakan para penggemar.

Namun, Solskjaer tetap berada dalam posisi kritis karena memasuki periode kunci yang akan menentukan nasib Man United di Eropa dan termasuk pertandingan liga melawan Chelsea dan Arsenal.

Kekalahan dari Watford atau dalam pertandingan grup Liga Champions melawan Villarreal akan menambah lebih banyak tekanan pada Solskjaer.

Adapun pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, telah digadang-gadang akan mengambil alih tugas Solskjaer di Old Trafford.

Namun, Rodgers mengisyaratkan bahwa dirinya tak akan pindah ke klub lain.

Rodgers menyatakan bahwa dia dan pemilik Leicester, Aiyawatt Srivaddhanaprabha memiliki hubungan kerja yang ideal.

"Saya adalah pelatih Leicester City, saya bangga berada di sini, dan berkomitmen penuh," tutur Rodgers.

"Semua kebisingan lain di sekitar itu adalah sesuatu yang tidak dapat kita kendalikan."

"Saya sangat menghormati Khun Top dan upayanya menjaga warisan sang ayah. Saya merasa berada di tempat yang tepat, dengan orang yang tepat," ujarnya lagi. (*)