Breaking News

INI Ciri Penabrak Sejoli yang Mayatnya Ditemukan di Sungai,  Berbadan Kekar Berpenampilan Rapi

Saat saksi hendak mendekat, dari mobil mini bus hitam tersebut keluar tiga orang laki-laki berbadan kekar dan berpenampilan rapih.

Editor: Bambang Wiyono
Capture video
Tangkapan layar video paska kecelakaan di jalur Nagreg, korban dibawa dan ditemukan meninggal dunia di Sungai Serayu, Jawa Tengah. 

Bila, begitu Salsabila disapa, dimakamkan kembali di Kampung Tegallame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, tak jauh dari rumah orangtuanya.

Sementara Handi, dimakamkan di pemakaman umum Kampung Cijolang, Desa Cijolang, Kabupaten Garut, juga tak jauh dari rumah orangtuanya.

Ditemui usai pemakaman Salsabila di Kampung Tegallame, Minggu (19/12/2021), paman Salsabila, Deden Sutisna (42), mengatakan, jasad keponakannya ditemukan polisi di muara Sungai Serayu di Kabupaten Cilacap.

Namun, karena identitasnya tak diketahui dan kondisinya sudah mulai membusuk, polisi akhirnya memakamkan Salsabila di pemakaman yang berada tak jauh dari lokasi penemuan.

Saat yang hampir bersamaan, polisi juga menghubungi mereka karena ada kecurigaan bahwa jasad yang ditemukan di Serayu ada kemungkinan adalah jasad remaja korban tabrakan yang tak diketahui rimbanya setelah dibawa penabraknya.

Deden mengatakan, segera setelah mendapatkan kabar tersebut, Jajang, ayah Salsabila pun berangkat langsung ke Cilacap untuk memastikan ciri-ciri jasad yang ditemukan polisi dengan Salsabila.

Untuk memastikannya, makam pun dibongkar, dan ternyata benar bahwa itu jasad Salsabila.

Deden mengatakan, bersama warga dan keluarganya yang lain, sudah mencari korban ke beberapa Puskesmas, klinik, dan rumah sakit, selama berhari-hari.

Tak hanya di rumah sakit terdekat, tapi sudah mencari ke Kabupaten Sumedang, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Garut. Bahkan mereka pun, menurut Deden, juga melakukan pencarian hingga ke kamar-kamar jenazah.

Deden mengaku bersyukur banyak pihak yang membantu mencari korban, mulai dari petugas polisi, warga, hingga relawan SAR.

"Alhamdulillah, meski sudah dikubur di sana, Salsabila bisa ditemukan, dan jasad Salsabila bisa dibawa pulang ke sini," ujar Deden.

Berbeda dengan jasad Salsabila yang ditemukan di Cilacap, jasad Handi ditemukan di Sungai Serayu di Kabupaten Banyumas, Sabtu (11/12/2021).

Karena tak ada identitas dan kondisinya sudah membusuk, petugas pun akhirmnya memakamkan Handi di makam terdekat dengan lokasi penemuan, yakni TPU Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas.

Sama seperti Salsabila, makam Handi di Banyumas pun akhirnya dibongkar. Jasadnya kemudian dibawa dan dimakamkan kembali di pemakaman umum Kampung Cijolang, Desa Cijolang, Kabupaten Garut. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ini Wajah Penabrak Handi dan Salsabila yang Mayatnya Dibuang di Banyumas, Berbadan Kekar dan Rapih, 

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved