FAKTA-Fakta Joki Vaksin Covid di Pinrang, Rahim Mengaku Disuntik 17 Kali Dibayar Rp 800 Ribu

Rahim mendapat upah Rp 100 ribu sampai Rp 800 ribu setiap kali mewakili orang untuk divaksin, dan sudah disuntik vaksin 17 kali.

Editor: Bambang Wiyono
TribunTimur/Nining Angraeni
Abdul Rahim (49), pria yang mengaku jadi joki vaksin Covid-19, saat diambil sampel darah dan urin oleh Dinkes Sulsel (kanan). 

Hal itu dikatakan Kasat Reskrim Polres Pinrang, AKP Deki Marizaldi.

"Kami masih terus mendalami pengakuan yang bersangkutan," ujarnya, Selasa.

Deki menuturkan, untuk hasil interogasi awal, Abdul Rahim mengakui jika dirinya telah mendapat suntikan vaksin belasan kali.

"Yang bersangkutan mengakui telah divaksin 16 sampai 17 kali," ungkapnya.

Ada lima titik lokasi vaksinasi yang diduga didatangi Abdul Rahim.

Lokasi tersebut yakni di RSUD Lasinrang Pinrang, Puskesmas Salo, Masjid Muhammadiyah, RS Khadijah, dan Masjid Nurul Amin.

"Untuk titik lokasinya itu kami juga masih lakukan pendalaman."

"Nanti akan kami sampaikan perkembangannya seperti apa," imbuh dia.

5. Kemenkes dalami pengakuan Abdul Rahim

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan mendalami video Abdul Rahim yang mengaku menjadi joki vaksin Covid-19 untuk mendapatkan uang.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi menyebut, belum bisa memastikan kebenaran video berdurasi 31 detik itu.

Pihaknya akan memastikan kabar tersebut ke instansi terkait di provinsi Sulawesi Selatan.

"Nanti dicek dulu ke Sulawesi Selatan," ujar Nadia saat dikonfirmasi wartawan, Selasa. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 5 FAKTA Joki Vaksin di Pinrang Mengaku Disuntik 17 Kali, Dibayar Rp800 Ribu hingga Diduga ODGJ,

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved