Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
UPDATE SUBANG: Siapakah Pemiliki Kemeja Flanel di Sketsa Wajah Pelaku? Netizen Ramai Sebut Danu
Netizen pun rama-ramai mengomentari sketsa tersebut dan mengaitkannya dengan salah satu saksi kunci yakni, Danu apakah mirip?
Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Wema Satya Dinata
"Gantengan Danu lah," ungkap Taufan dikutip dari channel youtube Tribunnews Bogor (grup surya.co.id).
Taufan juga memastikan Danu tidak mengenal sosok dalam sketsa tersebut.
"Kita yakini jelas bukan Danu. Kita coba pelajari, kita monitor sekali. Danu benar-benar tidak mengenal," katanya.
Menurut Taufan, Danu juga tidak pernah menyinggung soal ciri-ciri sosok di sketsa, termasuk yang mengenakan kemeja flanel kotak-kotak itu dalam cerita maupun kesaksiannya ke polisi.
Rambut Danu gondrong
Dil Lilis Sulastri (56) bibi dari Danu membantah bahwa yang didalam sketsa wajah terduga pelaku tersebut mirip dengan keponakannya.
"Mirip kayak Danu gitu, ah kata saya mah enggak soalnya Danu waktu kejadian atau ke sini rambutnya juga kan masih gondrong terus kriting rambunya si Danu mah," ucap Lilis Dikutip Tribun-Bali.com dari TribunJabar.id pada Kamis, 30 Desember 2021 dalam artikel berjudul KABAR TERKINI Kasus Subang: Kakak Tuti Komentari Sketsa Wajah Terduga Pelaku, Ini Harapannya.
Pihak keluarga pun mengaku bahwa ciri-ciri yang ada di sketsa wajah tersebut tidak ada kemiripan sama sekali.
Hal tersebut terlihat dari rambut Danu yang ikal sementara pelaku dalam sketsa memiliki rambut yang lurus.
Baca juga: UPDATE SUBANG: 3 Saksi Kunci Mengaku Tak Kenal Pelaku, Polisi Targetkan Kasus Rampung 2022
"Saya pastikan dari ciri-ciri yang ada di sketsa wajah pelaku itu bukan Danu," katanya.
Targetkan Awal 2022 Terungkap
Dilansir Tribun-Bali.com dari TribunJabar.id pada Kamis, 30 Desember 2021 dalam artikel berjudul Pelaku Berdagu Lancip dan Memakai Kemeja Kotak-kotak, Ciri-ciri Mana yang Dikenali Yoris dan Yosef?, Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana mengatakan, dalam mengungkap satu perkara tidak selalu cepat.
"Memang dalam pengungkapan suatu perkara itu tergantung bukti-buktinya, ada yang cepat dan lama, seperti kasus perampokan my bank itu cepat," ujar Suntana, di Polda Jabar, Rabu, 29 Desember 2021.
Sementara untuk kasus Subang, ia menargetkan secepatnya terungkap di awal tahun 2022.
"Untuk kejadian di Subang mohon doanya target saya awal tahun ini penyidik sedang mengumpulkan fakta-faktanya. Mohon kesabarannya, saya berkomitmen terhadap kasus ini," katanya.(*)