Wisatawan Terpapar Omicron Usai Berlibur di Bali, Menparekraf: Langsung Kami Tangani

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Pasien yang terkonfirmasi varian omicron asal Surabaya sempat berlibur di Bali pada periode libur Natal yang lalu.

Mereka ke Bali menggunakan kendaraan pribadi menyeberang melalui Pelabuhan Gilimanuk, dan menginap di hotel wilayah Sawangan Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung.

Menanggapi hal itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno begitu mendapatkan informasi bahwa kejadian tersebut langsung ditangani.

"Langsung kami tangani dan tadi juga dilaporkan bahwa kasus ini tidak akan memberikan citra yang buruk kepada Bali," ujar Menparekraf Sandiaga Uno dalam konferensi pers mingguan di Jakarta, Senin (3 Januari 2022).

Baca juga: Kunjungan ke Bali via Bandara Capai 14.000, Menparekraf Imbau Warga Berkegiatan Penuh Tanggung Jawab

Menurut Sandiaga Uno justru dengan penanganan yang cepat ini mendapatkan apresiasi.

Jadi dari pelaku perjalanan dalam negeri ada 6 kasus varian omicron transmisi lokal diantaranya 2 sudah sembuh terpapar di wisma atlet, dan kasus yang tertular usai berlibur di Bali ini kondisi klinisnya sakit ringan, batuk, pilek dan sudah ditangani di RS nasional hospital.

"Dengan penanganan dan transparansi dalam penyampaian ini kita harapkan tidak akan berdampak buruk.

Dan kita langsung terjunkan tim untuk melakukan tracing kepada semua kasus konfirmasi kontak erat yang teridentifikasi langsung di tes dengan PCR Whole Genome Sequences (WGS)," imbuh Menparekraf Sandiaga Uno.

Ia menyampaikan dengan tracing dan tes PCR WGS, menunjukkan pemerintah sangat serius untuk memastikan Bali layak dan akan tetap aman dari Covid-19 khususnya dalam perhelatan G20 dan event-event internasional lainnya.

Diberitakan sebelumnya, pasien Covid-19 varian Omicron terdeteksi di Jawa Timur.

Pasien tersebut diketahui sempat berlibur di Bali.

Mengutip keterangan resmi Kementerian Kesehatan, ada dua warga yang terjangkit Covid-19 varian Omicron.

“Yang terbaru adalah dua orang warga Surabaya, diketahui keduanya habis berlibur ke Pulau Bali.

Berliburnya bersama keluarga besar," ujar Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi, Minggu 2 Januari 2022.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno Serahkan Bantuan Peduli Pengusaha untuk Seniman Bali

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Ketut Suarjaya mengatakan, pasien asal Surabaya itu datang ke Bali menggunakan jalur darat.

Pasien tersebut berkunjung ke sejumlah tempat di Pulau Dewata pada tanggal 20 hingga 25 Desember 2021.

Di Bali, wisatawan itu bermalam di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung.

"Wisatawan domestik dari Surabaya. Dia (lewat) darat, pakai mobil pribadi dari Surabaya, dia menginap di daerah Sawangan Nusa Dua," kata Suarjaya saat dihubungi Kompas.com, Minggu 2 Januari 2022.

Pihaknya terus berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 Jawa Timur, termasuk dengan pasien itu mengenai lokasi mana saja yang dia kunjungi.

"Dia lupa kemana dan sama siapa saja, yang jelas dia sempat jalan-jalan ke beberapa tempat, tapi dia tidak ingat dengan siapa saja bertemu," kata Suarjaya.

"Ke objek-objek wisata dia bilang. tapi karena dia sekarang lagi dirawat di rumah sakit, agak susah juga dikontak," lanjutnya.

Suarjaya pun mengaku sedikit kesulitan melacak ke mana saja pasien tersebut berpindah lokasi.

"Dia cuma bilang (ke) tempat wisata, dia tidak merinci dan dia juga tidak tahu siapa yang ditemui, kan tidak kenal.

Ini yang agak merepotkan. Tapi dia bilang sudah memakai aplikasi PeduliLindungi," jelasnya.(*)

Artikel lainnya di Berita Bali