2 Jam AP Sembunyi di Plafon Kamar Saksikan Istri Beradegan Syur dengan Sepupu, Ini yang Terjadi

Sepupunya kabur dalam kondisi telanjang bulat setelah pintu kamar didobrak.

Editor: Bambang Wiyono
asiaone
ilustrasi 

TRIBUN-BALI.COM, KUTAI - Demi membuktikan kecurigaan terhadap istrinya, AP, seorang suami rela bersembunyi di atas plafon kamar.

Awalnya AP pura-pura pamit untuk bekerja.

Namun AP kembali lagi ke rumah kemudian bersembunyi di atas plafon kamar yang bisa digunakan tidur bersama istrinya.

Setelah 2 jam lebih di atas plafon, AP terbelalak menyaksikan sang istri beradegan syur dengan sepupunya di kamar itu.  

Peristiwa itu terjadi di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim).

Tak tahan melihat istrinya berhubungan badan dengan sepupu, AP emosi kemudian melakukan penganiayaan.

Korbannya adalah istrinya, EA dan K.

K merupakan selingkuhan sekaligus sepupu dari EA.

Akibat amukan AP, keduanya mengalami luka sabetan pisau daging dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Berikut fakta-faktanya dirangkum dari TribunKaltim.co, Minggu (2/1/2022):

Berawal dari kecurigaan pelaku

Insiden ini berawal setelah pelaku beberapa hari mencurigai tingkah laku istrinya yang selalu menyembunyikan handphone-nya.

Kemudian, EA juga melarang suminya melihat HP. 

AP dan EA tinggal di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

AP kemudian menyusun siasat untuk membuktikan kecurigaannya jika sang istri berselingkuh.

Ia kemudian berpura-pura pamit ke istrinya dengan alasan ingin pergi ke Desa Jonggon pada Jumat (31/12/2021) siang.

Setelah itu, AP balik lewat pintu belakang dan naik ke atas plafon rumahnya untuk bersembunyi.

Setelah dua jam di atas plafon, pelaku melihat istrinya masuk ke dalam rumah dan disusul dengan seorang pria yang ternyata K.

Saat di dalam rumah, pelaku menyaksikan langsung istrinya sedang berciuman dengan K.

EA dan K berhubungan badan

Kapolsek Tenggarong, Iptu Nursan mengatakan, saat bersembunyi di plafon, AP melihat kejadian yang membuat dirinya naik pitam.

Istrinya beradegan syur dengan sepupu.

"Terus berlanjut ke dalam kamar, kemudian dia melihat istrinya berhubungan badan dengan pria tersebut, sampai dia tidak dapat menahan emosi. Karena dia menyaksikan sendiri," ungkap Nursan.

Dijelaskan Nursan, melihat istrinya sedang bercinta dengan pria lain, pelaku langsung turun dari atas plafon dan mendobrak pintu kamarnya.

Saat mendobrak pintu kamar, sempat terjadi saling dorong-dorongan pintu kamar dengan istrinya.

"Kemudian dia mengambil pisau daging, dibacoknya pintu. Karena pintunya menggunakan triplek. Pas terbuka langsung yang dibacok laki-laki itu. Laki-laki ini lari lewat jendela dalam keadaan tidak menggunakan pakaian. Kemudian dia lampiaskan ke istrinya. Setelah itu dia meninggalkan tempat dan yang bersangkutan menyerahkan diri ke Polsek," jelasnya.

Kedua korban dilarikan ke rumah sakit

Nursan melanjutkan penjelasannya, akibat kejadian ini EA dan K mengalami luka sabetan senjata tajam.

Bahkan, EA menderita luka parah.

Ia transfusi darah sebanyak empat kantong.

Saat dilakukan transfusi darah satu kantong sudah memperlihatkan perkembangan yang baik.

"Tadi malam (Sabtu, red) sudah kita cek di rumah sakit," ungkap Nursan.

Berdasarkan keterangan pelaku, untuk luka pada istrinya terdapat lima luka bacokan.

Sementara, untuk selingkuhan istrinya terdapat satu luka di bagian punggung.

"Jadi saat pelaku mengetahui perselingkuhan itu, pelaku langsung mendobrak pintu. Habis itu pelaku langsung membacok teman pria istrinya itu dan terkena di punggungnya, tapi dia berhasil kabur. Akhirnya dia lampiaskan ke istrinya," jelasnya.

Saat ini kata dia, perkara tersebut sudah ditangani pihak Polsek Tenggarong dan telah dalam proses penyidikan.

"Pelaku sudah kami tahan di Mapolsek," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Suami di Kaltim Aniaya Istri dan Sepupunya, Emosi Lihat Keduanya Berhubungan Badan, 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved