Timnas Indonesia

Main Apik di Piala AFF 2020, Pratama Arhan Diguyur Pujian dan Hadiah: Bangun Rumah

Kiprah Pratama Arhan di Timnas Indonesia memang menorehkan catatan ciamik khususnya di perhelatan Piala AFF 2020 lalu.

Editor: Ady Sucipto
Dok PSSI
Selebrasi Pratama Arhan, Elkan Baggott dan rekannya di Timnas Indonesia seusai membobol gawang Malaysia di Piala AFF 2021, di Stadion Nasional, Singapura, Minggu 19 Desember 2021. 

Dalam semusim, pemuda setinggi 171 Cm ini menjalani 1517 menit main dari 17 pertandingan. Selama itu ia hanya sekali mendapat kartu kuning.

Catatan menariknya, dalam 17 pertandingan itu, Arhan melesakkan empat gol. Aksinya ini mengantarkan PSIS U-18 jadi runner-up Elite Pro Academy U-18 2019.

Jika menilik kiprah Arhan selama pemusatan Timnas U-19 di Kroasia, kesan awalnya biasa saja. Shin Tae-yong, pelatih Timnas U-19 Indonesia tak menjadikan Arhan sebagai starter saat jumpa Bulgaria U-19.

Dalam laga perdana dalam ajang International U-19 Friendly Match 2020, ini Arhan tampil sebagai pengganti Mochamad Yudha Febrian pada babak kedua.

Penampilan Arhan dibilang tak impresif. Dalam laga melawan Bulgaria U-19 itu, indeks penampilannya dianggap paling minus.

Namun, saat jumpa Kroasia U-19, Arhan tampil sebagai starter. Kali ini penampilannya jauh lebih baik, meski belum memuaskan. Itu tak lain karena kualitas Kroasia.

Ya, Kroasia jauh di atas Indonesia. Paramaternya, peringkat Kroasia dalam ranking FIFA adalah enam, sedang Indonesia 173.

Selanjutnya, dalam laga melawan Arab Saudi U-19, Arhan ditampilkan sebagai bek kanan. Bukan bek kiri, yang dalam dua laga sebelumnya ia tempati.

Awalnya cukup memuaskan, tetapi tak maksimal. Karena itu ia kembali digeser ke kiri, sedangkan posisi bek kanan diberikan kepada Amiruddin Bagas Kaffa.

Sedangkan dalam laga melawan Qatar U-19, Kamis (18/9/2020), Pratama kembali jadi pilihan Shin Tae-yong. Penampilannya pun makin menanjak.

Caranya menjaga pertahanan cukup lugas, sedangkan saat membantu serangan cukup lihai. Satu kelebihan lainnya, lemparan ke dalamnya bisa setengah lapangan.

Tampil dalam tiga setengah pertandingan Timnas U-19 Indonesua selama di Kroasia, membuat publik makin kenal dengan potensinya yang belum banyak diketahui.

Tetapi, permainan pemuda yang pernah dibina Akademi Terang Bangsa ini masih jauh dari sempurna. Pratama Arhan Alief masih harus berlatih dan berjuang keras.

Usai melawan Qatar, Arhan mengaku saat ini ia sudah terbiasa bermain sebagai bek kiri. Meski begitu, ia bisa bermain sebagai bek kanan maupun gelandang.

"Bersama pelatih Shin Tae-yong kami menikmati dan sangat bersemangat menerima setiap materi latihan yang diberikan," tambah Arhan.

Pemain yang mengidolai Marcelo dan Ricky Fajrin ini mempunyai cita-cita dapat bermain di Liga-liga di Eropa. Selain itu ia juga ingin membawa Timnas U-19 Indonesia meraih hasil terbaik di Piala AFC U-19 dan Piala Dunia U-20 2021 nanti.

"Semoga saya suatu saat bermain di Eropa. Selain itu, ingin menembus skuat timnas senior serta meraih prestasi dan membikin bangga kedua orang tua saya," tukas pemain kelahiran 21 Desember 2001 tersebut.

Setelah melawan Qatar, Indonesia akan lanjut menjalani uji coba melawan Bosnia dan Herzegovina (25/9), serta Dinamo Zagreb (28/9) selama di Kroasia. TC di Kroasia dijadwalkan hingga akhir September.(*)

Simak kabar terkait Timnas Indonesia lainnya 

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Kabar Terbaru Pratama Arhan Pemain Timnas yang Bersinar di Piala AFF 2020: Pulkam dan Dapat Hadiah

Sumber: Surya
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved