Berita Denpasar
Rabu Kemarin Kasus Covid-19 Kembali Melonjak Tinggi di Indonesia, Begini Data di Bali
Rabu Kemarin Kasus Covid-19 Kembali Melonjak Tinggi di Indonesia, Begini Data di Bali
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Harun Ar Rasyid
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI, kasus positif Covid-19 di Indonesia kembali mengalami lonjakan.
Tepatnya pada, Rabu (26 Januari 2022) kemarin tercatat sebanyak 7.010 orang positif Covid-19, sembuh 2.582 orang, dan meninggal 7 orang.
Tentunya angka ini kembali tinggi dari kasus sebelumnya yang sempat melandai.
Sementara untuk di Bali, Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali kembali merilis kasus Covid-19 pada, Rabu (26 Januari 2022) kemarin.
Data tersebut yakni, Positif 139 orang, Sembuh 9 orang dan Meninggal nihil kasus.
Mengenai hal tersebut, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Made Rentin menjelaskan mengapa kasus di Bali akhir-akhir ini mengalami peningkatan.
"Kasus Covid-19 meningkat di Bali karena tracing dan testing gencar dilakukan oleh Pemprov Bali. Bahkan kita sudah testing sebanyak 9 ribu orang dari tanggal 19 hingga 25 Januari kemarin. Tasting yang kita lakukan setiap harinya 1:10," ungkapnya pada, Kamis (27 Januari 2022).
Baca juga: SEHARI Tiga Prajurit TNI Gugur Diserang KKB Papua di Distrik Gome, Satu Kritis
Baca juga: Empat Tahun Bela Borneo FC, Striker Bali United, Lerby Eliandry Waspadi Kekuatan Pesut Etam
Baca juga: Pelatih Man United, Ralf Rangnick Perlahan Temukan Tajinya, Pemain Bintang Ini Malah Bikin Ulah
Selain itu, meningkatnya kasus Covid-19 di Bali karena juga terdapat dari kluster pelajar yang melakukan pembelajaran tatap muka (PTM).
Dan menurutnya bukan berarti penambahan kasus karena adanya kegiatan PTM.
Ia juga menegaskan hingga saat ini belum ada varian Omicron di Bali dan pasien Covid-19 di Bali pada umumnya masih terinfeksi Covid-19 varian yang sudah ada sebelumnya.
Ia pun mengimbau pada seluruh masyarakat luas agar tidak abai dan selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Kasus Omicron belakangan memang mulai naik di Indonesia, maka dari itu kita di Bali agar tetap selalu menerapkan protokol kesehatan. Jangan lengah agar kasus Covid-19 tidak semakin bertambah," tutupnya.(*)
Baca juga: Dua Pemuda Mabuk Tanpa Identitas Alami Laka Lantas di Jalan Cargo Denpasar
