17 Korban Tewas Diskotik Double O Sorong Ditemukan Satu Ruangan, Ini Penyebab Mereka di Ruangan itu
17 Korban Tewas Diskotik Double O Sorong Ditemukan Satu Ruangan, Ini Penyebab Mereka di Ruangan itu
TRIBUN-BALI.COM - Kasus bentrokan yang berujung pembakaran Diskotik Double O Sorong, Papua Barat mulai diurai kepolisian.
Kasus itu menyebabkan 18 orang tewas mengenaskan, 17 hangus terbakar dan satu orang dibacok.
Polisi mengungkapkan, insiden tersebut berawal dari bentrokan dua kelompok di dalam tempat hiburan malam itu.
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi menjelaskan sebelum kebakaran terjadi di Double O Sorong, beberapa orang saling bentrok di dalam tempat hiburan malam tersebut.
Baca juga: TERUNGKAP, DJ Indah Cleo Chat Adiknya Sesaat Sebelum Tewas, Ungkap Kondisi Diskotik Double O
"Satu orang tewas," ucapnya seperti diberitakan Kompas.com, Jumat (28/1/2022).
Peristiwa tersebut membuat 17 korban tewas itu ketakutan.
Mereka, lanjut Adam, memutuskan untuk menyelamatkan diri ke lantai dua di sebuah ruang yang diduga menjadi tempat karaoke.
"Jadi sebelumnya ada bentrok, dari bentrok itu ada korban yang meninggal satu orang. Saat itu mereka (17 korban) naik ke lantai dua karena takut," ujar Adam Erwindi.
Adam berujar, bentrokan tersebut yang memicu terjadinya kebakaran di Double O Sorong.
Pihak berwenang sudah berupaya mengevakuasi orang yang berada di lantai bawah.
Baca juga: Polisi Ungkap Penyebab Bentrokan Dua Kubu hingga Pembakaran Diskotik Double O Sorong, 18 Orang Tewas
"Tapi mereka (17 orang) itu takut (keluar ruangan) dan ketika keluar dari lantai 2, jalan turunnya sudah penuh dengan api," ucap Adam Erwindi.
"Mereka (17 orang) ditemukan di satu ruangan, di pojok. Ruangannya seperti tempat karaoke," kata Adam Erwindi melanjutkan.
Hingga sekarang, 17 korban termasuk DJ Indah Cleo tengah diidentifikasi.
"Saat ini 17 jenazah masih diidentifikasi dan belum dibawa pulang oleh keluarga masing-masing," tutur Adam Erwindi.
Wajah DJ Indah Cleo Tak Dikenali