Persib Bandung

BUNTUT 9 PEMAIN PERSIB Bandung Positif Covid-19, Dewan Bali Minta Liga 1 di Bali Dihentikan

Maung Bandung terpakasa melepaskan 9 pemainnya untuk menjalani karantina setelah dinyatakan positif covid-19. Dewan Bali minta laga dihentikan

Penulis: Ragil Armando | Editor: Alfonsius Alfianus Nggubhu
TRIBUNNEWS.COM/Muhammad Nursina
Selebrasi Bruno Cantanhede bersama pemain Persib Bandung setelah mencetak gol ke gawang Persita Tangerang dalam pertandingan pekan 18 BRI Liga 1 2021 melawan Persita Tangerang di Stadion I Ngurah Rai, Bali, Jumat (7/1/2022) malam WIB. 

TRIBUN-BALI.COM - Sejumlah tim liga 1 2021/2022 yang berlaga di Bali terinfeksi Covid-19.

Setidaknya ada 5 tim yang pemainnya dinyatakan terpapar virus corona.

Salah satu tim yang paling banyak pemain positif adalah Persib bandung.

Maung Bandung terpakasa melepaskan 9 pemainnya untuk menjalani karantina setelah dinyatakan positif covid-19

Pelaksanaan kompetisi lanjutan BRI Liga 1 di Bali membawa persoalan baru, yakni munculnya kasus Covid-19 klaster olahraga.

Baca juga: KRONOLOGI 9 Pemain Persib Bandung Terpapar Covid-19, Terungkap Durasi Karantina

Baca juga: DAFTAR 9 PEMAIN PERSIB Bandung Yang Diduga Positif Covid-19, Pincang Segala Lini vs Persikabo 1973

Baca juga: HASIL PERSIB BANDUNG vs Persikabo 1973, Teja Paku Alam Gemilang, Persib Kalahkan Persikabo 1973

Baca juga: Update Liga 1: Tiga Pemain Persib Bandung Ini Cedera Usai Duel Lawan Persikabo, Begini Kata Robert

Ini karena beberapa tim peserta terdampak Covid-19.

Lima tim tercatat mulai terserang kasus Covid-19 yang menimpa para pemainnya.

Kelima tim BRI Liga 1 2021 itu adalah Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, Persija Jakarta, dan Arema FC

Arema FC sendiri menjadi klub yang pertama mengkonfirmasi kasus positif Covid-19 kepada para pemainnya pada (18/1/2022) lalu.

Sebanyak lima punggawa klub berjuluk Singo Edan itu menjadi pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Kemudian, pada Sabtu (29/1/2022) kemarin, empat tim sekaligus mengumumkan kasus positif kepada yang dialami skuadnya.

Keempat tim tersebut yakni Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, dan Persija Jakarta.

Dari keempat tim tersebut Persib Bandung menjadi klub yang terbanyak terkonfirmasi Covid-19, tercatat ada 9 pemainnya yang positif.

Sementara, Persebaya Surabaya mengkonfirmasi 3 pemainnya, dan PSM Makassar serta Persija Jakarta dengan masing-masing satu pemain.

Namun, dari kelima tim tersebut, hanya Persija Jakarta dan PSM Makassar yang membuka jati diri pemain yang terkena Covid.

Pemain Macan Kemayoran yang positif Covid-19 yaitu Riko Simanjuntak dan pemain Juku Eja yakni Adam Miter dari Inggris.

Terkait munculnya klister olahraga tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Bali, I Gusti Putu Budiarta alias Gung Budiarta mengaku khawatir dengan munculnya klaster olahraga di Pulau Dewata.

Apalagi, 18 tim peserta BRI Liga 1 sendiri kesemuanya saat ini berada di Bali, sehingga ia khawatir dengan banyaknya pemain bola yang positif Covid-19 ini akan menyebarkan kepada masyarakat Bali lainnya.

“Sekarang kan memang di Bali dengan tiga zona yang 3 lapangan itu, jadi tempat tinggal mereka di Bali menyewa fasilitas hotel dan dampak daripada mereka melakukan kegiatan-kegiatan olahraga ini kan terjadi saling sentuh,"

"dan di lapangan ketika mereka melakukan pertandingan itu yang riskan, menurut saya sekarang yang kena diisolasi, dan dilibatkan, dan juga harus ada tracing kepada seluruh pemain dan tim mereka semua,” katanya, Minggu 30 Januari 2022.

Bahkan, menurut politikus senior PDIP ini meminta agar data para pemain yang positif Covid-19 itu dibuka oleh manajemen tim, maupun Pemprov dan Satgas Covid-19 Bali.

Ini karena menurutnya untuk mempermudah tracing kepada orang-orang yang melakukan kontak erat dengan pemain yang positif tersebut.

“Siapa yang terkontaminasi harus diungkapkan supaya jelas, kalau tidak diungkapkan jelas, tidak bisa diketahui datanya siapa yang sempat bersentuhan dengan mereka karena tidak ada data yang jelas, sehingga di saat tertentu dia harus tracing,” paparnya.

Pasalnya, menurut dia tidak menutup kemungkinan ada warga Bali yang menjalin kontak erat dengan pemain yang positif tersebut.

Mengingat, 18 klub tersebut saat ini menginap di hotel-hotel yang ada di seluruh Bali.

“Misalnya di hotel dia kena, pegawai hotelnya harus di tracing, karena yang memberikan pelayanan makanan misalnya minum, kebersihan kamar kan pegawai hotel,"

"Mereka warga Bali, warga Bali kalau dia kena dia akan menyebarkan ke keluarganya masing-masing, makanya mohon itu antisipasi supaya kasus ledakan Covid ini tidak meningkat, dan datanya harus jelas biar tracing,” ungkapnya.

Sehingga, pihaknya meminta agar pelaksanaan kompetisi BRI Liga 1 di Bali ditunda sementara, hingga dibukanya data pemain yang positif dan pelaksanaan tracing kepada kontak erat pemain yang positif dilakukan.

Langkah ini sendiri menurutnya dilakukan sebagai bagian dari mencegah terjadinya lonjakan Covid-19 di Bali.

“Itu untuk mengamankan supaya tidak terjadi lonjakan Covid-19, karena ini di Bali kejadiannya, dan termasuk masyarakat Bali yang mudah terdampak,"

"Alangkah baik sebelum kita tahu Covid-19 itu yang kena siapa datanya, lakukan dulu penundaan sementara,” tegasnya.

Untuk itu, dalam waktu dekat, pihaknya akan memanggil Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali untuk meminta penjelasan terkait adanya klaster Covid-19 olahraga.

“Dalam waktu segera akan saya panggil, karena saya baru dengar ini, kemarin kan sekolah-sekolah, kalau benar harus tracing seluruh tim, official, dan pegawai hotelnya,” katanya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali, Ketut Ngurah Boy Jayawibawa mengaku belum mengetahui adanya para pemain yang positif Covid-19.

Untuk itu, pihaknya akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan jajaran Satgas Covid-19 Bali terkait hal tersebut.

“Kalau di klaster olahraga saya belum dapat laporan, kalau saya kasih statement kan nggak enak, nanti saya cek kepala bidang saya, ada gak dari olahraga, nanti segera saya akan kasih statement,” singkatnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved