Bali United

BIG MATCH Bhayangakara FC vs Bali United, Teco Harap Wasit yang Pimpin Pertandingan Bisa Lebih Adil

BIG MATCH Bhayangakara FC vs Bali United, Teco Harap Wasit yang Pimpin Pertandingan Bisa Lebih Adil

Penulis: Marianus Seran | Editor: Harun Ar Rasyid
Tribun Bali/Marianus Seran
Striker Bali United Lerby Eliandry dan pelatih Stefano Cugurra Teco saat jumpa pers usai memenangkan laga kontra Borneo FC 2-1 di Stadion Ngurah Rai Denpasar Bali Sabtu 29 Januari 2022. 

TRIBUN BALI.COM, - Laga Bali United vs Bhayangkara FC akana menjadi laga panas penutup Liga 1 pekan ke 24, di Stadion Ngurah Rai Denpasar Bali, Sabtu 12 Februari 2022. 

Jelang laga penting ini, pelatih Bali United memberikan heads up bagi sang pengadil lapangan agar adil dalam mempimpin laga. 

Pasalnya, pada putara pertama Liga 1 tahun lalu, Bali United merasa dirugikan dengan satu penalti dan kartu merah bek Willian Pacheco.

Pada laga tersebut juga, Bali United harus kalah tipis 1-2 dalam laga penuh rivalitas itu.

Kejadian itu membekas di hati pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco.

Pelatih asal Brasil ini langsung mengingatkan wasit agar fair memimpin laga big match papan atas ini.

Hal itu diungkap Teco, Jumat 11 Februari 2022 di Bali.

Teco menegaskan para pengadil lapangan hijau tak perlu membela Bhayangkara FC atau membela Bali United dalam laga ini.

Dia meminta wasit memimpin fair agar siapa terbaik dialah pemenang.

"Wasit harus fair, saat kita kalah putaran pertama, kita terima, semoga besok wasit lebih fair," tegas Teco.

Di menambahkan, saat itu masih awal laga bek Willian Pacheco langsung mendapat kartu kuning. Sementara Bhayangkara FC melakukan banyak pelanggaran namun luput dari kartu kuning.

"Waktu itu menit pertama Pecheco sudah dapat kartu kuning, setelah itu kartu merah,
sementara BFC banyak pelanggaran tapi tidak ada kartu di sana," ujarnya.

Menurut Teco, dua tim kuat pasti akan menunjukan pertandingan bagus.

"Saya cuma minta wasit tidak ganggu pertandingan, ngak usa bantu tim saya, saya pikir Bhayangkara juga tak mau dibantu," tegas Teco.

Teco terus meminta agar wasit fair karena timnya mengalami hal serupa saat lawan PSM Makassar pekan ke - 23. Kinerja wasit di laga ini dinilai Teco kurang profesional. Karena pelanggaran terhadap Privat Mbarga di kotak penalti tepat depan mata wasit namun tak ada peluit berbunyi tanda pelanggaran.

"Soal wasit kenapa, kita sudah sangat rugi pertandingan terakhir lawan PSM Makassar kita seharusnya sudah 2-0, babak pertama kita punya penalti, wasit dekat sekali dia tidak kasih penalti, Ini sangat ganggu pertandingan lawan PSM Makassar dan
mudah - mudahan besok (Sabtu 12 Februari 2022) dua tim main bagus, siapa yang terbaik dia yang menang, " jelasnya.

Laga Bhayangkara FC vs Bali United merupakan penentuan kedua tim. Kemanangan harga mati kedua tim untuk tetap menjaga asa juara. Bali United berada di posisi tiga dengan 45 poin sementara Bhayangkara FC kedua dengan 49 poin.

Pada pertemuan pertama, Bhayangkara FC menang 1-2. Statistik mencatat, penguasaan bola sama antara kedua tim, 50:50 persen. Kartu merah Bali United 1, Bhayangkara FC nihil. Kartu kuning Bali United dua, Bhayangkara FC empat. (*)

Baca juga: Imaji Romansa Hidup Benten+62 di Single Pagi Datang, Lagu Lenyap Sudah 

Baca juga: KENALI 8 Jenis Kanker yang Berkembang pada Anak-anak

Baca juga: Adam Deni Mendekam di Rutan Tapi Bisa Hubungi Dokter Tirta? Kuasa Hukum Membantah dan Ancam Somasi

BERITA LAINNYA

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved