Prediksi Barito Putera vs Arema FC, Rahmad Darmawan Siap Curi Poin dan Jegal Kebangkitan Singo Edan

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR -  Jelang duel Barito Putera vs Arema FC, pelatih Rahmad Darmawan mewaspadai kebangkitan Singo Edan dilanjutan kompetisi Liga 1 2021/2022 pekan ke-29, Sabtu 5 Maret 2021.

Laga Barito Putera vs Arema FC akan dilangsungkan di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, pukul 19.15 Wita.

Rahmad Darmawan memprediksi, skuat Eduardo Almeida bakal tampil habis-habisan saat menghadapi timnya.

Akan tetapi tim besutannya mengaku siap dan makin termotivasi untuk bisa mencuri kemenangan dari Arema FC.

 “Pasti mereka mencari poin setelah dua kekalahan terakhir. Pasti hal ini akan jadi kewaspadaan tersendiri, karena mereka pasti akan all out. Kita siapkan mental juga membakar motivasi anak-anak bahwa Arema pasti juga kalah,” kata Rahmad Darmawan dikutip dari Liga Indonesia Baru.

Baca juga: Jadwal Bola Malam Ini: Siaran Langsung BRI Liga 1, Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Spanyol

Baca juga: Rivalitas Sengit Bali United vs Persib Bandung & 3 Klub Dalam Perebutan Gelar Juara Liga 1 2021/2022

Menurut pelatih yang akrab disapa RD ini, Arema FC tergolong cukup solid musim ini.

Dan hal ini menjadi kewaspadaan kolektif bagi Barito Putera untuk meredam perlawanan mereka.

 “Kita sama-sama tahu Arema memiliki tim yang bagus. Pemain asingnya berbahaya terutama di lini depan. Team work mereka juga baik di setiap permainan,” bebernya.

Di laga Barito Putera vs Arema FC, RD terancam tidak diperkuat sejumlah pemain kuncinya.

RD mengungkapkan, gelandang impor andalannya, Bruno Matos masih terus dipantau kondisinya usai pemulihan dari cedera yang membekapnya.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Persiraja, Lini Tengah Robert Berubah & Andalkan 1 Striker

Baca juga: SUPER BIG MATCH Persija vs Bali United, Teco Ungkap Resep Jitu Tetap di Pucuk, Tak Mau Tergelincir

Sementara Luthfi Kamal dan penjaga gawang, Kurniawan Kartika Aji diragukan tampil karena masih dalam kondisi kurang fit.

Sementara bek sayap Barito Putera, Bagas Kaffa mengungkapkan hasil minor yang diterima Arema FC di dua laga terakhir akan menjadi momentum positif bagi timnya.

Ia menegaskan hasil buruk lawan meningkatkan kepercayaan timnya untuk bisa tampil maksimal di laga petang nanti.

 “Kekalahan Arema lalu menjadi keuntungan bagi kita karena membuat motivasi pemain meningkat,” sebut Bagas Kaffa. 

Sementara itu, pelatih Eduardo Almeida menyebut, Arema FC kini mengusung misi bangkit dan membidik kemenangan demi tetap kompetitif bersaing dipersaingan juara Liga 1 2021/2022. 

Dua kekalahan beruntun menjadi pelajaran berharga bagi skuat Arema FC dan timnya fokus di laga kontra Barito Putera. 

“Mental pemain, dalam sepak bola itu bisa menang bisa kalah. Kita lupakan yang lalu, Kita siapkan untuk laga ke depan,” ujar pelatih Eduardo Almeida.

“Mental yang kuat untuk bisa mendapat kemenangan. Kita bentuk persiapan tim dengan baik,” sambungnya.

Persaingan klasemen Liga 1 

Update klasemen Liga 1 2021/2022 pekan 29 dan peluang perubahan posisi puncak sementara.

Lima klub papan atas di klasemen Liga 1 2021/2022 kini tengah bersaing ketat untuk merebutkan gelar juara Liga 1.

Adalah Bali United, Persib Bandung, Arema FC, Bhayangkara FC, dan Persebaya Surabaya semenjak pekan ke-28 tengah menuai sorotan dari pecinta bola di Tanah Air.

Ya, kelima klub di atas kini sedang berlomba-lomba untuk bersaing merebut gelar juara Liga 1 2021/2022.

Bali United saat ini memimpin puncak klasemen dengan mengoleksi 60 poin. Serdadu Tridatu, julukan Bali United berusaha keras untuk menjaga jarak dengan rivalnya.

Tim besutan Stefano Cugurra Teco ini di lima laga terakhirnya berhasil menuai kemenangan beruntun, termasuk mengalahkan Persela Lamongan 2-1 di laga terakhir mereka.

Tim asuhan Stefano Curgurra memperlihatkan statusnya sebagai kandidat juara dengan memetik lima kemenangan beruntun.

Namun, Bali United tidak bisa bersantai karena hanya unggul tiga poin atas Persib. Arema FC dan Bhayangkara FC juga ikut mengancam.

Dua tim yang juga pernah memuncaki klasemen itu hanya terpaut lima poin dari Bali United.

Masih ada satu peserta lagi yang juga berpeluang menjuarai BRI Liga 1 musim ini, yakni Persebaya Surabaya.

Walau saat ini menempati posisi lima, Bajul Ijo hanya tertinggal enam poin dari Bali United.

Lantas skenario seperti apa yang bisa mengubah takhta singgasana klasemen pada pekan 29?

Persib Bandung berpeluang besar menduduki lagi urutan pertama.

Maung Bandung dijadwalkan 'hanya' melawan Persiraja Banda Aceh.

Pangeran Biru di atas kertas lebih diunggulkan untuk mendulang poin penuh saat melawan tim penghuni juru kunci.

Kemenangan menjadi syarat pertama untuk skuat asuhan Robert Alberts menjaga asa memuncaki klasemen.

Syarat kedua, Maung Bandung bergantung pada hasil laga lain, di mana Bali United menghadapi Persija Jakarta.

Andai Serdadu Tridatu meraih kemenangan atau minimal hasil imbang, dipastikan Persib tak bisa mengkudeta sang pesaing.

Artinya, Persija Jakarta wajib meraih kemenangan atas Bali United untuk memuskan langkah David da Silva mengambil alih urutan pertama di tabel klasemen.

Laga tak kalah penting juga akan tersaji saat Barito Putera menantang Arema FC.

Dua tim ini memiliki modal berbeda. Laskar Antasari dalam lima laga terakhirnya membukukan tiga kemenangan dan dua imbang.

Sedangkan Singo Edan dalam dua laga beruntun terakhirnya KO dari Persebaya dan Persik.

Kebangkitan adalah hasil mutlak yang wajib diraih Carlos Fortes dkk untuk menjaga asa gelar juara tak melayang.

Namun jika menelan kekalahan ataupun imbang, siap-siap saja posisi Arema FC kembali longsor.

Terlebih lagi Bhayangkara FC dan Persebaya Surabaya di pekan 29 mendapatkan lawan yang tergolong enteng.

Bajul Ijo ditantang Persita Tangerang. Adapun The Guardian dijadwalkan bentrok kontra PSS Sleman. (Ady/Tribun Bali/Tribunnews).