TRIBUN-BALI.COM - Kondisi cuaca yang tak menentu di Sirkuit Mandalika membuat penyelenggara  balapan akhirnya mengambil tindakan.

Penyelenggara telah memutuskan untuk mengurangi durasi balapan MotoGP Indonesia karena faktor cuaca yang memengaruhi kondisi aspal.

Baca juga: RINGSEK Begini Penampakan Motor Marc Marquez Usai Alami Kecelakaan Keempat di MotoGP Mandalika

Dalam pernyataan resmi, Race Direction memastikan balapan MotoGP Indonesia hanya akan berlangsung selama 20 lap.

Ini berarti durasi balapan berkurang tujuh lap dari rencana semula.

Keputusan ini diambil menyusul tempetarur yang dianggap terlalu tinggi.

"Kami memutuskan untuk mengurangi jarak lomba dengan alasan keselamatan karena temperatur yang tinggi," kata FIM GP Safety Officer, Franco Uncini.

Sementara Durasi balapan Moto2 juga dikurangi dari 24 lap menjadi 16 lap.

Sebelumnya, Marc Marquez dikabarkan mengalami kecelakaan mendebarkan ketika melakoni sesi pemanasan atau Warm Up MotoGP Mandalika 2022, Minggu 20 Maret 2022.

Sesi pemanasan MotoGP Mandalika itu berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Baca juga: Marc Marquez Crash Fatal di MotoGP Indonesia, Basarnas Sebut Ada Rider Dilarikan ke Rumah Sakit

Ketika sedang menjalani sesi pemanasan tersebut, Marc Marquez mengalami kecelakaan di Tikungan 7 Sirkuit Mandalika. 

Marc Marquez kehilangan kendali ban belakang sehingga terpental dari motor.

Tubuhnya pun terbang dan menghantam permukaan lintasan dengan keras. 

Ia bahkan terlihat berguling-guling beberapa kali.

Kecelakaan fatal itu menyebabkan Marc Marquez terpelanting dari motor RC213V yang ditungganginya.

Marc Marquez yang terpental cukup tinggi terpantau masih bisa berjalan setelah mengalami kecelakaan yang bisa berakibat cedera parah tersebut. 

Baca juga: UPDATE MotoGP Indonesia 2022, Simak Daftar Posisi Start: Quartararo Pimpin Balapan, Marquez ke-14