Superball
Dybala Bak Pertama, Inter Milan Miliku Minat Tinggi Datangkan Sang Pemain
Paulo Dybala menjadi komoditas panas jelang pembukaan transfer musim panas pertengahan tahun ini.
TRIBUN-BALI.COM - Paulo Dybala menjadi komoditas panas jelang pembukaan transfer musim panas pertengahan tahun ini.
Pasalnya pemain asal Argentina ini telah resmi tidak memperpanjang kontrak bersama Juventus.
Itu artinya, sang pemain bisa pergi tanpa embel-embel biaya transfer.
Itulah yang menyebabkan 'Berburu permata Juventus' menjadi gambaran yang tepat untuk pergerakan Inter Milan dalam mengemban misi mendatangkan Paulo Dybala.
La Joya yang juga memiliki arti sang permata, merupakan julukan dari Paulo Dybala.
Babak baru dari kisah sebuah pengkhianatan nampaknya akan kembali terjadi di Liga Italia. Setelah kepindahan mengejutkan Hakan Calhanoglu dari AC Milan ke Inter, kini drama serupa akan terjadi.
Bedanya, kali ini giliran Juventus yang menjadi 'korbannya'.
Kabar menarik datang dari Paulo Dybala. Bomber asal Argentina itu dipastikan meninggalkan Juventus secara gratis pada akhir musim ini.
Baca juga: TIMNAS Italia Jadi Bahan Cemoohan Usai Pasti Tak Tampil di Piala Dunia, Veratti: Jangan Hina Kami
Baca juga: Pengobatan Ala Rumahan untuk Atasi Kulit Kering, Ada Cokelat dan Pepaya
Baca juga: Sinopsis Drama Korea Soundtrack #1 Episode 1, Lee Eun Soo Mengajak Han Sun Woo Tinggal Bersama
Mantan Attacante ini Palermo ini memiliki masa bakti di Juventus hingga 30 Juni 2022.
Sedangkan kedua belah pihak hingga kini belum menemui kata sepakat.
Salah satu hal yang diyakini menjadi penyebab kegagalan tercapainya kesepakatan adalah masalah nominal gaji.
Juventus disebut menarik kembali penawaran gaji yang sudah mereka ajukan akhir tahun lalu, dan menawarkan nominal baru yang jumlahnya lebih kecil.
Nerazzurri dikabarkan tertarik untuk menggunakan jasa rekan senegara Lautaro Martinez ini.
Diwartakan oleh Dailymail, La Beneamata tengah menyusun cara agar La Joya 'menjilat ludahnya' sendiri.
Seperti diketahui, meski bisa didatangkan secara gratis di bursa transfer musim panas, memboyong Paulo Dybala bakal memberikan dampak yang cukup besar bagi Inter Milan dalam hal gaji.
Meski demikian, ada opsi yang lebih baik yang bisa diambil Inter Milan daripada menjual Lautaro Martinez yang memiliki nilai jual tinggi.
Solusi tersebut adalah dengan melepas salah satu dari Alexis Sanchez atau Arturo Vidal pada bursa transfer musim panas nanti.
Pasalnya, duo Amerika Latin tersebut adalah 2 pemain dengan gaji tertinggi di kubu Nerazzurri.
Dengan demikian, kepergian Vidal atau Sanchez akan membuat Inter bisa mengalihkan gaji mereka untuk membayar Dybala.
Menjadi pertanyaan, mampukah Inter Milan membuat Dybala mengingkari janjinya.
Baca juga: Permalukan Italia dengan Gagal Lolos ke Piala Dunia Mancini Ingin Mundur, Siapa Penggantinya?
Sebelumnya, Dybala pernah berujar untuk setia kepada klub asal Turin ini. Apalagi hubungan sang bomber dengan Juventinis terbilang fantastis.
"Sebelum bursa transfer dibuka, saya sudah melakukan wawancara dan saya mengatakan ingin tetap di Turin," terang Dybala pada musim 2019, dikutip dari Sportskeeda.
"Anda tidak pernah tahu bagaimana bursa transfer berjalan sampai hari terakhir, tetapi saya ingin tetap di sini, saya ingin melanjutkan karier saya di Juventus," pungkas La Joya.