Berita Bali
Nyoman Kenak Siap Ngayah, Saat PHDI Bali Gelar Lokasabha, Kantornya Digeruduk Massa
Nyoman Kenak terpilih menjadi Ketua Pengurus Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Bali.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
lihat foto
Menariknya, pada aksi demo tersebut juga diisi dengan penyegelan pintu gerbang Kantor PHDI Bali menggunakan tali yang mirip dengan police line.
Hal tersebut sebagai bentuk kekecewaan pihaknya terhadap PHDI Bali.
Sebab selama 38 tahun, sampradaya asing berkembang dan PHDI sebagai lembaga pengayom umat disebut memberikan ruang.
“38 tahun sampradaya asing berkembang. Justru PHDI sebagai lembaga pengayom umat Hindu Bali Nusantara memberi ruang tempat beranak pinaknya sampradaya. Apalagi mengayomi Veda Poshanam Asram yang membentuk sulinggih tanpa tatanan yang benar,” tegas Jero Mangku Wisna.
Namun, aksi demo mereka yang diisi dengan pementasan seni rangda ini sayangnya tidak mendapat tanggapan dari para pengurus PHDI Bali.
Hal ini karena saat mereka berdemo suasana di dalam kantor PHDI tengah sepi.
Seperti diketahui, pengurus PHDI Bali sedang menggelar Lokasabha PHDI Bali di Puspem Badung saat bersamaan.
Saat dikonfirmasi Sekretaris PHDI Bali, Putu Wirata Dwikora, belum memberikan tanggapan.
Mengenai aksi demo itu, Kabag Ops Polresta Denpasar Kompol I Made Uder turun tangan dan melaksanakan pengamanan para simpatisan atau pendemo yang telah turun sejak pukul 11.30 Wita.
"Kami turun langsung ke lapangan dan mengamankan situasi agar tidak terjadi hal-hal yang diinginkan," ujar Kompol Made Uder, Jumat.
Lanjut Made Uder, aksi yang dilakukan Taksu Bali melibatkan setidaknya ada 97 orang, sedangkan polisi menurunkan 48 personel dari Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Utara serta Polda Bali. (gus/gil/riz)
Kumpulan Artikel Bali
