UPDATE Kecelakaan Ninja vs Terios: Pengendara Ninja Masih dalam Perawatan di RSU Kasih Ibu Saba

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pengendara kecelakaan maut di By Pass Ida Bagus Mantra kawasan persipangan Pantai Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali saat ini masih mendapatkan penanganan intensif di Rumah Sakit Umum (RSU) Kasih Ibu Saba, Blahbatuh, Selasa 19 April 2022.

Korban merupakan Muhhamad Nazril Irham (18) asal Malang yang selama di Bali tinggal di Denpasar Timur.

Pasca tabrakan, yang bersangkutan telah menjalani operasi, dan pihak RSU Kasih Ibu Saba mengkondirmasi saat ini Irham dalam perawatan.

Berdasarkan data yang diterima Tribun Bali di Polres Gianyar, Selasa 19 April 2022, diketahui Irham mengalami sejumlah luka.

Yakni bengkak pada mata kanan, dan mengalami pendarahan pada bagian gidung dan bibir.

"Korban telah menjalani operasi, saat ini masih dalam perawatan," ujar Humas RSU Kasih Ibu Sana, Gian.

Kasatlantas Polres Gianyar, AKP Ni Putu Wila Indrayani mengatakan pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) atas kecelakaan antara mobil dan motor di persimpangan Pantai Pering tersebut.

Dimana kecelakaan itu bermula saat Ninja datang dari arah barat dan mobil datang dari arah timur di lajur selatan. Ketika mobil akan menyeberang ke utara, ditabrak sepeda motor Ninja.

Terkait penyebab kecelakaan tersebut, kata dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Kami masih melakukan penyelidikan, memeriksa sejumlah saksi. Korban sendiri saat ini masih dalam penyembuhan," tandasnya. 

KRONOLOGI

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Kecelakaan lalu lintas cukup parah terjadi di By Pass Prof Ida Bagus Mantra kawasan persimpangan Pantai Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali, Senin 18 April 2022 malam.

Yakni, motor Kawasaki Ninja ringsek hingga terbakar saat bertabrakan dengan Daihatsu All New Terios.

Pengendara motor asal Malang yang berstatus pelajar SMK, dan pengendara mobil usai kejadian langsung dibawa ke RSU Kasih Ibu Saba, Blahbatuh yang tak jauh dari TKP.

Informasi dihimpun di lapangan, kecelakaan tersebut berawal saat mobil, yang dikendarai I Made Ruta datang dari arah selatan dengan tujuan menyeberang ke Utara menuju Kota Gianyar.

Sementara motor Ninja datang dari arah barat dengan kecepatan tinggi.

Sebelum menyeberang, Ruta sempat menghentikan laju kendaraan selama beberapa menit untuk memastikan tidak ada kendaraan dari arah barat.

Ketika ia dan temannya merasa lalu lintas sudah sepi, Ruta pun lalu menyeberang ke utara.

Namun tak disangka, tiba-tiba pintu bagian depan kiri mobilnya ditabrak oleh Ninja dalam kecepatan tinggi.

Banyak pihak yang menduga, pengendara ninja tersebut tidak melihat kendaraan Ruta akan menyeberang.

Sebab dari arah barat, kondisi jalan cukup menanjak. Dan, jalur ini juga jalur cepat tanpa adanya rambu lalu lintas.

Karena itu, tabrakan pun tak bisa dihindari.

Pasca tabrakan tersebut, motor Ninja mengalami kerusakan parah, yakni ringsek dan sempat terbakar. Sementara pengendaranya tertindih motor.

Sementara pihak yang berada di dalam mobil tak mengalami luka serius, hanya terkena serpihan kaca mobil. Usai kejadian, para korban langsung dibawa ke RSU kasih Ibu Saba.

Dimana hingga pukul 21.30 Wita, pengendara motor masih tidak sadarkan diri.

Diketahui, pengendara motor merupakan pelajar SMK yang saat ini di Bali tengah mengikuti kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL).

Pihak institusi yang mendampingi korban di Bali pun terlihat di RSU Kasih Ibu Saba.

Mereka tampak panik menelepon keluarga korban yang berada di Malang.

"Kami tidak tahu tadi (dia)) mau kemana, tapi itu kegiatan di luar PKL.  Saat ini masih belum sadarkan diri," ujar pihak pengendara motor.

Sementara pengemudi mobil, I Made Ruta, yang merupakan warga Desa Kendran, Kecamatan Tegalalang, Gianyar mengatakan, saat itu ia memang datang dari selatan mau menyeberang ke utara.

"Sebelum menyeberang saya berhenti beberapa menit, memastikan tidak ada kendaraan dari barat. Dirasa sudah sepi, dan teman di samping saya juga mengatakan sudah sepi, lalu saya menyeberang. Tapi tiba-tiba, dug, ada yang nabrak. Betul-betul tadi kami sudah memastikan tidak ada kendaraan di arah barat," ujarnya saat ditemui RSU Kasih Ibu Saba.

Saat Tribun Bali berada di RSU Kasih Ibu Saba, pihak Polantas Polres Gianyar juga berada di TKP. "Kondisi pengendara motor saat ini masih belum sadar, untuk lebih jelasnya, silahkan ke atasan saya," ujar Polantas tersebut dengan ramah.(*)

BERITA LAINNYA