Human Interest Story
KISAH Melinda Alfred Sembilan Tahun Menjadi Pilot Perempuan: Jangan Takut untuk Bermimpi
KISAH Melinda Aflred Sembilan Tahun Menjadi Pilot Perempuan: Jangan Takut untuk Bermimpi
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Widyartha Suryawan
TRIBUN BALI.COM - KISAH Melinda Aflred Sembilan Tahun Menjadi Pilot Perempuan: Jangan Takut untuk Bermimpi.
Selama ini orang berpikir bahwa profesi pilot hanya bisa dilakoni oleh laki-laki.
Tapi, Melinda Aflred seolah membantah pandangan tersebut.
Melinda merupakan salah satu perempuan di Indonesia yang berprofesi sebagai pilot.
Ia sekaligus membuktikan bahwa perempuan pun bisa menjadi seorang pilot.
"Bukan masalah perempuan atau laki-lakinya, tapi kalau kita mau ya pasti kita bisa," ujar Melinda kepada tribunbali.com, Kamis 21 April 2022.
Perempuan berusia 29 tahun kelahiran Jakarta ini sudah berkarir selama 9 tahun sebagai pilot dengan posisi First Officer.
"Sudah hampir 9 tahun aku bekerja di Garuda Indonesia. Awalnya aku sekolah Deraya Flying School selesai di 2013. Di tahun yang sama aku apply ke Garuda, dan diterima di pesawat pertamaku ATR 72-600 jadi First Officer (FO) selama 4tTahun," jelasnya.
Dari pesawat ATR, Melinda yang saat itu berusia 19 tahun diberikan kesempatan untuk sekolah di pesawat yang lainnya yaitu Boeing 737-800.
Dan, kini Melinda memasuki tahun ke-5 menjadi pilot untuk tipe pesawat tersebut.
"Posisi saya saat ini sebagai FO jenis pesawat B 737 NG dan telah memiliki 4.000 lebih jam terbang," imbuh perempuan kelahiran tahun 1993 ini.

Ketertarikan Melinda Aflred di dunia pilot termotivasi oleh profesi yang digeluti ayahnya.
"Motivasi pertama mungkin karena dari kecil lihat papa. Tapi setelah dijalanin, seneng aja kerja yang setiap hari berbeda baik destinasinya, cuacanya, partner kerjanya," ungkap perempuan berzodiak Aries ini.
Melinda pun membagikan pengalamannya baik susah maupun senang selama hampir 9 tahun menjadi pilot.
Paling berkesan, kata dia, bisa ke tempat-tempat baru, bertemu orang baru, dan belajar adat setempat.
Sedangkan hal kurang menyenangkan adalah ketika menghadapi cuaca yang tak bersahabat.
"Mungkin bukan buruk, tapi cuaca yang kurang baik biasanya memberikan kekhawatiran, tidak bisa memberangkatkan penumpang tepat waktu. Atau harus beralih ke bandara alternatif untuk alasan keselamatan," tutur Melinda Alfred.
Dari berbagai tempat yang dia jelajahi sebagai seorang pilot, daerah yang menjadi favorit Melinda adalah Papua.
Momen-momen berkesan saat bertugas sebagai pilot maupun ketika sedang berlibur pun kerap dia bagikan melalui akun Instagram miliknya yakni @melindaalfred.
"Papua, selalu ada banyak hal untuk di-explore setiap kali saya kesana, ada beragam budaya, pemandangan di gunung, di laut, bahkan di dalam lautnya semua indah. Saya bersyukur Tuhan memberikan Indonesia tanah Papua," kata Melinda Alfred.
Perempuan Jangan Menyerah
Lantas, apa makna Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April menurut Melinda Alfred?
Pilot yang hobi traveling dan diving ini berpesan untuk tak takut bermimpi sebagaimana semangat yang diwariskan oleh RA Kartini.
"Menurutku Hari Kartini, menjadi waktu untuk mengenang sekaligus merayakan jasa RA Kartini. Sehingga hari ini saya dan rekan-rekan perempuan yang lain dapat merasakan kesempatan yang sama baik seperti pendidikan, dan juga karir," tutur wanita penyuka makanan salmon sashimi ini.
"Pesan saya untuk wanita yang lain, khususnya generasi muda, jangan takut untuk bermimpi dan mewujudkan apa yang dicita-citakan. Doa dan usaha tidak pernah mengkhianati hasil. Semangat!," tegas Melinda Alfred. (*)