KKB Papua
INI KRONOLOGI KKB Papua Serang TNI & Polri Saat Amankan Ibadah Minggu Gereja
Kronologi serangan KKB Papua terhadap anggota Polri dan TNI di Gereja Protestan Okbibab, Distrik Okbibab, Papua, Minggu 1 Mei 2022
TRIBUN-BALI.COM, JAYAPURA – INI KRONOLOGI KKB Papua Serang TNI & Polri Saat Amankan Ibadah Minggu Gereja.
Berikut ini kronologi serangan KKB Papua terhadap anggota Polri dan TNI yang tengah mengamankan jalannya Ibadah Minggu di Gereja Protestan Okbibab, Distrik Okbibab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Minggu 1 Mei 2022 pagi.
Pada Minggu pagi, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali melancarkan serangan.
Sangat disayangkan kasus tersebut. Penyerangan yang dilakukan bertepatan dengan hari Minggu yang mana umat kristiani sedang melakukan ibadah.
Kronologi penembakan tersebut pun diungkapkan Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito mengatakan, kontak tembak sempat pecah sekira pukul 10.45 WIT.
“KKB melakukan penyerangan terhadap personel TNI-Polri yang sedang melaksanakan pengamanan Ibadah di Gereja Kampung Apmisibil."
“Arah tembakan dari samping SMP Okibab mengarah ke gereja protestan," kata Cahyo dikutip Tribun-Bali.com dari Tribun-Papua.com pada Senin 2 Mei 2022 dalam artikel berjudul Tak Kenal Harinya Tuhan, KKB Serang Gereja di Pegubin.
1 Anggota dari TNI dan Polri jadi Korban
Dikutip Tribun-Bali.com dari Kompas.com pada Senin 2 Mei 2022 dalam artikel berjudul KKB Serang Personel TNI dan Polri yang Sedang Mengamankan Gereja, 2 Tertembak, dalam serangan ini pun mengakibatkan satu anggota Polri serta TNI menjadi korban.
Menurut Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Mathius D Fakiri mengatakan jika dua anggota Polisi dan TNI mengalami luka tembak akibat serangan KKB Papua tersebut.
Baca juga: KKB Papua Berulah Lagi, Tembak Dua Prajurit saat Amankan Rumah Ibadah di Pegunungan Bintang
"Tadi pagi ada kejadian yang sangat kita sayangkan karena terjadi saat personel sedang melakukan pengamanan ibadah. Ada dua personel TNI-Polri yang mengalami luka tembak," ujar Mathius di Jayapura pada Minggu 1 Mei 2022 .
Personel Polri yang mengalami luka tembak adalah Bripda Vany Putra Perdana. Dia tertembak di bagian pinggang.
Sedangkan personel TNI yang terluka adalah Pratu Willy John. Dia tertembak di bagian kaki.
Fakiri memastikan, kedua personel yang terluka sudah dievakuasi ke Jayapura untuk menjalani perawatan medis.
"Untuk personel polisi sudah dibawa ke RS Bhayangkara, sedangkan untuk personel TNI yang terluka sudah dibawa ke RS Marthen Indey," kata dia.
Fakiri pun telah memerintahkan jajarannya untuk mengevaluasi terkait kejadian yang menyebabkan dua personel TNI dan Polri itu tertembak.
Mengenai pelaku penembakan, Fakiri menyebut KKB pimpinan Ngalum Kupel sebagai pihak yang bertanggung jawab.
"Kelompok tersebut (Ngalum Kupel) yang selalu beraksi di wilayah tersebut," ucap Fakiri.
Sholat Idul Fitri Hari Ini Senin 2 Mei 2022 di Jayapura Berjalan Baik
Hari ini, Umat Muslim di Jayapura, Papua melaksanakan sholat Idul Fitri 1443 Hijrah di Masjid Al-Ittihad berjalan dengan lancar.
Selain itu, sholat Idul Fitri hari ini, Senin 2 Mei 2022 pun turut berjalan aman dan khidmat.
Baca juga: Usai Serangan KKB Papua ke Aparat TNI & Polri, Hari Ini Sholat Idul Fitri di Jayapura Berjalan Baik
Dikutip Tribun-Bali.com dari Antara pada Senin 2 Mei 2022, sejak pukul 06.15 WIT ribuan umat Islam telah memadati Masjid Al-Ittihad.
Pada pagi hari, jemaat pun mulai duduk berdasarkan posisi yang telah ditetapkan panitia sebelumnya.
Selain itu, pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1443 H semestinya dilakukan di Lapangan Papua Trak Center (PTC).
Tetapi karena cuaca pada pukul 06.30 WIT terpatau hujan, sehingga pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1443 H kali ini harus dilaksanakan di masjid masing-masing.
Hal tersebut pun disampaikan oleh salah satu pengurus panitia Ramadhan 1443 H, Amir Tojeng.
"Karena kami sudah membayar, jadi dialihkan ke Shalat Idul Adha atau pelaksanaan Idul Fitri tahun depan. Hanya pembayaran tenda yang akan kami bicarakan," katanya .
Shalat Idul Fitri 1443 H di Masjid Al Ittihad dipimpin oleh Imam H, Arham bin H Ambo Rukka dengan khatib Ustad H Muhammad Asrul bin H, Ambo Rukka.
Ustad H,Muhammad Asrul bin H Ambo Rukka di Jayapura, Senin, mengatakan takbir dikumandangkan bukan hanya di Kota Jayapura, namun seluruh dunia.
"Sejak terbenamnya matahari, takbir, tahmid dan tahlil dikumandangkan sebagai tanda bulan Ramadhan telah usai," katanya.
Menurut Asrul, sebagai umat Islam harus saling memaafkan sehingga semua amalan yang dilakukan bisa di terima Allah SWT.
"Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT yang maha kuasa di hari kemenangan, mari satukan hati saling memaafkan," ujarnya.
(*)