Berita Tabanan

VIRAL! Video Bule Tanpa Busana di Pohon Suci Tua di Tabanan Bali, Ini Kata Perbekel Desa Tua

Viral sebuah video dan foto menunjukan seorang bule perempuan tanpa busana atau bugil tengah berpose di sekitar kawan suci Pura.

Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Tribun Bali/I Made Argawa
Pohon keramat di Banjar Bayan, Desa Tua, Kecamatan Marga, Tabanan, Bali. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN – Viral sebuah video dan foto menunjukan seorang bule perempuan tanpa busana atau bugil tengah berpose di sekitar kawan suci Pura.

Diketahui kawasan suci tersebut merupakan sebuah pohon di kawasan suci Kayu Putih yang sudah berusia sekitar 700 tahun.

Hal tersebut pun diketahui lewat unggahan Instagram milik tokoh Perempuan Bali, Ni Luh Djelantik pada Rabu 4 Mei 2022.

Hal nyeleneh yang dilakukan bule tersebut diketahui berada di Kawasan Pura Babakan, Desa Tua, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Bali.

“BALI TIDAK PERLU TURIS SAMPAH !!!!!!,” tulis @niludjelantik dikutip Tribun-Bali.com pada Rabu 4 Mei 2022.

Dalam unggahannya, Ni Luh Djelantik pun turut meminta penjelasan kepada Alina Yogi yang diketahui merupakan sosok bule bugil dalam video tersebut.

“@alina_yogi, you will need to explain this to our official officer. Every action comes with consequences, @imigrasidenpasar @ditjen_imigrasi @kemenkumhamri @polres_tabanan @poldabali mohon atensinya Bapak kesayangan,” lanjutnya.

Baca juga: VIRAL! Bule Telanjang di Pohon Areal Pura di Tabanan, Ketua PHDI Bali: Ini Membuat Leteh

Selain itu, desainer ini pun menyayangkan hal yang dilakukan oleh bule tersebut, terlebih jika video tersebut dibuat hanya untuk keperluan Konten semata.

“Maksudmu apa ??? Demi konten ??? Kesucian pura jadi tercemar karena kelakuanmu,” jelasnya.

Diketahui dalam kepercayaan Hindu Bali sendiri, jika terdapat pohon yang berada di kawasa pura merupakan pohon yang disakralkan dan disucikan.

“Inner Amazon ndasmu.

Habis turis nari telenji di Gunung Batur, sekarang ada lagi kayak beginian. Kamu tahu pohon Kayu putih yang telah berusia 700 tahun ini terletak di belakang Pura Babakan ? Artinya apa ? Pura ini masuk dalam lingkungan tempat suci. Kalau mau meditasi atau selfi silakan,” jelasnya.

Ia pun meminta kepada pihak-pihak berwenang untuk segera menindak lanjuti kejadian tidak mengenakan ini.

“Please cek izin tinggalnya pak. Cek juga izin usahanya. Kalau terbukti melanggar, deportasi aja daripada bikin leteh Bali,” ungkapnya.

Ada Dugaan Dilakukan di Tahun 2019

Menanggapi viralnya foto dan video yang memperlihat aksi nyeleneh bule tanpa busana di kawasan suci di Pura Babakan, Desa Tua, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Bali, pihak desa bersama pengelola pun turun, mengecek langsung ke lokasi pada Rabu 4 Mei 2022.

Perbekel Desa Tua I Wayan Budiarta Putra sangat menyayangkan peristiwa tersebut terjadi.

Namun, ia menduga pengambilan foto atau video seorang bule berpose tanpa busana di areal Objek Wisata Kayu Putih itu bukanlah baru terjadi belakangan ini.

Melainkan, sudah terjadi beberapa tahun yang lalu atau sebelum tahun 2019. 

Baca juga: Viral Foto Bule Tanpa Busana di Kayu Putih Tabanan, Terjadi Tahun Lalu Saat Belum Ada Penjagaan

"Sudah tiang tanyakaan ke lokasi juga. Mungkin kejadiannya sebelum tiang di pemerintah desa (2019) itu. Mengingat sejak 2019 akhir lalu kami sudah mulai penataan dan ada penjagaannya," ucap Wayan Budiarta saat dikonfirmasi, Rabu 4 Mei 2022. 

Atas informasi tersebut, kata dia, pihaknya di pemerintah desa bersama dengan pengelola langsung turun ke Objek Wisata Kayu Putih untuk mengecek bersama.

Ikon Desa Tua, Pohon Kayu Putih, Kecamatan Marga, Tabanan
Ikon Desa Tua, Pohon Kayu Putih, Kecamatan Marga, Tabanan (Desa Tua)

Dari hasil pengecekan tersebut diperoleh informasi kemungkinan terjadi sebelum 2019.

Sebab, sejak dirinya menjadi Perbekel Desa Tua tahun 2019 akhir, pihaknya baru mulai melakukan penataan fasilitas di areal objek tersebut.

Termasuk juga sudah menempatkan penjaga di areal tersebut meskipun baru tahap awal karena manajemen belum terbentuk.

Penataan yang dimaksud adalah, seperti jalan menuju Kayu Putih, dan lainnya, mengingat potensi Kayu Putih.

"Itu kami penataan terus berjalan dan masih belajar. Kami terus penataan dan belajar hingga akhirnya 2021 baru mulai manajemen dan dikelola oleh Bumdes. Kemudian dari Bumdes dan Pengempon Pura setempat, di sana juga ada semacam tiket masuk dari pukul 09.00-17.00 Wita," jelasnya. 

Wayan Budiarta kembali mengaku pihaknya sangat terpukul terkait adanya foto bule tanpa busana tersebut.

Terlebih lagi, ia tidak mengetahui pasti kapan peristiwa itu terjadi, sehingga ini menjadi pengalaman yang berharga untuk kedepannya. 

"Selama ini, kami juga aktif datang ke lokasi dan tidak pernah saya lihat hal seperti itu. Jika pun ada kunjungan, biasanya di luar. Biasanya jika sampai masuk ke dalam, pengunjung kami antar juga. Artinya didampingi juga. Dengan kejadian ini kami berharap kedepannya tidak ada lagi," harapannya. 

(*)

 

 

 

 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved