Geliat AC Milan dan Daftar Pemain Rossoneri yang Kian Melejit di Bursa Transfer Musim Panas 2022

TRIBUN-BALI.COM – Update AC Milan dan geliat di bursa transfer pemain musim panas 2022 sekaligus daftar pemain muda Rossoneri yang kian melejit.

Kiprah impresif yang ditunjukkan oleh AC Milan di Serie A Liga Italia turut berdampak pada sejumlah pemainnya yang tengah jadi sorotan positif.

Menariknya, nilai transfer para pemain Rossoneri atau AC Milan pun kini kian melambung tinggi di bursa transfer musim panas 2022.

Tercatat, ada beberapa pemain muda AC Milan yang nilai transfernya kian bertambah naik setelah performa mereka mengantar Rossoneri mendekat sebagai kampiun Scudetto Liga Italia musim ini.

Mengutip laman transfermarkt, Rabu 11 Mei 2022, klub AC Milan saat ini memiliki 4 pemain muda yang nilai transfernya makin mahal lantaran terus memperlihatkan kiprah yang positif di Serie A Liga Italia.

Berikut ini daftar pemain AC Milan yang nilai transfernya naik di bursa transfer pemain 2022:

Diawali dari Fikayo Tomori yang sekarang bernilai € 45 juta, tetapi tentu saja tidak mungkin Rossoneri akan menjualnya dengan harga kurang dari € 60 juta.

Mengingat hampir € 30 juta telah dibayarkan untuk mengontraknya terakhir kali pada musim panas lalu.

Baca juga: Ini Penyebab Amarah Allegri Meledak di Laga Final Coppa Italia 2022 Juventus vs Inter Milan

Theo Hernandez adalah salah satu bek kiri terbaik di dunia seperti yang ditunjukkan oleh nilai €50 jutanya.

Sementara Sandro Tonali melonjak nilainya di Transfermarkt seharga € 40 juta.

Pencapaian terbesar, terutama karena peran yang sangat dicari, adalah dari Rafael Leao yang sekarang tampaknya menjadi pemain € 70 juta telah mencapai angka ganda dalam gol untuk musim di liga.

Pierre Kalulu memiliki nilai € 17 juta yang tentu saja akan menjadi keuntungan modal besar mengingat dia tiba secara gratis.

Tetapi AC Milan mungkin merasa bahwa dia bernilai setidaknya €25 juta mengingat usianya dan potensi besarnya.

AC Milan Butuh 4 Poin Lagi

Sementara itu, AC Milan akan menjadi juara Liga Italia Serie A jika mereka bisa mendapatkan empat poin dari dua pertandingan tersisa.

Dua pertandingan tersisa di Liga Italia Serie A akan menjadi penentu juara Liga Italia Serie A 2021-2022 antara AC Milan dan Inter Milan.

Hingga pekan ke 36 Liga Italia Serie A, AC Milan masih memimpin di puncak klasemen dengan 80 poin disusul Inter Milan diposisi dua dengan 78 poin.

Rossoneri akan menjadi Juara Italia jika mereka mengumpulkan setidaknya empat poin dalam dua pertandingan tersisa, di kandang melawan Atalanta dan tandang ke markas Sassuol.

Baca juga: UPDATE Transfer Liga Italia: Tak Hanya Scudetto Serie A, Milan dan Inter Berebut Pemain Juventus Ini

“Kami sudah dekat karena hanya ada dua putaran tersisa. Ini bukan pertandingan yang mudah, tapi juga bukan pertandingan yang kami mainkan malam ini,” kata Paulo Maldini dikutip dari Football Italia.

Direktur teknik AC Milan ini mengatakan bahwa dirinya telah menyaksikan tim Atalanta.

“Saya menyaksikan Atalanta hari ini, mereka hidup dan menendang, masih menantang untuk Eropa dan penuh dengan pemain level atas. Kami bermain di San Siro, sebuah rumah yang penuh suporter," katanya.

Meski begitu, dia mengakui bahwa akan ada banyak tekanan pada timnya, tetapi pihaknya optimistis dan yakin bahwa timnya bisa mengatasinya.

Paolo Maldini mengakui tekanan berada di AC Milan menuju dua putaran terakhir, tetapi mereka membuktikan dengan kemenangan comeback melawan Verona bahwa mereka bisa mengatasinya.'

Rossoneri mempertahankan keunggulan dua poin mereka di puncak klasemen dengan kemenangan 3-1 di Stadio Bentegodi.

Marco Davide Faraoni telah menempatkan Hellas di depan, tetapi sepasang gol Sandro Tonali pada assist Rafael Leao dan Alessandro Florenzi dari bangku cadangan memastikannya.

“Dengan begitu banyak antusiasme di sekitar kami, yang penting sekarang adalah mencoba memberikan rasa tenang,” kata direktur teknik itu kepada Milan TV.

Itu adalah pertandingan, tidak seperti pertandingan melawan Lazio , di mana kami memulai dengan sangat kuat dan mendominasi selama 20-25 menit pertama, melihat sebuah gol dinyatakan offside.

“Jika Anda tertinggal dalam situasi itu dan Anda tidak siap, itu bisa memicu krisis. Ketika hanya ada sedikit pertandingan tersisa dan Anda dapat melihat garis finis, jika tim tidak cukup matang untuk bereaksi dengan cara yang benar, mereka bisa kehilangan akal," bebernya.

Maldini berkata bahwa dia benar-benar harus memberi selamat kepada para pemain, mereka melakukan semua yang diminta dari mereka, termasuk mereka yang masuk dari bangku cadangan.

Stefano Pioli menjelaskan kekuatan Sandro Tonali, bagaimana taktis Verona dapat digunakan melawan Atalanta dan bagaimana Milan mengembangkan keberanian dan keyakinan mereka dalam mimpi Scudetto.

Itu adalah awal yang sulit di Bentegodi ketika gol pembuka Tonali dianulir offside dan Marco Davide Faraoni malah menempatkan Verona di depan.

Namun, Tonali mengakhiri dua assist Rafael Leao lainnya dan Alessandro Florenzi masuk dari bangku cadangan untuk memastikan kemenangan 3-1.

“Saya jatuh cinta dengan para pemain saya, karena saya melihat upaya yang mereka lakukan setiap hari, saya tahu perjalanan yang telah kami lalui. Ada satu lagi yang sangat sulit yang akan datang, jadi kami puas ya, tetapi sudah perlu menemukan konsentrasi untuk yang berikutnya, ”kata Pioli kepada DAZN.

Hal ini memungkinkan Rossoneri untuk mempertahankan keunggulan dua poin mereka di puncak klasemen atas Inter , dan merupakan kemenangan ke-10 mereka musim ini setelah bangkit dari situasi tertinggal.

“Keberanian dan kepercayaan datang dari pengalaman dan penampilan. Misalnya, tidak memimpin setelah 25 menit, kami tidak merasa cemas, karena kami tahu bahwa kami bermain bagus dan menjaga semangat itu sampai akhir," katanya.

Pioli menegaskan bahwa skuadnya selangkah demi selangkah menaiki tangga, kami harus menjaga konsentrasi, determinasi, dan keyakinan ini untuk dua pertandingan terakhir."

Theo Hernandez memotong ke dalam lebih dari biasanya, apakah itu untuk melawan pertahanan tiga pemain Verona dan bisakah itu digunakan lagi dengan Atalanta minggu depan?

“Saya pikir kami memainkan salah satu penampilan terbaik kami selama 70-80 menit melawan Atalanta terakhir kali, tetapi mereka adalah salah satu tim terbaik di liga," ujar Pioli.

Mereka memiliki pendekatan taktis yang mirip dengan Verona, jadi penting untuk menemukan karakteristik yang tepat di dalam skuat kami untuk menetralisir kekuatan itu. (*)

>>>Baca berita AC Milan lainnya<<< 

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Update Liga Italia - Harga Jual 5 Pemain Muda AC Milan Malambung Tinggi, Rafael Leao Paling Mahal.