Piala Presiden 2022
Jamul Jadi "Mata-mata" Bali United Ukur Kekuatan Bhayangkara FC, Komposisi Tak Banyak Berubah
Babak kedua pertandingan penyishian Grup C Piala Presiden 2022 akan mempertemukan Bali United vs Bhayangkara FC.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Babak kedua pertandingan penyishian Grup C Piala Presiden 2022 akan mempertemukan Bali United vs Bhayangkara FC.
Laga antara Bali United vs Bhayangkara FC akan dilangsungkan pada besok, Kamis 16 Juni 2022.
Grup C yang disebut-sebut sebagai grup neraka menyisakan persaingan sengit untuk target lolos fase grup.
Pasalnya baik Bali United dan Bhayangkara FC sama-sama mengemas 1 poin ketika melakoni laga perdana penyishian grup Piala Presiden 2022.
Berlaga di Stadion Bandung Gelora Lautan Api (BGLA), Bali United hanya mampu menahan imbang Persib Bandung dengan kedudukan 1-1.
Sedangkan, saat melawan melawan Persebaya Surabaya, Bhayangkara FC harus dipaksa bermain imbang dengan kedudukan 1-1.
Tentu di laga kedua ini semua tim pasti berlomba-lomba untuk mengemas poin penuh, berbagai racikan dikembangkan tiap tim.
Jajang Mulyna Jadi Mata-mata Bali United
Melawan Bhayangkara FC, Bali United memiliki "mata-mata" yakni pemain rekrutan dari Bhayangkara FC, Jajang Mulyana yang kini berseragam Bali United.
Di Bhayangkara FC klub berjuluk The Guardian itu, Jamul sudah bergabung selama 5 tahun.
Baca juga: Jadi MVP dalam Pertandingan Persib vs Bali United, David da Silva Komentari Dukungan Bobotoh
Baca juga: PERSIB Bandung VS BALI United, Ciro Alves Menangis Tak Sumbang Gol
Pemain bernomor punggung 73 di Bali United ini melihat tidak ada perubahan signifikan dari komposisi permainan Bhayangkara FC meski mendatangkan pemain-pemain baru.
Bhayangkara FC mendatangkan amunisi baru seperti Youness Mokhtar, Youssef Ezzejjari, Finky Pasamba, dan Katsuyoshi Kimishima setelah melepas enam pemain termasuk Jajang.

Termasuk pelatih anyar, yakni Widodo C. Putro yang menggantikan Paul Munster.
“Iya, komposisi mereka tidak banyak berubah dan mungkin hanya ada beberapa pemain yang baru. Namun, tidak ada yang berubah secara signifikan,” jelas Jajang.
Jamul yang berposisi di bek tengah pun mengaku sudah siap menghadapi mantan tim yang dibelanya sejak tahun 2017 silam tersebut.
Ia tak segan membidik 3 poin mengamankan lini pertahanan Bali United dari serangan Bhayangkara FC.
Dengan meraih poin penuh maka membuka lebar peluang Serdadu Tridatu untuk lolos dari Grup C .
“Persiapan secara tim dan saya pribadi sudah siap untuk melawan Bhayangkara, karena kami harus bisa mengamankan 3 poin agar bisa lolos dari fase grup,” ucapnya.
Jamul dan kawan-kawan tidak menargetkan kemenangan menghadapi The Guardian saja, melainkan juga melawan Persebaya Surabaya 20 Juni 2022 mendatang.
Bersama Bali United pemain dengan postur setinggi 182 cm ini bisa merengkuh gelar juara Piala Presiden untuk pertama kalinya pada musim ini.
Baca juga: Kecewa dengan Hasil Seri vs Bali United, Penyerang Persib Ini Siap Tampil Maksimal Kontra Persebaya
Baca juga: KOMENTAR ROBERT ALBERTS Setelah PERSIB BANDUNG Gagal Putus Rekor Buruk Atas BALI UNITED
“Targetnya kami harus bisa menang di setiap pertandingan, lolos dari fase grup, dan kalau bisa juara,” harap pemain yang resmi berseragam Bali United 9 Mei 2022 lalu.

Dalam laga perdana melawan Persib Bandung, Jamul mengawali permainannya setelah diturunkan Pelatih Stefano Cugurra di menit ke-82 menggantikan Brwa Nouri.
Hingga peluit akhir dibunyikan Jamul mampu mengawal lini pertahanan Bali United dari gempuran Maung Bandung.
(*)