Liga Champions dan Kata Yacine Adli Soal AC Milan: Bangga Bergabung dengan Klub Terbaik di Italia

TRIBUN-BALI.COM, ITALIA – Gelandang milik Rossoneri, Yacine Adli, baru-baru ini telah bergabung dengan skuad Stefano Pioli di Milannello setelah kepindahannya dari Bordeuex pada bursa transfer Liga Italia 2021 lalu.

Dilansir Tribun Bali dari Football Italia, Yacine Adli membeberkan pandangan serta komentarnya mengenai perjalanan karirnya, transfer kepindahan ke AC Milan, sekaligus penilaiannya terkait rekan setim dan pemain idolanya.

Yacine Adli yang kini menginjak usia 21 tahun resmi bergabung ke AC Milan pada bursa transfer Liga Italia musim panas lalu dengan nilai transfer 8 juta euro dari Bordeaux.

Baca juga: Hot Transfer Pemain Bidikan AC Milan & Leeds Ini Absen di Pra Musim, Kepindahan Ketelaere Kian Dekat

Baca juga: Ibrahimovic Masih Cedera, Posisi Striker Utama AC Milan Diperebutkan Olivier Giroud dan Divock Origi

Baca juga: Pioli Ungkap Kriteria Pemain yang Diinginkannya di 3 Posisi di AC Milan, Nomor Satu Renato Sances

Namun gelandang serang AC Milan ini memutuskan untuk tetap bermain di klub lamanya musim lalu dengan status pinjaman dari Rossoneri.

Hal itu menjadi peluang bagi Yacine Adli untuk mengembangkan skill dan menambah menit bermain sebelum pindah ke Serie A Liga Italia bersama AC Milan musim ini.

Kepada MilanTV, gelandang berambut gondrong tersebut membuka sesi wawancaranya terkait kepindahan ke AC Milan dan musim terakhir membela Bordeaux.

 “Merupakan kehormatan besar untuk bermain di salah satu klub terbaik di dunia, yang terbaik di Italia. Tentu saja musim lalu dengan Bordeaux rumit, tiga tahun terakhir sulit mengingat saya tiba di masa-masa sulit bagi klub.

"Namun, ini membantu saya untuk tumbuh berkembang, menghadapi situasi sulit dan mengingat masa lalu sekaligus melihat ke depan," kata Yacine Adli.

Baca juga: Update Rafael Leao, Tawaran 70 Juta Euro PSG, Klausul AC Milan 150 Juta Euro, Pembicaraan Stagnan

Playmaker Rossoneri asal Prancis tersebut juga merasa senang bisa bergabung ke AC Milan dan mengaku beruntung rekan setimnya juga banyak yang menggunakan bahasa Prancis.

 “Ketika klub seperti Milan memanggil Anda, tidak peduli pemain apa yang ada di sana, Anda ingin bermain untuk klub itu. Ini adalah keuntungan besar memiliki rekan setim yang berasal dari Prancis atau yang berbicara bahasa saya. Milan lebih besar dari apapun dan yang saya inginkan hanyalah bergabung di klub besar ini,” bebernya.

Pemain asal Prancis itu mengisahkan awal mula mengawali karirnya sebagai lulusan dari akademi Paris Saint-Germain, dan beberapa pemain AC Milan merupakan jebolan dari akademi yang sama.

Seperti bek Fode Ballo-Toure dan kiper Mike Maignan yang tampil apik bersama AC Milan.

 “Saya berada di akademi PSG bersama Ballò-Tourè dan Maignan. Mike sedikit lebih tua dari saya jadi saya melihatnya bermain untuk waktu yang lama, terutama ketika saya masih muda.

“Saya bermain sebentar dengan Fodo jadi kami sudah sedikit mengenal satu sama lain tetapi di sini kami bisa mengenal satu sama lain dengan lebih baik. Sangat menyenangkan bermain dengan pemain Paris lainnya,” lanjut Yacine Adli.

Baca juga: Derby Milan Makin Panas, Duel Penyerang Belgia: Divock Origi di AC Milan dan Romelu Lukaku Di Inter